8 Fakta Cyclops, Pemimpin X-Men dengan Optic Blast Dahsyat!

Optic Blast Cyclops tergolong sangat ngeri!

Bunga Semesta Int

16 May 2024

Cyclops atau Scott Summer adalah salah satu karakter utama dalam X-Men '97, produksi dari Marvel Studio Animasi. Cyclops juga menjadi pemimpin di X-Men '97.

Memiliki kekuatan yang bisa menembakan sinar optik yang kuat, Cyclops dikenal menjadi salah satu karakter yang paling penting.

Penasaran dengan Cyclops? berikut merupakan fakta tentang Cyclops di X-Men '97 yang wajib kamu tahu!

1. Keluarga Cyclops

(Dok. Marvel Comics)

Cyclops, alias Scott Summers, memiliki keluarga yang sangat menarik...

Ayah Cyclops adalah Christoper Summers (alias Corsair) sementara ibunya adalah Katherine Summers.

Kakaknya adalah Alex Summers (alias Havok), dan dia juga punya adik bernama Alex Summers (alias Vulcan).

Cyclops punya anak, Nathan Summers (alias Cable) dari Madelyne Pryor yang merupakan kloningan Jean Grey.

Patut diperhatikan bahwa keluarga Cyclops ini baru yang versi sederhananya. Ada beberapa situasi unik, seperti di The Age of Apocalypse dia dan Jean Grey punya anak bernama Nate Grey, yang dari segi kekuatan mentah melampaui Cable.

2. Optic blast Cyclops dan trigonometri

Sinar Optik Cyclops

Cyclops dikenal memiliki kemampuan untuk menembakan sinar optik, atau Optic Blast, dari matanya, dan ledakannya selalu tepat sasaran. Selain itu, Cyclops juga ahli soal trigonometri, dan ini berguna pada kekuatannya!

Dia dapat memahami sudut-sudut yang dia temukan pada permukaan objek di sekelilingnya dan memanfaatkannya untuk serangan.

Jadinya, dia pun bisa memprediksi kalau dia menembakkan sinar optiknya ke satu permukaan, maka sinarnya akan memantul seperti apa.

Dengan teknik ini, Cyclops pun bisa saja mengejutkan musuh dengan pantulan sinar optik tak terduga.

3. Optic Blast Cyclops bukan laser, dan tidak bersifat panas

(Dok. Marvel Comics)

Kalau kamu pertama melihat sinar merah Cyclops, kamu mungkin mengira itu sinar laser.

Namun ternyata sinar Cyclops itu sifatnya bukan laser seperti misalnya mata Superman. Jika seseorang terkena tembakan sinar Cyclops, sensasinya akan lebih seperti terhantam atau tertonjok dengan sangat kuat.

Optic blast Cyclops juga tidak memproduksi panas, kecuali misalnya terjadi friksi antara sinar tersebut dengan objek.

4. Termasuk dalam kelompok awal X-Men

(Dok. Marvel Comics)

Cyclops merupakan bagian generasi pertama X-Men. Generasi itu sendiri terdiri dari:

-Jean Grey

-Scott Summers

-Bobby Drake (Iceman)

-Warren Worthington III (Angel)

-Hank McCoy (Beast)

Bahkan Cyclops adalah X-Man pertama yang direkrut Xavier.

5. Sempat Mati karena Terrigen Mist

(Dok. Marvel Comics)

Dalam alur Death of X, Cyclops sempat diceritakan mati akibat efek paparan Terrigen Mist.

6. Cyclops dan X-Force (Strike Team)

(Dok. Marvel Comics)

Di era modern, Cyclops terkadang terasa sebagai sosok yang tak ragu bertindak ekstrem demi melindungi mutan.

Cyclops pernah menyusun tim yang terdiri dari sejumlah pelacak mutan, dipimpin Wolverine, untuk menemukan mutan pertama yang lahir setelah M-Day.

M-Day sendiri adalah situasi setelah Scarlet Witch menggunakan kekuatan pengubah realitanya untuk mendeklarasikan "No more mutant," hingga banyak mutan kehilangan kekuatannya atau bahkan mati.

Setelah situasi dengan bayi tersebut (yang berujung dibawa oleh Cable ke masa depan), Cyclops diam-diam mempertahankan grup yang dia susun. Grup itu punya tujuan baru: diam-diam memusnahkan musuh-musuh umat mutan.

7. Di Age of Apocalypse, Cyclops bisa membuat Logan kehilangan satu tangannya

(Dok. Marvel Comics)

Logan di versi Age of Apocalypse kehilangan satu tangan.

Penyebabnya? Optic Blast Prelate Scott Summers, Cyclops di realita itu.

Pertempuran Logan lawan Prelate Scott Summers membuat kedua petarung mendapat efek permanen di tubuh mereka. Logan kehilangan satu tangan, Scott kehilangan satu mata.

Tentu saja, ini berarti serangan optik Cyclops di realita Age of Apocalypse ini secara ajaib bisa menghancurkan/memutuskan tulang Logan yang dilapisi adamantium. Padahal adamantium itu keras sekali!