Review Fast and Furious 8 - Kelanjutan Fast & Furious yang Lebih Sinting dari Sebelumnya
Penasaran dengan Fast & Furious 8? Cek saja reviewnya di sini!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagaimana kelanjutan seri aksi otomotif ini? Baca saja review Fast and Furious 8 ini untuk mengetahui apakah filmnya layak tonton atau tidak!
Sinopsis
Kamu-kamu pembaca review Fast and Furious 8 mungkin sudah menyaksikan trailer film yang satu ini. Plotnya sudah tergambar jelas di sana.
Terdorong oleh sesuatu hal, Dominic Toretto mengkhianati keluarga dan rekan-rekannya sendiri dalam satu misi. Pengkhianatannya itu menyebabkan Luke Hobbs tertangkap dan rekan-rekannya kebingungan.
Dom sendiri beralih mendukung Cipher, seorang teroris siber genius yang sangat kompeten dan berbahaya. Mampukah Hobbs, Letty, dan kru Dom mengalahkan kombo Cipher dengan Dom? Ataukah mungkin mereka butuh bantuan dari mantan musuh tak terduga, yang bisa menjadi sekutu kuat bila orang itu tidak berkhianat?
Peningkatan Kegilaan Fast and Furious
Pernah ada masa di mana Fast and Furious hanya fokus ke balap jalanan dan aksi-aksi yang melibatkan kegiatan itu. Tapi kita sudah jauh meninggalkannya. Sekarang, film ini memang masih menonjolkan aksi otomotif. Namun kamu juga akan menemukan aksi-aksi heboh yang membuat film ini terasa seperti film superhero.
Oh ya, Fast and Furious memang semakin lama terasa seperti film superhero. Penulis menyadari itu saat melihat ada karakter yang tidak bisa dilumpuhkan dengan peluru karet, ditembakkan oleh senapan, dari jarak dekat. Ada juga karakter-karakter yang dapat menggunakan kemampuan mengemudi untuk menghindari roket atau mengatasi banyak musuh sekaligus.
Mereka mungkin tidak punya kekuatan super. Tapi kalau tokoh-tokoh ini dicabut dari Fast and Furious lalu membantu Avengers, penonton rasanya tidak akan heran saat mereka unjuk gigi.
Kalau sebelum-sebelumnya kamu bisa melihat tank menggila serta mobil terlontar dari angkasa, ada lebih banyak aksi sinting lagi menantimu di Fast and Furious 8.
Sangat Penuh Aksi
Durasi Fast and Furious 8 cukup panjang, sampai kira-kira 2 jam 16 menit. Tapi kalau kamu suka aksi, kamu bisa jadi tak akan merasakan bergeraknya aliran waktu saat menyaksikan film ini. Alasannya, sutradara F. Gary Gray cukup piawai dalam menyajikan adegan-adegan aksi di film ini.
Tentu ada banyak adegan aksi di Fast and Furious 8. Kebut-kebutan seru? Sejak awal saja kamu bisa melihatnya. Tembak-tembakan? Ada, dan semakin ke akhir film semakin heboh. Baku hantam tangan kosong? Kamu juga bisa melihatnya.
Tapi aksi non-stop tanpa pengaturan yang baik tentu akan menjemukan. Sutradara F. Gary Gray sukses membuat kamu peduli mengikuti setiap adegan aksi tersebut. Selalu ada selipan kejadian-kejadian vital untuk mengejutkan penonton dan membuatmu tak sabar menantikan apa yang terjadi berikutnya.
Film ini sendiri tidak malu-malu untuk menampilkan drama dan komedi. Terkadang ada adegan konyol dari kru pahlawan kita yang bisa membuatmu tersenyum dan menurunkan tensi. Terkadang ada juga drama yang bisa membantumu lebih mengenal masing-masing tokoh.
Pokoknya, asal kamu bukan orang yang benci film aksi dan kekerasan, Fast and Furious 8 seharusnya tidak akan membuat kamu kecewa.
Penjahat yang Efektif
Hal lain yang akan disorot review Fast and Furious 8 ini adalah penjahat di filmnya. Cipher, yang diperankan Charlize Theron, terasa cukup oke sebagai antagonis. Dia tidak memiliki kemampuan bertarung Jason Statham tentu, tapi dia bisa menyajikan sosok yang karismatik dengan motif yang cukup jelas.
Selain itu, Cipher juga senantiasa terasa sebagai ancaman. Sejak ia muncul pertama kali, ia selalu bisa membuat para protagonis terancam. Kamu akan benar-benar dibuat penasaran bagaimana para pahlawan kita akhirnya bisa mengalahkannya.
Itu kelebihan-kelebihan Fast and Furious 8. Tapi film ini juga memiliki sejumlah kelemahan yang mungkin ingin kamu ketahui sebelum nonton. Apa saja? Kamu bisa membaca kelanjutan dari review Fast and Furious 8 ini di halaman berikutnya!
Kurang-Lebih Sama dari Fast and Furious Sebelumnya
Sebenarnya Fast and Furious 8 tidak memiliki kelemahan yang menonjol. Setidaknya menurut penulis. Kalau memang ada satu kelemahan yang harus dibicarakan ya: pada dasarnya, ini kurang lebih sama dengan film-film sebelumnya.
Kalau penulis diminta untuk menjelaskan Fast and Furious 8 itu soal apa tanpa menunjukkan halaman review Fast and Furious 8 ini, respons penulis adalah, "Film action. Ada kejar-kejaran, ada adegan aksi gila, ada pukul-pukulan, ada tembak-tembakan, ada soal family." Penjelasan itu juga bisa digunakan untuk menggambarkan seri film ini sejak kira-kira Fast and Furious 5.
Jangan salah. Seperti ditulis di halaman sebelumnya, ini film fun penuh aksi, yang bisa membuat 2 jam 16 menit terasa berlalu secepat kilat. Tapi kalau kamu renungkan dalam-dalam, film ini tak benar-benar menawarkan sesuatu yang baru. Bahkan twist Dom Toretto menjadi jahat pun perkembangannya terasa bisa ditebak.
Semua Adegan Aksi Utama Sudah Tersaji di Trailer
Tapi apa kelemahan yang paling menyebalkan dari film ini? Sama seperti beberapa film blockbuster terbaru, adegan-adegan aksi utama Fast and Furious 8 sudah disajikan di trailer. Ada twist-twist yang tak ditampilkan tentu. Tapi momen-momen terbesar di film ini sudah ada previewnya di berbagai video promo yang beredar.
Bersyukurlah pembaca yang mau menonton Fast and Furious 8 tapi belum menonton satu pun iklan dan trailernya. Mungkin momen-momen film ini akan terasa lebih heboh dan menggigit. Penulis sih merasa seperti sudah terkena spoiler, yang sedikit mengurangi kenimatan menonton.
Apakah Cocok untuk Anak?
Mungkin ada di antara kamu yang juga bertanya-tanya: film Fast and Furious 8 apa cocok untuk anak-anak? Bisa tidak menjadikan film ini sebagai tontonan keluarga?
Jawabannya adalah tidak. Sebenarnya sih tidak ada adegan gore macam Logan. Tapi ada unsur seksi dan kekerasan di film ini. Film ini dianjurkan untuk yang berusia 15 tahun ke atas. Untuk yang di bawah itu tampaknya harus menonton dengan bimbingan orang tua.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, Fast and Furious 8 tidak menawarkan hal fresh dibanding film-film sebelumnya. Kenikmatan kamu menyaksikan film ini juga mungkin berkurang kalau kamu sudah terlebih dahulu menyaksikan semua video promonya.
Tapi tetap saja, ini adalah film aksi yang dibangun dengan solid. Walau durasinya sangat panjang, aksi-aksi di layar bisa diikuti tanpa membuatmu merasa bosan. Plot film ini yang cukup sederhana juga tidak akan memusingkanmu dengan film aksi panjang seperti Batman v Superman.
Secara keseluruhan, Fast and Furious 8 adalah film yang sangat cocok untuk dinikmati oleh penggemar film aksi. Terutama kamu-kamu yang memang sudah menonton film sebelumnya dan masih berharap ingin melihat lebih banyak aksi Dom dan Hobbs. Aksi-aksi heboh di film ini juga cocok untuk disaksikan sekarang juga, di bioskop, agar efeknya bisa terasa maksimal.
Film ini mungkin tidak cocok untuk yang tak menyukai genre aksi, menginginkan film yang lebih menekankan penyajian plot, drama, dan karakter, maupun penggemar otomotif yang harus menyaksikan mobil-mobil mewah dan mahal hancur.