Begini Nasib Para Pemeran Utama Fantastic Four 2015 Sekarang
Karena filmnya jeblok, beberapa pemeran utama Fantastic Four 2015 terpengaruh karirnya. Namun ada juga yang berhasil selamat dan kini malah berakting di Marvel Cinematic Universe!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Karena filmnya jeblok, beberapa pemeran utama Fantastic Four 2015 terpengaruh karirnya. Namun ada juga yang berhasil selamat dan kini malah berakting di Marvel Cinematic Universe!
[duniaku_baca_juga]
Film jeblok bisa menjegal aktornya. Lihat saja Taylor Kitsch, yang setelah kegagalan John Carter dan Battleship seakan tidak lagi dipercaya membintangi film bermodal besar. Ada juga Taylor Lautner, yang kekuatan bintangnya pasca Twilight Saga lenyap karena anjloknya Abduction.
Fantastic Four 2015 adalah salah satu film superhero paling dihujat sepanjang sejarah. Pendapatan box office-nya juga tidak memuaskan. Jadi, bagaimana nasib para pemeran utama Fantastic Four 2015 setelah melalui film yang begitu memprihatinkan? Mari kita lihat satu persatu.
[page_break no="1" title="Michael B. Jordan"]
[duniaku_adsense]
Michael B. Jordan adalah salah satu pemeran utama Fantastic Four 2015 yang paling kontroversial. Masalahnya sederhana: karakter Johnny Storm yang tadinya kulit putih berubah jadi kulit hitam.
Michael B. Jordan sendiri tidak tampil berkesan di Fantastic Four 2015. Karakternya terasa biasa saja, tipikal remaja yang punya hubungan buruk dengan ayahnya.
Namun aktor yang satu ini langsung diselamatkan oleh film Creed. Masih di 2015, Jordan tampil bersama Sylvester Stallone sebagai putra Apollo Creed. Aktingnya di sana begitu menawan hingga pintu karirnya yang sempat diganggu Fantastic Four kembali terjaga. Efeknya?
Seperti pemeran Human Torch sebelum dia (Chris Evans), Jordan justru direktur ke Marvel Cinematic Universe.
[page_break no="2" title="Miles Teller"]
Miles Teller adalah bintang muda yang menjanjikan saat dia tampil sebagai pemeran utama Fantastic Four 2015. Dia bisa dibilang baru naik daun, tapi dia sudah punya satu film luar biasa: Whiplash.
Lalu Fantastic Four 2015 gagal, dan Teller membuat beberapa kesalahan memilih peran. Allegiant, kelanjutan dari Divergent yang sudah ia bintangi sebelumnya, gagal secara komersil.
Entah kebetulan atau disengaja, ia lalu terlibat dalam film tinju Bleed for This, seperti mengikuti jejak Michael B. Jordan menyelamatkan diri. Bleed for This memperoleh respons kritikus yang cukup bagus, namun sekali lagi gagal secara komersil.
Sejak itu, Teller belum dikontrak untuk membintangi film besar lagi. Tercatat di IMDB ia akan tampil di dua film drama tahun ini: Only the Brave dan Thank You For Your Service. Kita lihat saja apa dia pada akhirnya bisa kembali mendongkrak namanya hingga diperhitungkan oleh studio untuk film-film blockbuster.
Cek halaman kedua untuk melihat apa yang terjadi kepada para anggota Fantastic Four lainnya!
[page_break no="3" title="Kate Mara"]
[duniaku_baca_juga]
Seperti Michael B. Jordan, Kate Mara cukup beruntung untuk tampil di film hits setelah kegagalan Fantastic Four 2015. Sementara Jordan memukau di Creed, Kate Mara tampil sebagai Beth Johanssen di The Martian.
Kate lalu berhasil mendapat peran utama di film Morgan. Meski unik, film horor yang satu ini kurang sukses di Amerika dan tidak mendapat nilai bagus dari kritikus. Setelah itu, film-film Kate tergolong drama kecil. Dia belum mendapat tawaran untuk tampil di film blockbuster lagi.
[page_break no="4" title="Jamie Bell"]
[duniaku_adsense]
Jamie Bell memulai karirnya sebagai Billy Elliot di film Billy Elliot. Film itu dipuji, dan akting Bell di sana menuai respons positif. Setelahnya, Bell tampil di berbagai macam film (Flags of Our Father, The Eagle, pengisi suara di Tintin) sebelum akhirnya dia terpilih memerankan Ben Grimm alias The Thing di Fantastic Four 2015.
Setelah Fantastic Four 2015, Jamie Bell menghilang dari layar lebar. Dia seperti memutuskan untuk fokus ke serial televisi lewat peran di TURN: Washington Spies. Ia baru kembali di tahun 2017 ini lewat film 6 Days dan Film Stars Don't Die in Liverpool.
[page_break no="5" title="Toby Kebbell"]
Toby Kebbell adalah pemeran dari inkarnasi terburuk Doctor Doom di layar lebar. Itu bukan sepenuhnya salahnya, tentu saja. Penulis naskah atau sutradara yang menentukan peran Doom sebodoh itu. Doom juga dapat disingkirkan terlalu mudah dengan Kekuatan Persahabatan dari kelompok yang bahkan belum sepenuhnya bersahabat.
Untungnya Kebbell masih dipercaya untuk membintangi film blockbuster, tidak seperti kebanyakan alumni Fantastic Four 2015 yang harus puas tampil di film drama kecil dulu. Dia menjadi model motion capture dari Durotan di Warcraft, memerankan Messala di Ben-Hur, jadi motion capture lagi untuk Kong di Skull Island (sekaligus memerankan tokoh Jack Chapman), dan sekali lagi menjadi motion capture di War for the Planet of the Apes.
Itu rekam jejak yang sangat menarik, tentu saja. Sebagian filmnya gagal (Warcraft, Ben-Hur), tapi Kong: Skull Island dan War for the Planet of the Apes sukses menjadi hit. Tampaknya kemampuan Kebbell sebagai aktor motion capture memastikan dia akan selalu diperhitungkan untuk film blockbuster.
Secara keseluruhan, dari semua aktor pemeran utama Fantastic Four 2015 ini hanya Michael B. Jordan yang karirnya terasa menanjak. Creed dan kemudian peran sebagai penjahat utama di Black Panther memastikan ia minimal akan terus mendapat sorotan.
Para pemeran utama lain masih bertahan, tapi kebanyakan terasa statis masih di level peran mereka sebelum Fantastic Four. Kita lihat saja apakah mereka nantinya bisa pulih sepenuhnya dan kembali dikontrak untuk film blockbuster.