4 Kesalahan Fatal yang Membuat Pirates of the Caribbean Harus Segera Dihentikan!

Tidak ada film yang sempurna, begitu juga dengan Pirates of the Caribbean. Ingin tahu apa saja kesalahan dalam franchise tersebut? Yuk kita simak lebih lanjut!

4 Kesalahan Fatal yang Membuat Pirates of the Caribbean Harus Segera Dihentikan!Sumber: Mudi

Pirates of the Caribbean: Dead Men Tell No Tales baru saja keluar, dan ada banyak orang yang sangat kecewa dengan film tersebut. Ternyata, jika kita melihat keseluruhan dari franchise tersebut, ada banyak kesalahan yang terus terjadi dalam setiap sekuelnya. Inilah 4 kesalahan fatal yang tidak pernah dilakukan oleh Pirates of the Caribbean!

[duniaku_baca_juga]

Masalah ini berawal dari Dead Man's Chest yang jalan ceritanya membingungkan banyak orang hingga On Stranger Tides yang dianggap sebagai film terburuk dari franchise tersebut, sehingga tidak heran jika para penggemarnya sempat merasa ragu sebelum menyaksikan Dead Men Tell No Tales. Beberapa orang yang menyukai film pertamanya sangat berharap bahwa Pirates of the Caribbean bisa kembali ke format yang mereka sukai, namun, kelihatannya hal tersebut belum bisa dilakukan.

[page_break no="1" title="Plot yang Terlalu Kompleks"]

4 Kesalahan Fatal yang Membuat Pirates of the Caribbean Harus Segera Dihentikan!Sumber:PotC Wiki

Pirates of the Caribbean: Dead Man's Chest memang bukanlah film yang jelek, namun, film tersebut juga sangat jauh dari kata sempurna. Walaupun berhasil menciptakan fondasi dari pertarungan besar dalam At World's End, film tersebut tidak memiliki dampak yang berarti bagi keseluruhan franchise Pirates of the Caribbean. Dead Man's Chest adalah film yang memperkenalkan berbagai hal yang dianggap tidak penting, seperti seorang dewi yang menguasai lautan, sembilan raja bajak laut dan cerita pengkhianatan antar para karakternya.

[read_more id="312872"]

Kombinasi dari ketiga hal tersebut telah membuat Dead Man's Chest menjadi cukup konyol, namun, bukan berarti film tersebut menghibur para penontonnya. Simpel, menarik, dan menghibur, itulah ketiga hal yang membuat The Curse of the Black Pearl sangat menarik. Untuk apa kita harus menyaksikan film dengan durasi 3 jam dengan cerita yang terlalu kompleks dan membosankan?

[page_break no="2" title="Menjadikan Jack Sparrow Sebagai Salah satu Tokoh Utama"]

4 Kesalahan Fatal yang Membuat Pirates of the Caribbean Harus Segera Dihentikan!Sumber:PotC Wiki

Semua orang tahu bahwa Kapten Jack Sparrow adalah karakter yang sangat populer. Bisa dibilang keberadaannya juga menjadi kunci kepopuleran franchise Pirates of the Caribbean. Namun, kedua hal tersebut hanya akan efektif jika dirinya menjadi bagian dari sederetan karakter utama, dan bukan seorang diri seperti dalam On Stranger Tides. Inilah satu-satunya pelajaran yang bisa kita ambil dari film tersebut.

[read_more id="312397"]

Kombinasi antara Orlando Bloom, Keira Knightley dan Johnny Depp dapat menghasilkan sesuatu yang luar biasa, apalagi jika kita melihat interaksi mereka bertiga dalam berbagai situasi yang menarik. Menyaksikan sebuah film yang memperlihatkan aksi Jack Sparrow secara nonstop adalah kedengarannya memang menarik, namun, pada kenyataannya pasti akan sangat membosankan. Walaupun dalam film terbarunya Jack kembali bersama Will Turner (Orlando Bloom), hasil akhirnya sangat mengecewakan.

[duniaku_adsense]

[page_break no="3" title="Adegan Aksi yang Penuh Komedi"]4 Kesalahan Fatal yang Membuat Pirates of the Caribbean Harus Segera Dihentikan!Sumber: Earn This

Salah satu alasan mengapa The Curse of the Black Pearl sangat menarik adalah adegan aksi-komedi yang ada dalam film tersebut. Pirates of the Caribbean memang bukanlah film yang serius, dan hal ini seakan menjadi aturan tidak tertulis dalam franchise tersebut. Pertarungan antara Jack Sparrow dan Will Turner adalah salah satu adegan paling ikonik dalam sejarah perfilman. Baik Orlando Bloom dan Johnny Depp, kedua aktor tersebut melakukan setiap serangan mereka dengan serius, dan hal ini telah menghasilkan hasil akhir yang sangat menawan.

[duniaku_baca_juga]

Di sisi lain, semua adegan pertarungan dalam film berikutnya seakan membuang semua unsur aksi ke tempat sampah. Mulai dari adegan Jack yang melarikan diri dari sekelompok kanibal hingga pertarungan di atas kincir air bersama dengan Will Turner dan James Norington,  Pirates of the Caribbean secara perlahan berubah menjadi sebuah film yang mengandalkan unsur komedi demi menghibur para penontonnya. Walaupun Dead Men Tell No Tales terlihat lebih menjanjikan, masih tetap ada beberapa elemen yang terlihat sangat konyol jika digabungkan dengan tema film tersebut, dan hal ini harus segera dihentikan.

[page_break no="4" title="Terlalu Banyak Plot yang Dibiarkan Menggantung"]

4 Kesalahan Fatal yang Membuat Pirates of the Caribbean Harus Segera Dihentikan!Sumber: Terrie Johnson

Salah satu masalah terbesar dalam setiap filmnya adalah Pirates of the Caribbean tidak pernah mengakhiri cerita mereka dalam satu film yang sama. Dead Man's Chest dan At World's End ditulis dan dibuat sebagai dua bagian dari satu cerita yang sama, dan hal ini sangat terlihat dalam filmnya. Walaupun On Stranger Tides tidak meneruskan apapun dari film sebelumnya, film ini masih tetap meninggalkan beberapa pertanyaan yang pasti baru akan terjawab dalam dua film yang akan datang.

[read_more id="312053"]

Dead Men Tell No Tales mungkin telah menjawab sebagian misteri dalam On Stranger Tides, namun, kita masih harus tetap bersabar menunggu satu film lagi sebelum semua misteri akhirnya terjawab. Walaupun ini kelihatannya adalah strategi marketing dari Walt Disney Pictures, bukankah lebih baik jika kita bisa mendapatkan satu jawaban dalam film yang sama?

Apakah ada kesalahan lainnya yang menurutmu tidak boleh diulangi oleh franchise Pirates of the Caribbean? Atau kamu tidak setuju dengan semua poin di atas? Berikan pendapatmu yah!

[duniaku_adsense]

Diedit oleh Arya W. Wibowo

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU