Nonton Yuk: Serial TV Marvel Tahun 80-an
Menyambut Marvel's Phase II yang akan dibuka perdana dengan rilisnya Iron Man 3 akhir bulan depan. Yuk, kita flashback kembali dan melihat 'wajah' superhero Marvel di serial TV tahun 80-an
Dua minggu sudah kita lewati dengan melihat kembali serial-serial TV Marvel tahun 60-an dan 70-an. Hari ini, Nonton Yuk akan mengajak kamu melihat wajah serial TV Marvel tahun 80-an. Tak seperti era 70-an dimana Marvel banyak merilis serial TV live action dari beberapa superheronya, dekade ini Marvel hanya merilis film-film kartun saja, dan Spider-Man masih menjadi pilihan utama untuk diangkat ke layar kaca.
Spider-Man (1981-1982)
Spider-Man menjadi serial kartun Marvel yang sangat popular di era 60-an, namun era 70-an menjadi masa yang berat untuk Spidey dengan adaptasi yang menyimpang dari alur cerita komik aslinya. Kini di era 80-an kisah Spider-Man kembali diangkat dengan dua judul: Spider-Man dan Spider-Man And His Amazing Friends.
Meski tak sepopular Spider-Man And His Amazing Friends, namun Spider-Man menampilkan lebih banyak Villain dalam ceritanya. Sayangnya serial ini hanya bertahan selama satu season saja.
Spider-Man And His Amazing Friends (1981-1983)
Menampilkan Spider-Man, Iceman, dan Firestar, ketiga superhero ini kuliah di tempat yang sama dan saling bahu-membahu untuk memerangi kejahatan. Acara ini berjalan selama tiga season dengan season keduanya hanya berisi tiga episode saja.
The Incredible Hulk (1982-1983)
Karena serial live action dari The Incredible Hulk sangat sukses dipasaran, serial kartun terbarunya pun diberi judul yang sama dengan harapan mampu meraih kesuksesan yang sama juga. Meski serial live action-nya berjalan sangat bagus, namun tidak sejalan dengan cerita komiknya. Dan serial kartun ini, memungkinkan Marvel untuk menampilkan elemen-elemen yang lebih fantastik.
Sayangnya, sama seperti Spider-Man ('81), serial ini hanya bertahan selama satu season saja.
Pryde Of The X-Men (1989)
Serial keempat adalah Pryde Of The X-Men, meski banyak kesalahan terjadi disini seperti Emma Frost yang berdiri disisi Magneto, atau Wolverine yang memiliki aksen Australia, namun serial ini merupakan serial animasi terbaik Marvel di era 80-an.
Solarman
Terakhir adalah Solarman, sayangnya serial ini gagal dipasaran. Meski begitu, Solarman masih bisa dinikmati di You Tube.
http://www.youtube.com/watch?v=lfUWHcANcJA