Film Natal untuk Keluarga, Paddington Si Beruang Hilang di London
Lagi-lagi bernostalgia dengan serial animasi favorit masa kecil!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Akhir tahun memang waktunya film-film keluarga. Sesudah Doraemon yang masih tayang dan ramai penontonnya (baca: Stand By Me Doraemon Sukses Bikin 90% Penonton Nangis di Dalam Bioskop!), sekarang ada Paddington. Cerita tentang beruang kesasar ini menjanjikan Paddington sebagai film Natal untuk keluarga.
Paddington diproduseri David Heyman, produser seri film Harry Potter dan pemenang BAFTA Children's Award. Film ini menampilkan karakter imut karya Michael Bond. Mungkin citizen masih ingat serial animasinya pernah ditayangkan di saluran swasta televisi tahun 90-an. Jadi Doraemon bukan satu-satunya film yang membawa kita bernostalgia dengan serial animasi tontonan kita semasa kecil. (Baca: 7 Alasan Kenapa Kamu WAJIB Nonton Stand By Me Doraemon)
Alkisah Paddington (Ben Whishaw), seekor beruang muda yang bisa bicara, tersesat di kota London. Pertemuannya dengan Ibu Marry Brown (Sally Hawkins), membuat sang beruang mendapatkan nama Paddington. Marry membawanya pulang dan meminta Bapak Henry Brown (Hugh Bonnevile). Syukurlah kepala keluarga Brown itu mengizinkan Paddington untuk menumpang di kediaman mereka.
[youtube_embed id="qFuzMlfZGWM"]
Pesaing Baru Film Natal untuk Keluarga
Di rumah keluarga Brown, Paddington sering membuat kesalahan dan menimbulkan masalah yang membuat seisi rumah gemas. Tapi itu masalah sepele dibandingkan masalah yang timbul sejak pertemuan Paddington dengan Millicent (Nicole Kidman). Millicent adalah pemilik museum yang memburu binatang langka untuk dijadikan pajangan. Apakah keinginan Paddington untuk diterima orang-orang di London akan membuatnya terpedaya oleh Millicent?
Itulah beberapa penggalan kisah yang ada dalam film komedi yang menampilkan animasi beruang muda bernama Paddington dari Heyday Films dan Studio Canal. Film ini terbilang seru, lucu, dan menggemaskan. Unsur komedinya pun cocok untuk semua kalangan. Ini mengejutkan karena ada film akhir tahun yang bisa menawarkan sebaik film dari Disney (Big Hero 6) dan film dari Dreamworks Animation (How to Train Your Dragon 2).
Baca:
- Review How To Train Your Dragon 2: Hiccup dan Toothless Pimpin Perang Pasukan Naga
- Review Big Hero 6 : How To Train Your Robot Plus Plot Twist
Menariknya, ada aksi nekat Millicent yang ingin menangkap Paddington. Lalu ada bagian di mana Bapak Henry Brown menyamar menjadi banci demi menyelamatkan si beruang muda, dan sebagainya. Meski begitu, adegan yang bisa saja membuat film ini mendapat rating remaja bisa dibuat sedemikian rupa, sehingga masih aman untuk ditonton anak-anak.
Ada pula pesan moral yang disampaikan dalam Paddington, terutama soal kekeluargaan. Film ini mengajarkan anak-anak tentang keberanian dan jangan sampai renggang dengan sesama anggota keluarga. Jadi, ide cerita Paddington mungkin tampak biasa, tapi kisahnya dihadirkan dengan cara yang mengocok perut dan bersahabat. Ditayangkan pada liburan akhir tahun, Paddington menjadi pilihan film natal untuk keluarga. Mungkinkah Paddington menjadi film natal untuk keluarga yang selalu dikenang sebagaimana serial Home Alone? Kita lihat nanti.