Ternyata Awalnya Jon Bernthal Menolak untuk Memerankan The Punisher!
Siapa sangka awalnya Jon Bernthal enggan untuk memerankan The Punisher di seri Marvel Netflix? Langsung simak pembahasannya berikut ini.
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Siapa sangka awalnya Jon Bernthal enggan untuk memerankan The Punisher di seri Marvel Netflix? Langsung simak pembahasannya berikut ini.
Sejak debut di Daredevil musim 2 (2016), tidak dipungkiri, Punisher yang diperankan Jon Bernthal sukses mencuri perhatian. Bernthal tebukti sangat menjiwai karakter gokil Marvel ini.
Baru-baru ini, kita kembali menyaksikan aksinya sebagai anti hero bersimbol tengkorak ini melalui seri solonya, Marvel's The Punisher di Netflix. Bernthal lagi-lagi sukses membuktikan bahwa dirinya memang The Punisher.
[duniaku_baca_juga]
Melihat fakta tersebut, rasanya sangat sulit dipercaya bahwa awalnya aktor berusia 41 tahun tidak ingin memerankan karakter legendaris Marvel ini.
Ya, berdasarkan komen yang diberikannya ke Variety, Bernthal blak-blakan mengatakan, terlibat proyek film superhero tidak pernah ada di dalam agendanya. Alasannya, banyak aktor idolanya yang menghindari proyek ini.
[read_more id="348542"]
Lalu apa yang membuatnya mau menerima proyek The Punisher? Bernthal sangat tertarik dengan kisah latar karakter Castle yang sangat tragis itu. Dirinya juga tertarik dengan sosoknya yang menjadi pahlawan tanpa perlu menggunakan kekuatan super, topeng atau kostum.
Apapun alasannya, yang jelas patut disyukuri Bernthal berubah pikiran. Sangat sulit rasanya membayangkan Punisher diperankan aktor lain. Terlebih, aktor tersebut belum tentu bisa menampilkan ekspresi sangar khas Bernthal itu.
Sumber: The AV Club
Mungkin semenjak menyaksikan penampilannya, kita merasa sangat penasaran dengan metode akting yang digunakan Bernthal sehingga bisa membuat karakter Punisher miliknya sekeren ini.
Ternyata ada dua metode. Pertama dirinya harus menciptakan perasaan kehilangan anak dan istri sungguhan layaknya seperti yang dialami Castle. Untungnya karena Bernthal juga sudah punya istri dan anak, perasaan tersebut bisa cepat menyatu ke dalam dirinya.
Kedua berdasarkan pernyataannya di episode program bincang-bincang Jimmy Kimmel Live Maret 2016, dalam memerankan Punisher dirinya benar-benar menerapkan method acting alias terus menjadi karakter sadis ini walau kamera telah berhenti merekam.
[read_more id="337218"]
WOW! ekstrem juga metode om Bernthal. Tapi terbukti sangat efektif bukan? Mungkin kalau tidak menerapkan metode ini, Punisher Netflix tidaklah sekeren seperti yang kita lihat saat ini.
Nah, bagaimana nih pendapat kalian dengan fakta unik ini? Sampaikan di kolom komentar ya!
Diedit oleh Fachrul Razi