Review Kandahar, Perjuangan Gerard Butler Bertugas di Timur Tengah
Gerard Butler diburu oleh Taliban dan CIA sekaligus
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Nama Gerard Butler sempat mencuat berkat perannya sebagai raja Lionidas di 300. Tapi sayangnya sejak saat itu nama dia terus meredup hingga akhirnya dia lebih dikenal sebagai aktor kelas menengah yang banyak beraksi di film-film action berbudget rendah. Seperti misalnya seri Has Fallen.
1. Sisa kejahatan Amerika di Timur Tengah
Kandahar menceritakan kisah seorang laki-laki yang bekerja sebagai agen CIA bernama Tom Harris (Gerard Butler).
Tom mendapatkan sebuah misi di negara Afganistan dengan melakukan penyamaran. Namun, ia justru terjebak jauh di wilayah musuhnya tersebut dan penyamaran yang telah ia tutup selama ini pun terungkap.
Misi tersebut berjalan berantakan, usai penyamaran Tom terbongkar akibat laporan seorang jurnalis yang mengungkap aktivitas CIA di Timur Tengah, bermodal dari bocoran seorang sumber dari Pentagon.
Setelah identitas dan misinya terbongkar, ia pun mau tidak mau harus melawan para musuh elit yang hendak membunuh dirinya.
Dalam menjalankan misi tersebut, ia dibantu oleh Mo (Navid Negahban) seorang penerjemah yang memiliki misi tersendiri yakni menemukan kakaknya yang diculik Taliban.
Baca Juga: Review Hypnotic, Ketika Ben Affleck Terjebak Ilusi di Dunia Nyata
2. Ttipikal film perang kebanyakan
Film ini sendiri berdasarkan pengalaman nyata sang penulis skenario, Mitchell LaFortune, yang merupakan mantan perwira intelijen militer yang ditugaskan di Afganistan saat kebocoran Edward Snowden sekitar tahun 2013.
Pola dan formula dari film ini hampir sama dengan film bergenre serupa, khususnya film perang dengan jagoan utama seorang tentara Amerika yang ditugaskan sendirian di sarang musuh. Hasilnya keseluruhan kisah Kandahar jadi terlalu mudah untuk diprediksi.
Banyak lubang cerita dan plot yang seharusnya bisa dikembangkan. Sayangnya semua seperti terlewat begitu saja, menjadikan beberapa bagian dari film ini terkesan tidak penting dan kurang layak untuk disebut sebagai pelengkap.
3. Kesimpulan
Film ini memperlihatkan bagaimana kondisi para operator intelejen ketika berhadapan dengan kebocoran data. Terutama ketika kebocoran data tersebut melibatkan nama-nama penting di Pentagon.
Ketegangan yang dibangun oleh premis cerita kurang dimanfaatkan dengan baik oleh sang penulis cerita hasilnya, kami hanya bisa memberikan skor 3,4 dari 5 untuk Kandahar.
Film ini bisa menghibur bagi orang-orang yang memang menyukai aksi militer dengan latar belakang cerita konspirasi dan operasi intelejen.
Baca Juga: Review The Little Mermaid Live Action, Update Versi 2023!