Kenapa Oppenheimer Menyesal di Akhir Film? Ini Penjelasannya!

Oppenheimer bukan menyesali pembuatan bom atom

oppenheimer

Di akhir film Oppenheimer, kita dapat melihat bagaimana rasa bersalah dan penyesalan yang dirasakan oleh J. Robert Oppenheimer atas penemuannya yang digunakan untuk menghancurkan Hiroshima dan Nagasaki.

Oppenheimer padahal dinilai masyarakat Amerika sebagai pahlawan atas kesuksesannya. Namun dirinya merasa bersalah dan terlihat menyesal di akhir film Oppenheimer atas penemuannya yang digunakan untuk menghancurkan dua kota besar di Jepang.

Lalu sebenarnya kenapa Oppenheimer menyesal di akhir film? Mari simak pembahasan berikut ini!

1. Oppenheimer menyesali dampak yang terjadi dari penggunaan bom atom

oppenheimerdok. Syncopy Inc/Oppenheimer

Oppenheimer bukan menyesal karena membuat bom atom. Namun, alasan sebenarnya kenapa Oppenheimer menyesal di akhir film adalah karena ia merasa bersalah akan penggunaan bom atom untuk menghancurkan Hiroshima dan Nagasaki, terutama saat ia melihat efeknya bagi para korban di Jepang.

Oppenheimer merasakan hal ini karena ia tidak dapat mengontrol bagaimana penggunaan bom atom yang ia buat, semua kendali dipegang oleh pemerintahan Amerika.

2. Oppenheimer terus dihantui rasa bersalah

oppenheimerdok. Syncopy Inc/Oppenheimer

Christopher Nolan merepresentasikan rasa bersalah Oppenheimer dengan ilustrasi yang sangat baik di film. Ia bahkan berpidato didepan masyarakat Amerika seolah bangga akan pencapaiannya, padahal dirinya di sisi lain merasa sangat bersalah setelah melihat bagaimana kondisi korban disana. 

Saat berkunjung ke ruangan Presiden Truman, Oppenheimer juga mengungkapkan keresahannya akan rasa bersalah yang terus menghantuinya, dan bahkan berkata "I have blood on my hands." Hal ini bahkan membuat Truman menganggap Oppenheimer cengeng.

Kutipan "Now I am become death, the destroyer of worlds" juga menjadi salah satu bukti bahwa Oppenheimer merasa bersalah akan penggunaan bom atom yang dibuatnya. Ia juga mengungkapkan penyesalannya kepada Einstein saat bertemu dengannya.

3. Oppenheimer juga mengungkapkan ketakutannya kepada Albert Einstein

captiondok. Syncopy Inc/Oppenheimer

Albert Einstein dan Oppenheimer merupakan kerabat baik yang sering bertukar pikiran pada zamannya. Hubungan baik mereka menjadi salah satu alasan kenapa ada Albert Einstein di Oppenheimer. Di akhir film, Oppenheimer kembali bertemu Einstein di pinggir danau. Oppenheimer mengungkapkan ketakutannya kepada Einstein akan penggunaan bom atom sebagai senjata yang tidak akan terbendung kedepannya dan dapat menghancurkan dunia. Oppenheimer juga menegaskan bahwa hal tersebut sudah terjadi, dalam kutipan "I believe we did."

Ketakutan Oppenheimer menjadi kenyataan, karena pengembangan dan penggunaan bom atom oleh negara-negara maju dan berkembang sudah tidak dapat dibendung lagi dan dapat kapan saja menghancurkan dunia. 

Itu dia jawaban kenapa Oppenheimer menyesal di akhir film! Gimana menurut kalian? Berikan pendapat kalian, ya!

Penulis: Zaki Narayan Satria

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut: 

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku

Baca Juga: Kenapa Ada Albert Einstein di Oppenheimer? Simak Penjelasannya!

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU