Review Film Transformers One, Awal Pecahnya Konflik Abadi!
Akar cerita Transformers dimulai dari sini
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
GENRE: Action
ACTORS: Chris Hemsworth, Brian Tyree Henry, Scarlett Johansson
DIRECTOR: Josh Cooley
RELEASE DATE: 11 September 2024
RATING: 4/5
Setelah merilis berbagai film live action dan spin-off, waralaba Transformers mulai kembali ke akar cerita utamanya dengan merilis Transformers One, sebuah film yang menjelaskan awal mula konflik berkepanjangan kubu Autobot dan Decepticon.
Bagaimana kesan penulis pada film ini? Simak pembahasannya berikut ini!
Baca Juga: Review Film Speak No Evil, Sebuah Remake yang Apik dan Brutal
1. Sinopsis ceritanya
Berbeda dengan kebanyakan sekuel film Transformers yang menayangkan perang antara kubu baik dan kubu jahat, kali ini kita akan melihat proses awal mula konflik abadi para Transformers bisa terjadi.
Semuanya sendiri berawal dari kisah seorang robot penambang bernama Orion Pax yang terobsesi ingin menjadi sesuatu yang lebih. Ia sendiri diketahui berteman dekat dengan robot penambang lain bernama D-16.
Bersama B-127 dan Elita, kedua sahabatnya itu akhirnya memutuskan pergi ke permukaan planet mereka. Di situlah, keempat robot yang tak bisa berubah itu akhirnya mendapat kemampuan transformasi untuk pertama kalinya.
Di saat yang sama, Orion Pax dan rekan-rekannya juga mengungkap sebuah kebenaran yang akan merubah takdir mereka untuk selamanya.
2. Alur yang padat, ringkas, dan jelas
Dari segi penyajian alur, kesan yang dirasakan adalah filmnya terasa begitu padat, ringkas dan jelas akan mau dibawa mana arahnya.
Diawali dari momen Orion Pax yang diketahui selalu melanggar aturan, tanpa disadari kita dibawa pada kebenaran yang dicari dengan bantuan beberapa kejadian yang terasa terlalu kebetulan untuk bisa terjadi saat itu. Tipikal klasik untuk film bernuansa heroik seperti yang satu ini.
Pengembangan konfliknya juga terkesan sistematis.
Kita mungkin merasa filmnya nanti toh akan berakhir di perang besar seperti di trailer namun siapa sangka sisipan berupa ketegangan-ketegangan kecil antara Orion Pax dan D-16 di sepanjang cerita dan beberapa momen shocking truth membuat kita bisa menikmati proses perubahan hubungan keduanya.
3. Development karakter yang terkesan cepat namun masih bisa diterima kelogisannya
Masih sehubungan dengan alur, cara penyajian cerita Transformers One juga memiliki dampak ke bagian development karakternya.
Contohnya seperti Elita yang awalnya membenci Orion Pax karena tindakan heroiknya sempat membuat robot perempuan itu harus mengalami nasib sial. Sifat ketusnya sendiri sempat bertahan sampai masuk ke pertengahan cerita.
Namun dari pertengahan menuju bagian akhir, sifat Elita langsung berubah respek. Respeknya sendiri seperti seorang ajudan yang sudah melayani tuannya bertahun-tahun.
Perubahan sifat D-16 sendiri justru adalah contoh yang bagus. Ia sudah menunjukkan sifat buruknya dari momen pengungkapan kebenaran dan beberapa ketegangan dengan sahabatnya sendiri sampai ke titik di mana mulai mengambil nama Megatron sebagai identitas barunya.
4. Kesimpulan
Film Transformers One bisa dibilang sukses menyajikan sebuah cerita sisi lain dari hubungan permusuhan abadi Optimus Prime dan Megatron yang ternyata pernah menjadi sahabat karib.
Alur ceritanya sendiri juga tak begitu rumit. Semua diawali dengan begitu jelas, tegas tanpa memerlukan plot twist berlika-liku. Dinamika interaksi antar tokohnya sendiri membuatnya masih terasa seru untuk dinikmati meski perubahan sifat beberapa tokoh seperti terasa terlalu mendadak.
Berdasarkan semua pembahasan di atas, film ini mendapat nilai: 4/5!
Itulah ulasan filmTransformers One, awal permusuhan Optimus Prime dan Megatron.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: 8 Transformers yang Sempat Muncul di Trailer Transformers One!