7 Hal Menarik di Upin dan Ipin Episode Bila Hujan Turun!
Kesabaran Kak Ros benar-benar diuji di episode ini
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sejak penayangan perdananya pada September 2007 lalu, serial animasi anak Upin & Ipin secara konsisten terus menghibur para penggemarnya dengan episode berkualitas yang tak hanya menghibur karena lucu, tetapi juga mengandung wawasan.
Salah satu episode Upin & Ipin yang cukup berkesan bagi para penontonnya ialah "Bila Hujan Turun" yang merupakan bagian dari musim ke-10 dari serial tersebut.
Di episode ini, kedua protagonis Upin dan Ipin berkali-kali bermain hujan dan membuat Kak Ros marah. Pada satu momen, Opah pun sempat memberikan ilmu kepada keduanya tentang beberapa jenis hujan.
Nah, inilah beberapa hal menarik di Upin dan Ipin episode "Bila Hujan Turun"!
1. Bermain kapal kertas saat hujan
Episode "Bila Hujan Turun" diawali dengan adegan ketika Upin dan Ipin sedang bermain di pondok tempat biasa mereka berkumpul. Namun, hujan tiba-tiba turun sehingga Mei Mei dan Susanti pun memutuskan pulang menggunakan jas hujan.
Sementara itu, Upin, Ipin, Mail, Ehsan, Fizi, dan Jarjit memutuskan tetap tinggal untuk bermain kapal kertas sambil hujan-hujanan. Sampai akhirnya Tok Dalang memperingatkan mereka dan tiba-tiba petir menyambar, barulah anak-anak tersebut pulang.
2. Upin Ipin diomeli Kak Ros
Di rumah, Opah sudah khawatir karena Upin dan Ipin tak kunjung pulang. Apalagi, hujan hari itu dibarengi dengan petir sehingga akan sangat berbahaya jika mereka berkeliaran di tengah hujan.
Opah pun menyuruh Kak Ros pergi mencari si kembar. Namun, tak lama setelah itu Upin dan Ipin tiba di rumah dalam keadaan basah dan badan yang penuh lumpur. Kak Ros pun memarahi kedua adiknya, tetapi Opah membela mereka.
3. Upin dan Ipin dibantai Kak Ros
Esok harinya, Kak Ros meminta tolong kepada Upin dan Ipin untuk membuang genangan air bekas hujan di halaman rumah mereka agar tak menjadi tempat nyamuk bertelur.
Sebelum si kembar menuruni anak tangga, Kak Ros sudah mengingatkan mereka agar berhati-hati sebab ada genangan lumpur yang jika diinjak akan mengenai tubuh Kak Ros.
Benar saja, Upin dan Ipin tak mendengar ucapan kakaknya dan dengan santainya melompat ke lumpur tersebut. Alhasil, wajah Kak Ros terkena cipratannya. Dia mengamuk dan memukul kedua adiknya tersebut.
Baca Juga: Kenapa Rembo Terobsesi dengan Sandal di Upin dan Ipin?
4. Hujan panas dan hujan es
Saat hujan sudah berhenti, Upin dan Ipin pun meminta izin untuk pergi main. Sebelum itu, Kak Ros berpesan agar keduanya segera pulang jika hujan. Namun, karena langit tampak terik, mereka beranggapan bahwa hujan tak akan turun.
Opah lantas mengingatkan Upin dan Ipin tentang hujan panas yang mungkin saja terjadi. Menurut Opah, itu merupakan hujan yang turun saat langit sedang panas. Kak Ros pun menambahkan bahwa saat hujan panas, orang-orang di lokasi yang tak hujan akan melihat pelangi.
Selain hujan panas, Opah dan Kak Ros juga memberi tahu Upin dan Ipin tentang jenis hujan lainnya, yakni hujan es. Hujan es adalah hujan yang mengandung es batu yang disebabkan oleh cuaca yang sangat dingin.
5. Bermain softball
Hari itu, Ehsan mengajak teman-temannya untuk bermain softball karena daddy-nya baru saja membelikannya perlengkapan permainan tersebut.
Awalnya, tak ada satupun dari mereka yang mampu memukul bola menggunakan tongkat pemukul alias bat. Sampai akhirnya Upin berhasil, tetapi ia membuat bola tersebut terlempar cukup jauh.
Ditemani Ipin, Upin pun pergi mencari bola tersebut. Namun, keduanya tak kunjung kembali sehingga Ehsan dan yang lain memutuskan untuk menyusulnya.
Ternyata, Upin dan Ipin tengah asyik berenang di sebuah genangan air yang cukup besar. Teman-teman yang lain pun ikut bermain air.
Baca Juga: 10 Hal Menarik di Upin dan Ipin Episode Kopi, Teh, dan Susu!
6. Kak Ros pingsan
Lagi-lagi, Upin dan Ipin pulang dalam keadaan basah dan kotor meski tak bermain hujan. Keduanya takut diomeli oleh Kak Ros, sehingga memutuskan untuk berinisiatif membantu Kak Ros mengangkat jemuran sebelum hujan turun.
Benar saja, Kak Ros tampak senang saat melihat adiknya telah mengangkat semua jemuran. Namun, Upin dan Ipin tak sengaja menjatuhkan jemuran tersebut ke kubangan lumpur di dekat tangga rumah.
Kak Ros sepertinya sudah tak sanggup marah dan akhirnya pingsan seketika.
7. Upin dan Ipin merusak payung kesayangan Kak Ros
Esok harinya, Upin dan Ipin dilarang bermain oleh Kak Ros. Mereka ditugaskan untuk menjaga jemuran yang baru saja dicuci ulang. Sementara itu, Kak Ros akan pergi membeli beberapa keperluan di toko kelontong.
Saat hujan turun, Kak Ros menelpon dan mengabari bahwa ia akan pulang ketika hujan reda. Upin dan Ipin memutuskan untuk menjemput kakaknya tersebut dengan membawakan payung.
Namun, karena payung tersebut adalah kesayangan Kak Ros, si kembar pun tak menggunakannya. Keduanya membuat jas hujan dari plastik untuk melindungi tubuh dari air hujan.
Namun, di jalan, Upin dan Ipin mengalami masalah yang berujung pada rusaknya payung kesayangan Kak Ros. Tentu saja Kak Ros marah besar. Padahal, Kak Ros sudah terlanjur membelikan kedua adiknya tersebut jas hujan.
Itulah beberapa hal menarik di Upin dan Ipin episode "Bila Hujan Turun". Momen apa yang jadi favoritmu?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: 9 Tokoh Nyata di Serial Upin dan Ipin, Aktor hingga Kartunis!