Mengenang Kobe Bryant Lewat Animasi Dear Basketball
Visualisasi surat Kobe Bryant yang meraih piala Oscar
Dunia basket tengah berduka. Salah satu legenda basket NBA Kobe Bryant meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan helikopter di Calabasas, California. Pebasket berusia 41 tahun tersebut meninggal bersama dengan tiga orang lainnya, salah satunya adalah anak perempuan Kobe sendiri, Gianna.
Khalayak umum, baik itu masyarakat hingga tokoh-tokoh penting NBA, turut berduka atas wafatnya legenda Los Angeles Lakers tersebut. Juara NBA 5 kali itu telah meninggalkan banyak sekali kenangan dan warisan yang menjadikan NBA liga basket paling kompetitif di dunia. Salah satu kenangan yang ditinggalkan Kobe adalah ungkapan hati terdalamnya yang diberi judul Dear Basketball.
1. Surat cinta kepada basket
Dear Basketball merupakan sebuah surat dan atau puisi yang ditulis Kobe Bryant dan diterbitkan oleh The Players Tribune. Surat ini ditulis menjelang akhir karirnya di NBA.
Dear Basketball mencurahkan isi hati Kobe selama ia bermain basket. Kobe mengenang masa lalunya sebagai pebasket, dimulai dari masa kecilnya bermain basket dengan menggulung kaos kaki sebagai bola, hingga masa keemasannya di Lakers.
Baca Juga: Review NBA 2K20: Fitur MyCareer Tetap Menjadi Juaranya!
2. Memenangkan piala Oscar
Dear Basketball kemudian diadaptasi menjadi sebuah animasi pendek. Animasi ini diciptakan oleh Glen Keane, animator Disney yang terlibat dalam produksi The Little Mermaid, Beauty and the Beast, Aladdin, dan lain-lain. Musiknya digubah oleh John Williams, komposer film Star Wars, Indiana Jones, Superman, dan lain-lain.
Animasi Dear Basketball berhasil meraih banyak penghargaan dan menyapu bersih semua kategori yang dinominasikan. Dear Basketball memenangkan 2017 World Animation Celebration International Film Festival untuk kategori Best Traditional Animation dan Special Jury Award, Academy Awards 2018 dalam kategori Best Animated Short Film, Annie Awards 2018 dalam kategori Best Animated Short Subject, serta Sports Emmy Award 2018 untuk kategori Outstanding Post-Produced Graphic Design.
3. Kebesaran hati Kobe
Sangat mudah untuk melihat kenapa Dear Basketball menjadi media favorit pecinta basket. Surat dan animasi ini merupakan isi hati yang tulus dari seorang Kobe Bryant, salah satu figur legendaris dari NBA dan dunia basket. Isi surat tersebut sangat relatable dengan para pecinta basket, terutama tentang bagaimana mereka mencintai basket di hidup mereka.
Dan mungkin, akhir dari Dear Basketball benar-benar menggambarkan momen-momen terakhir Kobe Bryant, baik di atas lapangan maupun di akhir hayatnya. "Tak apa-apa. Saya siap untuk merelakanmu. Saya ingin kamu tahu agar kita bisa menikmati momen yang tersisa bagi kita. Baik dan buruk. Kita telah memberikan semua hal yang kita punya."
Selamat jalan, Kobe Bryant. Rest in peace.
Baca Juga: Para Jagoan Basket! Ini 10 Atlet Anime Slam Dunk Paling Mantap!