Kisah Unik Dua Human Torch yang Diselamatkan Marvel Cinematic Universe

Pembaca setia
Duniaku.net
mungkin masih ingat kalau karier Michael B. Jordan di dunia
superhero
dimulai dengan buruk.
Di tahun 2015, dia memerankan Johnny Storm di
Fantastic Four
2015 yang kualitasnya mengerikan itu. Pada akhirnya, film
Fantastic Four
dihujat oleh kritikus dan rugi secara finansial.
Dunia Hollywood bisa dibilang kejam. Salah pilih film sekali saja, baik sebagai sutradara maupun aktor, dan prospek suksesmu bisa tiba-tiba lenyap. Lihat saja Taylor Kitsch dan Taylor Lautner, yang sempat diperhitungkan jadi bintang besar lalu sekarang lenyap dari dunia sinematik
blockbuster
.
Michael B. Jordan pun terancam, terutama karena di
Fantastic Four
2015 sendiri aktingnya terasa begitu generik.
Untung bagi Jordan, masih di tahun 2015, dia punya film yang langsung menyelamatkan kariernya sebelum terlalu terpuruk:
Creed
. Disutradarai oleh Ryan Cogler, sekuel tak terduga dari
Rocky
ini membuktikan kalau Jordan punya kemampuan akting yang jauh lebih baik dari yang diperlihatkan di
Fantastic Four
2015.
Sekarang, Cogler kembali sukses membuka jalan bagi mantan pemeran Human Torch ini. Peran Jordan sebagai Killmonger di
Black Panther
dipuji-puji. Walau kalau kamu hitung-hitung sebenarnya Killmonger hanya tampil sebentar (porsinya diambil oleh para protagonis dan Klaue), Jordan memanfaatkan setiap momen tampilnya dengan maksimal.
Beda banget dengan
Fantastic Four
,
Black Panther
dipuji-puji kritikus dan secara
box office
sukses mengalahkan pendapatan
Justice League
di Amerika hanya dalam empat hari. Padahal
Black Panther
bukan
Avengers 2.5
seperti
Civil War
, yang mengedepankan hampir seluruh pahlawan, serta
Thor: Ragnarok
yang punya bintang tamu Hulk.
Kalau
Fantastic Four
sempat hampir menutup pintu kesuksesan untuk Jordan,
Black Panther
sukses membukanya lebar-lebar. Sekarang tinggal kita lihat bagaimana mantan pemeran Human Torch ini memanfaatkannya.
Nah, tapi sebelum Jordan, ada satu lagi mantan pemeran Human Torch yang kariernya dilonjakkan oleh Marvel Cinematic Universe. Rasanya kamu sudah tahu siapa dia kan? Cek lanjutannya di halaman kedua!
Human Torch Pertama yang Diselamatkan Marvel
Jauh sebelum Michael B. Jordan, Chris Evans – sebelumnya memerankan Human Torch di
Fantastic Four
2005 dan
Rise of the Silver Surfer –
secara mengejutkan terpilih menjadi Captain America.
Pemilihan ini awalnya cukup menarik perhatian, karena fan film adaptasi komik di era itu masih membayangkan Evans lebih cocok sebagai karakter muda yang meledak-ledak. Dengan kata lain, seperti Johnny Storm sang Human Torch.
Namun, sejak
Captain America: The First Avenger
, Evans berhasil membuat semua penggemar Marvel meyakini satu hal: ia benar-benar sukses menjadi Cap. Dia berhasil menampilkan Steve Rogers, sang pahlawan ideal yang sempurna dari segi fisik, wibawa, dan keteguhan hati, tanpa terasa membosankan.
Di dekade 2010an ini, rasanya Evans lebih dikenal sebagai Cap ketimbang Human Torch. (Bahkan mungkin ada pembaca yang baru lahir saat Evans masih jadi Human Torch?). Evans pun sukses pindah dari
franchise
yang dianggap mengecewakan ke
franchise superhero
paling laris sepanjang masa.
Sebetulnya ada apa dengan Human Torch yang membuat Marvel Studio selalu terpikat dengan pemerannya? Penulis juga tidak mengerti.
Lalu, akankah ada Human Torch ketiga yang diselamatkan Marvel Studio? Sepertinya tidak.
Sekarang, setelah Disney mengakuisisi aset-aset Fox, mungkin tidak ada lagi film
Fantastic Four
di luar kehendak Disney. Human Torch berikutnya sudah pasti akan langsung jadi anggota Marvel Cinematic Universe.
Hubungan Human Torch dengan Black Panther
Yang ini adalah fakta yang cukup konyol. Sadarkah kamu kalau sekarang Chadwick Boseman, sang pemeran Black Panther, sudah pernah melawan Captain America dan Erik Killmonger (yang sama-sama pemeran Human Torch)?
Black Panther sempat melawan Cap di
Civil War
. Sementara itu Erik Killmonger, sebagai musuh utama
di film
Black Panther
, juga harus bertarung habis-habisan dengan Boseman.
Baik Killmonger dan Steve Rogers juga sama-sama punya latar belakang militer dan tergolong sebagai prajurit super. Bahkan Killmonger pun di film mendapat
power-up
yang membuatnya mungkin selevel dengan Rogers.
Nah, itulah kisah dua Human Torch yang diselamatkan oleh Marvel Studio. Gimana nih pendapatmu soal keunikan ini? Sampaikan di kolom komentar!
Ingin mendiskusikan hal unik ini dengan temanmu? Jangan ragu untuk
share
dan
tag
!