Review Shotgun Wedding, Jennifer Lopez VS Perampok Pesta Pernikahan

JLo melawan para perampok secara serampangan dan kocak

Review Shotgun Wedding, Jennifer Lopez VS Perampok Pesta Pernikahan

Tidak, film ini tidak membahas fenomena MBA (Married by Accident) yang biasanya disebut sebagai shotgun wedding di Amerika. Film ini bercerita tentang sebuah perampokan yang digagalkan oleh sepasang calon pengantin yang seharusnya menjalani acara pernikahan secara normal.

Sutradara Jason Moore memang sudah biasa menggarap film-film komedi “cewek” dengan tema “girl power” seperti ini. Tapi baru di Shotgun Wedding lah dia menambahkan unsur romantis ke dalam cerita utama. Kira-kira seperti bakal seperti apa jadinya film berdurasi 1 jam 40 menit ini. Mari kita simak reviewnya di bawah ini.

1. Pernikahan kacau Darcy dan Tom

Review Shotgun Wedding, Jennifer Lopez VS Perampok Pesta PernikahanDok. Lionsgate

Darcy (Jenifer Lopez) dan Tom (Josh Duhamel) adalah pasangan yang hendak menikah di sebuah pulau terpencil yang terletak di Asai Tenggara. Acara pernikahan tersebut sudah direncanakan dengan baik oleh keduanya, meskipun ayah Darcy menentangnya.

Robert (Cheech Marin) sang ayah, menginginkan pernikahan yang lebih mewah dari yang diadakan oleh Tom. Dia adalah pengusaha besar dengan penghasilan tinggi. Pernikahan kecil di pulau terpencil ini bukanlah gaya pernikahan yang dia inginkan. Apalagi Darcy adalah anak kesayangannya.

Pada sisi lainnya sang ayah juga mengundang Sean (Lenny Kravitz) yang merupakan mantan Darcy. Sean diundang oleh sang ayah karena dia adalah pegawai kesayangannya yang mengurusi seluruh bisnis miliknya. Robert berharap kehadiran Sean akan membuat Darcy mempertimbangkan kembali keputusannya menikah dengan Tom, atau setidaknya membuat Tom minder.

Acara pernikahan kikuk tersebut semakin aneh ketika segerombolan perompak datang untuk menjarah hotel-hotel setempat. Para perompak ini tidak menjarah seperti biasa, mereka malah menyandera semua orang untuk mencari uang tebusan.

Pada akhirnya Dary dan Tom harus bahu membahu untuk membebaskan keluarga mereka dari para perompak, meskipun mereka sempat bertengkar karena berbagai masalah.

Baca Juga: Review Puss in Boots: The Last Wish, Kisah si Kucing Oren

2. Cerita yang sering digunakan di Hollywood

Review Shotgun Wedding, Jennifer Lopez VS Perampok Pesta PernikahanDok. Lionsgate

Shotgun Wedding sebenarnya memiliki premis yang menarik. Dua karakter utama di dalam film ini harus bertahan hidup dari serangan perompak, dengan cara dan momen yang sangat realistis. Kita tidak akan melihat adanya karakter yang berubah menjadi pahlawan super atau tentara handal di tengah-tengah cerita.

Semuanya berjalan dengan semestinya. Dua orang biasa berhadapan dengan para perompak profesional. Mereka tidak memiliki pengalaman berkelahi, atau menggunakan senjata api.

Sayangnya premis menarik ini dirusak dengan tema cerita yang tidak terasa spesial sama sekali. Tidak ada penekanan-penekanan khusus yang menjadikannya sebagi film aksi komedi yang layak untuk diikuti. Rasanya seperti menyaksikan versi tone down dari The Lost City yang diperankan oleh Bullock dan Tatum di awal tahun ini.

3. Adegan aksi yang menolong semuanya

Review Shotgun Wedding, Jennifer Lopez VS Perampok Pesta PernikahanDok. Lionsgate

Kelemahan cerita di atas tertutupi dengan berbagai adegan aksi yang terbilang memuaskan. Perkelahian “berantakan” yang dilakukan oleh JLo dan Duhamel, sering sekali terlihat menyakitkan tapi mengundang tawa. Selain itu kita juga akan mendapatkan berbagai adegan aksi yang menjadi “punch” utama di sepertiga akhir film.

Beberapa joke juga cukup mengena meskipun ada beberapa yang hit and miss. Artinya, ada beberapa momen yang sukses membuat penonton tertawa, tapi terdapat juga sejumlah adegan komedi yang terasa garing atau bahkan cringe banget.

Untuk urusan komedi kami harus mengacungi jempol pada Jennifer Coolidge. Komedi yang dihadirkan oleh dirinya sanggup mengocok satu teater sendirian. Bisa dibilang film ini dicarry secara penuh oleh Jennifer Coolidge untuk urusan komedinya. JLo sendiri sebenarnya berusaha menampilkan berbagai kelucuan, tetapi entah mengapa jatuhnya malah lebay ketimbang lucu.

4. Kesimpulan akhir

Review Shotgun Wedding, Jennifer Lopez VS Perampok Pesta PernikahanDok. Lionsgate

Shotgun Wedding merupakan film yang cukup berhasil dari segi aksi, tapi gagal memaksimalkan premisnya yang menarik. Seharusnya film ini bisa mendapatkan nilai lebih, tetapi karena kegagalannya tersebut kami hanya bisa mengganjarnya dengan nilai 3,4 dari 5 bintang review.

Jika kamu tertarik dengan Shotgun Wedding, film ini sudah bisa kamu saksikan pada sejumlah bioskop Indonesia mulai hari ini, 28 Desember 2022. Jangan sampai kelewatan.

https://www.youtube.com/embed/qNVwRHQL8jw

Baca Juga: Review Avatar: The Way of Water, Babak 2 Pertempuran di Planet Pandora

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU