5 Hal yang Memungkinkan Resident Evil: The Final Chapter Memiliki Sekuel!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Dari judulnya saja, tampak bahwa film ini merupakan sekuel terakhir. Tapi ending-nya sendiri memungkinkan Resident Evil: The Final Chapter memiliki sekuel. Inilah alasannya!

[read_more id="292645"]

SPOILER ALERT

Karena di artikel ini kita akan membahas tentang detail dari ending Resident Evil: The Final Chapter, maka tak terhindarkan pula spoiler akan bertebaran di sini. Jadi sekali lagi saya peringatkan kepada kamu yang belum menonton filmnya, spoiler alert! Kamu sudah menonton atau tidak keberatan dengan spoiler yang ada? Mari kita lanjut ke pembahasannya.

Jadi inilah lima hal yang memungkinkan Resident Evil: The Final Chapter memiliki sekuel:

[page_break no="1" title="Antivirus Tidak Menyebar ke Seluruh Dunia"]

Asem, antivirusnya abis![/caption]

Seperti yang telah saya keluhkan di review Resident Evil: The Final Chapter, ending dari film ini sangat tidak epik. Bayangkan, kamu ingin memusnahkan virus yang telah tersebar di seluruh dunia, namun kamu mengandalkan sebuah antivirus yang ada di dalam sebuah wadah kecil. Bukannya menggunakan roket atau satelit, sebuah solusi yang rasanya lebih masuk akal dan rasanya bisa saja tersedia di fasilitas Umbrella Corp.

Di saat-saat genting, Alice memecahkan wadah antivirus tersebut ke tanah dan voila, para zombie pun terjatuh lemas. Dari yang terlihat di film, antivirus tersebut menyebar via udara. Pertanyaan pertama, apakah antivirus itu tidak akan habis? Bagaikan sebuah obat, antivirus tentunya punya dosis tertentu hingga efeknya habis.

Atau mungkin antivirus tersebut merupakan semacam organisme yang mampu berkembiang biak sendiri? Kalau iya, bisa saja bumi terselamatkan karena antivirus akan makan dan berkembang biak dari T-virus yang telah tersebar di seantero bumi.

Kalau sifat antivirus ini sama seperti "obat" yang telah dijelaskan di atas, jelas bahwa Alice harus repot-repot lagi untuk membasmi zombie yang berkeliaran karena obatnya tidak cukup. Artinya ada alasan Resident Evil: The Final Chapter memiliki sekuel, dengan plot mencari obat baru misalnya.

[page_break no="2" title="Kaki Tangan Umbrella Ternyata Masih Ada"]

Kalau ini kaki tangan Alice di borgol.[/caption]

Ini skenario yang paling tidak mungkin sih, tapi tetap saja dengan teknologi kloning yang Umbrella miliki, ada kemungkinan kaki tangan Umbrella masih ada yang hidup. Apakah itu Dr. Isaacs, Wesker, atau mungkin anggota Umbrella lain yang ternyata masih hidup dan berambisi membangkitkan Umbrella kembali.

Dari segi plot, skenario ini memang yang paling maksain, tetapi kalau sang produser benar-benar ingin membuat sekuel film Resident Evil, maka plot ini masih memungkinkan. Bisa saja mereka mengarang bahwa para anggota Umbrella memiliki cadangan klon di kota lain, dan sebagainya.

[duniaku_adsense]

[page_break no="3" title="Serunya Alice dan Red Queen Bekerja Sama"]

Andai Red Queen mengendalikan The Hive, hal ini tak akan terjadi.[/caption]

Dengan segala kekuatan informasi dan persenjataan yang dimiliki Red Queen, tampaknya menarik jika kita bisa melihat Alice dan AI super pintar tersebut bekerja sama. Kerja sama ini memiliki potensi untuk menghadirkan film aksi yang lebih seru lagi, sambil berharap bahwa CGI-nya diperbaiki.

Red Queen sendiri dulunya adalah salah satu musuh utama Alice sebelum Resident Evil: The Final Chapter. Dengan manipulasi dari Alicia, anak dari sang penemu T-Virus yang sebenarnya adalah sumber klon dari Alice, Red Queen pun berganti pihak ke sisi Alice di awal film The Final Chapter. Di film tersebut Red Queen hanya menjadi seorang informan saja. Menggiurkan untuk melihat dua mantan musuh berat ini mengombinasikan kekuatan mereka lebih dalam lagi.

[duniaku_baca_juga]

Masih ada dua alasan lagi yang memungkinkan Resident Evil: The Final Chapter memiliki sekuel. Simak halaman selanjutnya!

[page_break no="4" title="Ada Virus Jenis Lainnya"]

Terus semua zombie bentuknya begini.[/caption]

Ternyata ada zombie yang tak mati dengan antivirus tersebut, mungkin karena konsentrasi dari antivirusnya menjadi sangat rendah karena sudah tersebar luas atau penyebab lainnya. Hal ini memunculkan virus jenis baru yang tahan antivirus. Mulailah petualangan Alice yang baru untuk membasmi zombie jenis baru itu.

Alternatif lain, bisa saja ternyata Umbrella memiliki virus jenis lain yang belum terekspos sebelumnya atau sebagai rencana cadangan jika T-Virus gagal. Kematian Dr. Isaacs bisa menjadi pemicu dilepaskannya virus baru tersebut.

[read_more id="292871"]

[page_break no="5" title="Menyelamatkan Sisa Umat Manusia"]

Kalau ini gambar sisa umat Raccoon City.[/caption]

[duniaku_adsense]

Seperti yang diucapkan Alice di akhir film, masih banyak tugas yang menantinya. Kalimat itulah yang sebenarnya membuat saya mencetuskan ide artikel ini. Mungkin hanya sebuah kalimat penutup saja bahwa, "Masih ada tugas untuk Alice, tapi semua akan baik-baik saja, soalnya film ini sudah selesai," atau mungkin itu adalah sebuah pertanda bahwa memang akan ada sekuel lagi.

Seperti yang telah disampaikan di atas, antivirus tersebut memiliki kemampuan untuk menyebar melalui udara. Untuk mencapai seluruh dunia diperlukan waktu yang tak sebentar. Sementara itu di luar sana masih ada manusia yang bertahan hidup dan memerlukan bantuan Alice.

Red Queen memang mengatakan bahwa ia berhasil menghentikan serangan zombie di permukiman manusia terakhir, salah satu alasan kenapa ending film ini aneh bin ajaib. Tapi bisa saja hal itu hanya sementara dan Alice harus segera ke sana menyelamatkan mereka. Jika tidak, maka umat manusia hanya akan menyisakan dua wanita saja, yaitu Alice dan Claire.

[duniaku_baca_juga]

Itulah 5 hal yang memungkinkan Resident Evil: The Final Chapter memiliki sekuel. Menurutmu bagaimana dengan alasan ini? Apakah masuk akal atau malah absurd?