Interview dengan May'n, Kembali 'Pulang' ke Singapura Setelah 3 Tahun!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Setelah 3 tahun lamanya, akhirnya event AFA Singapura kembali hadir. Tidak ketinggalan juga dengan salah satu artis anisong yang dipastikan tidak pernah absen dari AFA Singapura setiap tahunnya, yaitu May'n, yang akhirnya kembali hadir di Singapura setelah 3 tahun lamanya.

Bagaimana perasaannya bisa kembali ke AFA? Yuk simak obrolan tim Duniaku bersama dengan May'n, artis yang terkenal sebagai Sheryl Nome dari Macross Frontier ini!

1. Perasaan tampil di panggung seperti AFA

Q: Akhirnya AFA diselenggarakan secara offline dan May'n sendiri termasuk salah satu artis yang paling sering tampil di luar negeri dibanding artis anisong di Jepang lainnya. Bagaimana rasanya tampil di panggung seperti AFA?

May'n: Menurutku atmosfernya sama dengan di Jepang. Dibandingkan dengan sekarang, di jaman dulu rasanya ada perbedaan apa yang populer di Jepang dan populer di luar negeri. Sedangkan sekarang karena banyak judul yang tayang secara bersamaan dengan di Jepang melalui berbagai situs streaming, apa yang populer di Jepang saat ini sama dengan apa yang populer di luar Jepang. Jadi rasanya untuk saat ini akan ada banyak kemungkinan yang tidak terbatas.

Baca Juga: AFASG 2022 Kembali Hadir Dengan Beragam Konten Baru yang Menarik!

2. Impresi terhadap album kolaborasi “DeCulture!!Mixture!!!!!”

Foto May'n, diambil Elvira Maris Chandra. (Dok. Duniaku.com/Elvira Maris Chandra)

Q: Di awal tahun, dalam rangka 40 tahun Macross, May'n terlibat dalam album kolaborasi yang berjudul “DeCulture!!Mixture!!!!!” di mana kamu bertukar lagu dengan Walkure. Bagaimana impresimu terhadap album tersebut, apalagi genre lagu yang harus dibawakan berbeda?

May'n: Menurutku lagu-lagu Walkure sangat keren. Salah satu member dari Walkure sendiri yaitu JUNNA, memiliki suara yang tinggi, dan menyanyikan lagunya memiliki tantangan tersendiri. Ketika menyanyikan lagu cover seperti ini, kamu tidak bernyanyi dalam range vokal sendiri tapi mengikuti range vokal orang lain, jadi melakukan hal ini tentu memiliki tantangan tersendiri. Tidak hanya saya, namun JUNNA, Minori Suzuki, maupun Megumi Nakajima semuanya bekerja keras untuk menyempurnakan album tersebut.

3. Senang bisa kembali mengadakan konser

Q: Bagaimana perasaanmu akhirnya bisa kembali mengadakan konser setelah sempat terhambat akibat COVID-19?

May'n: Saya senang sekali akhirnya bisa kembali mengadakan konser setelah sekian lama, dan tidak sabar untuk segera mengadakan konser di berbagai negara seperti Asia, Amerika, dan Eropa. Konser AFA kali ini juga akan menjadi kali pertama konser saya setelah era COVID-19 di mana para penonton boleh bersorak, setelah sebelumnya di Jepang selalu mengadakan konser tanpa sorakan penonton.

4. Tanggapan terhadap perannya di D4DJ

Twitter D4DJ

Q: Di bulan Oktober sempat diumumkan bahwa May'n akan menjadi anggota baru dari grup D4DJ yang bernama Abyssmare sebagai center vocal. Bagaimana perasaanmu mengenai hal tersebut?

May'n: Kali ini, saya diminta oleh sang produser untuk berperan sebagai Neo, member dari Abyssmare dengan posisi center vocal. Saya terkejut karena tidak hanya pekerjaan yang berkaitan dengan musik, namun saya juga akan menjadi pengisi suara dari karakter Neo. Ini adalah kali pertama saya menjadi pengisi suara karakter. Namun agar karir saya bisa berkembang lebih jauh, saya pun dengan senang hati menerima tantangan tersebut.

5. Pesan untuk para fans

Foto May'n, diambil Elvira Maris Chandra. (Dok. Duniaku.com/Elvira Maris Chandra)

Q: Apakah ada pesan yang ingin kamu sampaikan kepada para fans?

May'n: Saya senang akhirnya bisa hadir kembali ke AFA dan kembali mengadakan konser baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Ke depannya saya akan terus bekerja keras agar bisa pergi mengadakan konser di berbagai negara.

Baca Juga: Galeri Cosplay AFASG 2022! Dari Karakter Game sampai Anime!