Teori: Kenapa Naruto Jarang Gunakan Bela Diri Katak Lagi?
Padahal salah satu Taijutsu terkuatnya Naruto nih
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Naruto Uzumaki punya banyak sekali kekuatan yang unik dan ia gunakan untuk menghadapi musuh-musuhnya.
Namun ada satu yang sebenarnya cukup kuat, namun jarang ia gunakan yaitu bela diri katak, kenapa sih?
1. Bela diri katak adalah Taijutsu yang diajari di Myoboku, khusus untuk mereka yang menguasai Senjutsu Katak
Bela diri katak memang berasal dari gunung Myoboku yang menjadi tempat tinggal para katak.
Setelah manusia menguasai Senjutsu Myoboku dan masuk ke Sage Mode, mereka bisa juga menerapkan chakra alam dalam bela diri katak.
Dalam bela diri katak, serangan tinju atau tendangan penggunanya bisa "melebar" menggunakan chakra alam yang tak bisa dilihat oleh mata telanjang, meski serangannya tidak kena langsung, namun sebenarnya serangannya mengenai lawannya (karena chakra alam di sekitarnya).
2. Bela diri katak sudah cukup lama terlupakan di serial Naruto, mungkin karena sudah ada kekuatan besar lainnya yang dimiliki Naruto
Naruto menunjukan kombinasi Senjutsu dan bela diri katak jadi salah satu kekuatan Taijutsu-nya yang sangat hebat saat melawan Pain.
Namun setelah melawan Pain, Naruto sangat jarang gunakan Senjutsu dan bela diri katak, biasanya hanya jutsu seperti Rasenshuriken yang menggunakan chakra alam.
Kemungkinan besar karena setelah itu, Naruto mendapatkan kekuatan yang lebih besar dari Sage Mode.
Beberapa di antaranya seperti mode chakra Kurama atau kekuatan Rikudou dari Hagoromo, sehingga Senjutsu Naruto jadi berbeda dengannya saat melawan Pain dulu.
3. Mungkin juga bela diri katak sudah tidak begitu efektif untuk melawan musuh-musuhnya belakangan
Selain Naruto mendapatkan kekuatan baru, kemungkinan juga bela diri katak tidak begitu efektik digunakan untuk melawan musuh-musuh Naruto belakangan.
Bukannya Obito dan Madara saat jadi Jinchuriki Juubi hanya bisa diserang dengan Taijutsu dan Senjutsu? Memang benar.
Namun keduanya juga punya kekuatan Rikudou Senjutsu, sehingga mereka bisa melihat chakra alam yang digunakan Naruto dalam bela diri katak, jadi esensi dari Taijutsu ini hilang.
Selain itu, melawan Otsutsuki rasanya membutuhkan serangan yang super kuat, cepat, dan destruktif, bukan lagi teknik khas seperti bela diri katak saat melawan Pain.
4. Kemungkinan terakhir, mungkin Kishimoto hanya lupa saja
Ini sih kemungkinan dan teori yang hanya lucu-lucuan, tapi sepertinya bisa juga Kishimoto lupa dengan teknik bela diri katak.
Karena itu bela diri katak sangat jarang muncul lagi setelah pertarungan Naruto vs Pain selesai.
Mungkin juga sengaja tak digunakan lagi karena bela diri katak tidak begitu "mencolok" dalam pertarungan, jika kita bandingkan dengan Taijutsu Hachimon atau Juken klan Hyuga, sehingga kurang menarik di manga atau animenya.
Kalau menurutmu, kenapa bela diri katak jarang digunakan Naruto lagi bahkan sampai Boruto?