Ini Hal Menarik dari Teknik Taijutsu Metal Lee di Boruto Episode 70!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Metal Lee dan Rock Lee kecil punya perbedaan menarik.

Rock Lee kecil dianggap sama dengan Naruto Uzumaki dulu, bocah tanpa bakat di ninjutsu dan genjutsu. Ujung-ujungnya dia fokus ke taijutsu dan bisa berkembang sampai menjadi jonin.

Metal lebih cerdas dari ayahnya. Dia bisa menguasai ninjutsu, dan tampaknya juga cerdas secara akademik. Namun dia mudah sekali gugup, sehingga kemampuan bertarungnya justru kalah dari Tim 7. Padahal saat kerasukan, dia bisa mengaktifkan langsung Gerbang Ketiga walau belum diajari.

Nah, Boruto episode 70 menunjukkan kalau rasa gugup ini bisa berkembang menjadi gaya bertarung yang sangat unik.

Metal menjalani dua pertarungan di episode 70. Yang pertama adalah dua lawan satu melawan Guy Might (yang hanya bisa berdiri dengan satu kaki).

Di sini saja sudah terlihat perbedaan menarik antara Iwabe Yuino dan Metal.

Iwabe adalah ahli taijutsu lain dari kelas Akademi. Kemampuannya begitu terasah, sampai Iwabe bisa mengalahkan shinobi remaja pemegang senjata pusaka Shibuki dengan sangat cepat.

Meski begitu, di hadapan master taijutsu seperti Guy, Iwabe dapat dilumpuhkan dengan sangat mudah. Semua serangannya bisa diprediksi dan diatasi dengan cepat.

Kalau kamu amati baik-baik, meski gugup luar biasa, taijutsu Metal Lee justru tidak bisa diantisipasi oleh Guy dengan baik. Metal justru dapat menghindari serangan Guy dan "menyerang balik," memaksa Guy mundur.

Ujung-ujungnya, Metal dikalahkan dengan dilempar Iwabe oleh Guy.

Kemudian tentu saja ada pertarungan Metal Lee lawan Rock Lee, di mana Metal sudah menyingkirkan sekalian kalungnya yang tidak berguna.

Begitu gugup, gerakan Metal jadi terlalu liar untuk dapat diantisipasi oleh Rock Lee.

Patut diperhatikan kalau Rock Lee dan Guy Might adalah dua ahli taijutsu terhebat di Konoha saat ini. Kalau mereka saja tidak bisa mengantisipasi serangan Metal, maka teknik taijutsu Metal Lee bisa membawanya menjadi lebih hebat dari ayahnya sendiri.

Kalau dipikirkan baik-baik, sebenarnya teknik taijutsu Metal Lee ini prinsipnya sama dengan Ultra Instinct. Cek lanjutannya di halaman kedua!

Sebenarnya Prinsipnya Mirip Ultra Instinct

Jangan ngakak dulu, wahai pembaca.

Serius, sebenarnya taijutsu Metal Lee yang dimotori rasa gugupnya ini prinsipnya mirip dengan Ultra Instinct.

Ultra Instinct mengandalkan kekosongan pikiran, mempercayakan pertarungan pada teknik dan insting petarung yang sudah diasah lama oleh latihan dan pertarungan.

Taijutsu Metal Lee ini pun demikian, meski penyebabnya berbeda.

Metal tidak sengaja mengosongkan pikirannya.

Ia begitu gugup, hingga ia sampai tidak berpikir lagi saat menyerang.

Namun Metal bukan orang lemah. Sebaliknya, dia sudah lama berlatih taijutsu. Untuk urusan latihan, dia mungkin sudah mengungguli semua temannya.

Akhirnya, dalam kondisi ini pun Metal terlihat bergerak ngasal karena gugupnya... namun dengan melakukan itu, ia sepenuhnya mempercayakan latihan dan instingnya untuk membimbing tubuhnya bergerak.

Akibatnya, gerakan bertahan dan menyerangnya pun tak bisa diprediksi oleh Guy dan Rock Lee.

Bahkan kemudian rasa gugup Metal ini bisa membantu memacu adrenalinnya untuk membuka Gerbang Pertama.

Itu berarti rasa gugup Metal yang biasanya melumpuhkannya kini justru menjadi senjata. Saat ia sangat gugup, serangannya justru tak bisa ditebak. Ia bahkan bisa saja membangkitkan Gerbang Pertama, untuk membuat ia semakin sulit ditaklukkan.

Tak salah lagi, setelah episode 70, Metal Lee sebenarnya bertambah kuat.

Penulis hanya khawatir kalau perkembangan karakter ini benar-benar hanya dianggap filler oleh animator, dan tidak akan disinggung lagi. Penulis sih berharap tidak demikian.

Gimana menurut kamu soal perkembangan teknik taijutsu Metal Lee yang unik ini? Sampaikan di kolom komentar!