5 Hal Menarik di Tokyo Revengers S2 Episode 12, Mikey?
Kali ini, Takemichi harus kehilangan teman-temannya lagi
Setelah mendapati Mitsuya telah meninggal, akhirnya Takemichi mulai menyadari bahwa masa depan yang coba ia ubah telah bergeser ke arah yang jauh lebih buruk dari yang ia duga.
Bagaimana ia menyikapi semua tragedi di Tokyo Revengers S2 episode 12? Berikut pembahasannya!
Baca Juga: 7 Hal Menarik di Tokyo Revengers S2 Episode 11, Mitsuya?
1. Takemichi menghadapi masa depan terburuk yang pernah ada
Kematian Mitsuya benar-benar membuatnya Takemichi syok berat.
Ia bahkan tak menyangka kalau Mitsuya meninggal dengan cara yang terbilang tragis berdasarkan berita yang dibacanya.
Bukan hanya Mitsuya saja, Takemichi juga membaca berita kecelakaan yang dialami Hinata.
Dari situ, ia merasa kalau masa depan pasca era Black Dragon jauh lebih buruk dari sebelumnya.
2. Naoto mengungkapkan bahwa pelaku di balik tragedi yang menimpa Tokyo Manji adalah Mikey sendiri
Bukan hanya Takemichi, Naoto yang sadar ingatannya tertulis ulang juga telah mengetahui tragedi yang kembali terulang di masa sekarang.
Selain Mitsuya dan Hinata, Naoto mengabarkan bahwa sejumlah pentolan geng Tokyo Manji juga mengalami nasib yang serupa.
Chifuyu ditembak mati, Hakkai dibakar, dan Draken ditusuk sampai tewas.
Bukan hanya mereka saja, sejumlah anggota lain seperti Kazutora dan Pah-chin juga ikut kena imbasnya.
Dan orang yang melakukan semua pembunuhan itu adalah Mikey yang ternyata mengirimkan pesan pada Takemichi untuk menemuinya di Filiphina.
3. Takemichi bertemu dengan Mikey di Filiphina
Setelah mengetahui pesan dari Mikey, Takemichi dan Naoto pun bergegas terbang ke Filiphina untuk menuju ke alamat yang ditulis mantan ketua Toman tersebut.
Benar saja, Takemichi pun bertemu dengan Mikey yang menunggunya.
Ia sendiri tengah duduk di tumpukan rongsokan yang ternyata merupakan tempat di mana Shinichirou menemukan sepeda motor yang kini dipakai Takemichi.
Dari sinilah, Mikey menyampaikan kebenaran yang mengejutkan. Rupanya, ia melakukan semua hal itu semenjak Takemichi keluar dari geng.
Awalnya, keputusan Takemichi keluar sempat ditentang Mikey. Namun, Draken dan Mitsuya meminta sang ketua untuk membiarkan sahabat mereka keluar dengan damai.
Nah, akibat perginya Takemichi, Mikey mulai tak bisa mengendalikan dirinya lagi dan membunuh semua orang yang terkait dengan geng Toman.
4. Mikey meminta Takemichi untuk membunuhnya
Mikey juga mengajukan satu permintaan yang mustahil.
Rupanya, Mikey ingin membawa geng Tokyo Manji jatuh bersama dirinya sehingga ia mempercayakan Takemichi untuk membunuhnya.
Hal itu dikarenakan ia muak karena tak bisa mewujudkan mimpi membangun era baru para berandalan dengan mudah.
Mikey bahkan dengan entengnya bilang bahwa sekarang membunuh tak membuat hatinya merasakan apapun.
5. Mikey tertembak oleh Naoto
Untuk mengabulkan permintaan terakhirnya, Mikey sempat memberikan pistol pada Takemichi.
Namun karena Takemichi tak mau, Mikey langsung menjatuhkannya dan menodongkan pistol ke wajah temannya tersebut.
Pada momen genting tersebut, tiba-tiba Naoto langsung menembak kepala Mikey.
Akan tetapi, rupanya keduanya melakukan kesalahan perhitungan. Pengaman pistol Mikey yang tak dilepas membuktikan bahwa ia sebenarnya tak ingin membunuh Takemichi.
Di saat terakhirnya, Mikey berkata bahwa hidupnya yang penuh penderitaan akhirnya berakhir berkat Takemichi dan Naoto. Ia juga senang karena bisa merasakan hangatnya tangan sahabat dekatnya tepat sebelum menghembuskan nafas terakhir.
Tepat setelah mengatakan hal itu, Mikey pun tutup usia.
Itulah pembahasan Tokyo Revengers S2 episode 12.
Bagaimana pendapat kalian? Jangan lupa tulis di kolom komentar!
Baca Juga: 5 Momen Seru di Tokyo Revengers S2 Episode 2, Taiju Muncul?