Review Epic of 3 Kingdoms: Asyiknya Menjadi Raja di Anime Style 3 Kingdoms!

epic of 3 kingdoms" width="800" height="450"/>
Game Epic of 3 Kingdoms menawarkanmu pengalaman menjadi seorang raja pada era kedinastian China. Bagaimana review-nya?
Beberapa hari lalu,
RPG strategi Epic of 3 Kingdoms resmi dirilis
di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Dengan grafis bergaya anime, serta
gameplay
action strategy
yang familier,
Epic of 3 Kingdoms
berhasil menghadirkan sebuah angin segar di genre ini.
Pasalnya, dengan konsep cerita 3 Kingdoms, game
Epic of 3 Kingdoms
menawarkan sesuatu yang baru dalam dunia peperangan Wei, Shu, dan Wu.
[duniaku_baca_juga]
Apakah
Epic of 3 Kingdoms
adalah game yang kamu cari selama ini? Meskipun kamu tidak mengikuti cerita
Epic of 3 Kingdoms
, apakah kamu masih bisa memainkannya? Apakah game ini akan menyita banyak waktumu?
Cek
review Epic of 3 Kingdoms
berikut ini untuk mengetahui jawabannya!
Grafis anime yang terpoles dengan sangat baik

Kalau biasanya game dengan tema 3 Kingdoms dikemas dengan grafis 3D
hardcore
, atau bahkan jika 2D pun memiliki
art style
yang "gahar", namun
Epic of 3 Kingdoms
berhasil mengubah paradigma tersebut!
Di beberapa artikel sebelumnya,
Duniaku.net
pernah menyebutkan kalau
Epic of 3 Kingdoms
adalah sebuah game strategi perang 3 Kingdoms dengan gaya grafis anime atau
chibi
.
Setelah game-nya rilis, rupanya sang developer menepati janjinya dengan baik. Grafis bergaya anime yang ada di
Epic of 3 Kingdoms
tereksekusi dengan sangat baik! Penyuka anime pasti langsung jatuh cinta dengan desain dari game ini.
Ke-
chibi
-an dari tokoh-tokoh seperti Lu Bu, Diaochan, hingga Liu Bei tidak membuatmu
ilfil
, malah terasa pas dan membuat
Epic of 3 Kingdoms
cocok dimainkan oleh semua kalangan, tua muda, pria dan wanita.
Lokalisasi bahasa Indonesia yang gaul dan kekinian

Selain grafis, kamu juga akan tersenyum2 jika memainkan game ini dengan bahasa Indonesia. Percakapan yang dilakukan antara karakter-karakter
Epic of 3 Kingdoms
tidak jarang membuatmu tersenyum, bahkan hingga tertawa!
Karena sang developer, yaitu AppFame Games, berhasil melokalisasikan bahasa di dalam permainan ke dalam percakapan yang
nyeleneh
dengan penggunaan kata-kata seperti "
bro
", "
ente
", hingga memasukkan
jokes kids jaman now
ke dalamnya.
Kamu lihat sendiri saja beberapa percakapan yang terjadi di dalam game ini pada
screenshot
di bawah.



Formula dasar gameplay perang yang membuat ketagihan
Gameplay
utama dari
Epic of 3 Kingdoms
sendiri sangatlah sederhana. Kamu hanya perlu mengatur posisi jenderal perangmu di area peperangan, untuk berhadapan dengan pasukan musuh!
Pengaturan formasi ini menjadi sebuah faktor penting di peperangan, karena tipe serangan dari setiap jenderal akan lebih kuat atau lebih lemah melawan jenderal yang lain. Ya, seperti permainan batu gunting kertas,
Epic of 3 Kingdoms
memiliki konsep serupa.

Kontrol peperangan pun sederhana saja, semua pertempuran akan berjalan secara otomatis layaknya game bergenre
warrior
di
console
. Kamu memiliki kuasa dalam menentukan
timing
dalam menggunakan
skill
para jenderal dan pasukannya.
Sibuk bekerja?
Well
, kamu bisa sembari bermain berkat adanya fitur
auto-battle
!
Sistem PVP dan simulasi kerajaan yang bersih

Selain
mode single player
yang mengisahkan petualangan masing-masing daerah selama era 3 Kingdoms, kamu juga bisa unjuk kebolehan melawan orang lain dalam
mode tournament
!
Di sini, kamu akan berhadapan dengan orang-orang yang setara dengan
rank
-mu saat itu. Semakin tinggi
rank
yang kamu capai, maka akan semakin besar pula hadiah yang kamu dapat setiap harinya pukul 22.00 WIB.
Selain PVP, kamu juga bisa berperang dalam
mode
Kabupaten, alias berperang antar daerah. Mirip dengan PVP, hanya saja
mode
ini memiliki fitur tambahan, yaitu melibatkan bangunan
defense
seperti barikade hingga
tower
pemanah.

Bangunan tersebut bisa kamu
upgrade
agar semakin kuat dalam memertahankan kerajaanmu!
Overall
, sistem
multiplayer
yang ada di
Epic of 3 Kingdoms
tiada cela. Kamu bisa bermain dengan lancar, tanpa ada kendala seperti
bug
atau karakter yang terlalu
overpowered
di level yang sama.
Jika kamu sama-sama memiliki BP (
battle power
) yang seimbang, faktor kemenanganmu adalah pengaturan formasi dan juga
timing
yang tepat dalam menggunakan
skill
! Yakin kamu adalah jenderal perang terbaik?
Bagaimana dengan sistem gacha-nya? Apakah membuat dompet kering? Lalu, apa kekurangan dari game ini? Simak di halaman berikutnya!
Gacha yang tidak mendominasi

Biasanya RPG identik dengan sistem
gacha
yang kerap menguras dompet para pemainnya. Sebab, kalau kamu tidak mendapatkan karakter yang kuat dari
gacha
, maka progres bermainmu akan sangat terhambat!
Namun di
Epic of 3 Kingdoms
ini,
Duniaku.net
menemukan kalau kamu bisa dengan mudah "mendapatkan" karakter langka. Meskipun tidak mendapatkannya langsung dari
gacha
, namun karakter bintang 3 bisa berangsur di-
upgrade
menjadi karakter bintang 5 dengan cukup cepat.
Harga dari
gacha
itu pun tidak terlalu mahal kok, apalagi jika kamu pemain baru, bisa mendapatkan paling tidak 1 karakter
famous
(SSR) jika melakukan
gacha
10 karakter sekaligus dalam waktu 1 hari saja karena hadiah dari berbagai
achievement
.
Tutorial yang terasa sangat panjang

Meskipun secara keseluruhan
Epic of 3 Kingdoms
memberikan pengalaman bermain yang membuat ketagihan dan penasaran, namun game ini memiliki satu kekurangan yang
Duniaku.net
dapati saat menulis
review Epic of 3 Kingdoms
ini.
Seperti kebanyakan game, kamu tentu harus melewati tutorial terlebih dahulu ketika awal-awal bermain. Sistem akan memberitahumu kontrol dasar dan objektif dalam permainan.
Untuk RPG seperti
Epic of 3 Kingdoms
, sudah menjadi hal yang wajar jika tutorial berlanjut ke pengenalan fitur-fitur di luar pertempuran seperti
level up
karakter hingga sistem PVP.

Namun di
Epic of 3 Kingdoms
ini, pengenalan game tidak seluruhnya terjadi di awal permainan. Beberapa fitur baru akan terbuka setelah kamu menyelesaikan 10-20 pertarungan pada
mode single player
.
Sebagai seorang yang masih awam pun,
Duniaku.net
rasa tutorial tersebut hanya mengulang-ulang informasi yang sudah disampaikan sebelumnya.
Bahkan menurut kami, memberikan kebebasan pada pengguna untuk sedikit bereksperimen bukanlah hal yang buruk, mengingat
user interface
yang terdapat pada
Epic of 3 Kingdoms
ini sangat ramah dan jelas!
Kesimpulan: Game yang wajib dicoba!

Akhir kata, dalam
review Epic of 3 Kingdoms
ini,
Duniaku.net
menyarankanmu untuk mencoba game ini, setidaknya sekali!
Dengan grafis bergaya anime yang terpoles dengan baik,
Epic of 3 Kingdoms
berhasil memberikan angin segara kepada game bertema legenda 3 Kingdoms ini.
Tidak menuntut sistem
gacha
yang cukup membebani pemain,
Epic of 3 Kingdoms
memberikan kesempatan yang sama bagi setiap pemain untuk menjadi jenderal terkuat! Hal yang kamu butuhkan hanyalah strategi jitu dalam pengaturan formasi perang, serta
timing
penggunaan
skill
.
Sudah siapkah kamu untuk menjadi raja sekaligus jenderal perang terbaik?
Download Epic of 3 Kingdoms
di
sekarang juga!



















