Yes
, kamu tidak salah baca,
Instant Family
adalah film komedi keluarga terbaik di awal tahun ini. Penilaian ini muncul karena film ini berhasil memadukan konflik dan komedi dengan seimbang. Kamu akan menemukan berbagai momen
heartwarming
yang mengingatkan kita akan keluarga, plus berbagai kekonyolan yang diciptakan oleh Pete dan Elie yang berusaha memahami ketiga anak angkat mereka.
Menyaksikan
Instant Family
itu seperti melihat sebuah album foto yang berisikan berbagai perubahan penting dalam hidup karakter utamanya. Saat mereka belum memiliki anak, hidup mereka terlihat datar dan stabil. Setelah mereka mengadopsi anak, kehidupan mereka berubah menjadi sangat acak tapi penuh warna.

Mark bermain dengan sangat apik dalam membangkitkan kharismanya sebagai seorang ayah yang kurang paham dengan sifat anaknya dan pada akhirnya memilih memakai pendekatan maskulin. Sementara itu Rose menggunakan pendekatan yang lebih feminin karena memiliki dua orang putri dengan status yang berbeda. Yang satu sedang puber dan hobi mencari masalah, sementara yang lain masih menjadi anak manja yang merindukan kehadiran seorang ibu.
Untuk posisi anak-anak mereka, kami mengacungkan dua jempol untuk akting Isabela Moner. Sang pemeran
Dora The Explorer
di film yang akan datang ini mengeluarkan semua kemampuan aktingnya yang sebelumnya tidak kelihatan saat
Sicario: Day of the Soldado
atau
Transformers: The Last Knight
.

Melalui sosok Lizzie yang diperankannya kami mendapati bagaimana jadinya kalau anak-anak dipaksa untuk menggantikan peran orang tua mereka, sementara dia harus berhadapan dengan masalah-masalah yang timbul di masa puber. Hasilnya Lizzie hadir menjadi sosok yang jauh lebih dewasa ketimbang umurnya yang pada akhirnya sanggup menghubungkan emosinya dengan Pete dan Elie.