Ini 4 Kemungkinan Alasan Bounty Shanks Kalah dari Kaido dan Big Mom
Dibanding dua itu, Shanks baru sebentar jadi Yonko!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bocoran One Piece terbaru mengungkap kalau bounty Shanks kalah dari Kaido dan Big Mom. Sementara Big Mom di kisaran 4,3 miliar dan Kaido di kisaran 4,6 miliar, bounty Shanks "hanya" di kisaran 4 miliar.
Kenapa kira-kira bounty Shanks kalah dari Kaido dan Big Mom? Ada empat alasan yang bisa jadi dasarnya.
1. Baru enam tahun dianggap Yonko
Salah satu kejutan dari bab 957 adalah Oda mengonfirmasi kalau Shanks belum lama jadi Yonko. Dia baru enam tahun dianggap sebagai Yonko. Itu berarti Shanks jadi kaisar hanya empat tahun sebelum Luffy mulai berlayar.
Berhubung dia kalah pengalaman dari Big Mom, Kaido, dan Whitebeard, Shanks masih dihargai 4 miliar lebih saja sudah prestasi.
2. Dinilai tidak ingin mengubah dunia
Gorosei juga sebelumnya sudah mengatakan kalau Shanks dinilai tidak ingin mengubah dunia, karenanya keberadaannya ditolerir. Gorosei bahkan merasa aman-aman saja diajak dialog dengan Shanks.
Dosa yang paling dibenci Pemerintah Dunia adalah mengganggu kestabilan dunia. Sejauh ini, meski Shanks sempat membuat masalah seperti berdialog dengan Whiteberd, Pemerintah Dunia masih menganggap Shanks belum menjadi ancaman.
Baca Juga: Dari yang Sudah Terungkap, Ini 10 Nilai Bounty Terbesar di One Piece!
3. Pada dasarnya orang baik
Shanks mungkin masih memiliki sisi tersembunyi. Tapi apapun motivasinya, Shanks pada dasarnya adalah orang baik.
Buktinya adalah cara Shanks memperlakukan Higuma. Saat Higuma mengganggu Shanks di desa Luffy, Shanks memang belum jadi Yonko. Tapi dia saat itu sudah pernah bertarung imbang melawan Mihawk. Bounty Shanks tidak mungkin rendah, dan bisa jadi sudah minimal ratusan juta saat itu.
Apa yang Shanks lakukan saat Higuma mempermalukannya? Dia hanya tertawa, dan benar-benar tidak melakukan apa-apa ke geng Higuma. Dia baru bertindak saat Higuma menyakiti Luffy juga.
Padahal kalau dilihat dari reaksi anak buah Shanks saat itu, bila kapten mereka memberi perintah, Beckman dan yang lain bisa jadi siap melakukan pembantaian di kedai minum Makino. Tapi kemudian Shanks diam, dan malah tertawa.
Itu bukan berarti Shanks lembek, tentu saja. Begitu Higuma menyakiti Luffy, dan ada bandit yang menodong Shanks, Lucky Roo menembak kepala si bandit. Shanks pun tidak bereaksi terhadap pembunuhan yang dilakukan Roo, menandakan Shanks merestui aksi anak buahnya. Ini pembunuhan pertama yang diperlihatkan di manga One Piece.
4. Kaido dan Big Mom jauh lebih agresif
Aksi brutal bisa membuat bounty seseorang meningkat pesat. Contoh utamanya adalah Eustass Kid, yang karena tidak ragu membunuh sempat memiliki bounty melampaui Luffy.
Big Mom tidak ragu membunuh keluarga seseorang bila orang itu tidak hadir ke pesta yang dia adakan. Kaido bisa menghancurkan mental seseorang hingga orang itu bersedia menjadi anak buahnya.
Sementara itu, Shanks bahkan mau saja membiarkan bandit kecil-kecilan yang mempermalukannya hidup, selama si bandit tidak cari masalah dengan sahabat Shanks. Dengan sifat begini, menarik juga nilai buruan Shanks tetap di angka 4 miliar.
Itu empat kemungkinan alasan bounty Shanks kalah dari Kaido dan Big Mom. Gimana menurut kamu?
Diterbitkan pertama kali 1 Oktober 2019. Dirilis ulang 24 Juli 2021.
Baca Juga: Ini 5 Fakta Unik dari Status Shanks sebagai Yonko!