Perkembangan Tokoh Maru Jujutsu Kaisen Modulo, Dari Rekan Jadi Musuh?

- Maru dan Cross kehilangan orang tua akibat perang, membuat mereka yatim piatu dan sering mencuri demi bertahan hidup.
- Maru diasuh oleh Dura, bekerja membangun kanal, dan berjasa dalam perjalanan suku Rumel selama dua tahun hingga sampai di bumi.
- Maru ditugaskan sebagai inspektur para penyihir bumi, berteman dengan Okkotsu bersaudara, namun menjadi musuh setelah perpecahan kubu Rumel dan penyihir Jepang.
Selain Okkotsu bersaudara, ada satu lagi yang jadi sorotan utama cerita Jujutsu Kaisen Modulo, yaitu Maru dan saudaranya, Cross yang notabene berasal dari suku Rumel, kelompok alien Simurian yang mengungsi ke bumi demi mendapat rumah baru. Perjalanan hidupnya sendiri bisa dibilang cukup tragis karena ia kehilangan orang tua dan mentornya. Selain itu, perubahan situasi antara kubu Rumel dan penyihir Jepang mengubah sikapnya seratus delapan puluh derajat.
Seperti apa sih perkembangan Maru sejak kecil sampai sekarang? Berikut pembahasannya!
Table of Content
1. Saat kecil, Maru dan Cross kehilangan orang tua mereka akibat perang dengan Deskunte

Masa kecil Maru sendiri bisa dibilang sangat tragis.
Orang tua mereka diketahui gugur akibat invasi yang dilancarkan Deskunte pada wilayah suku Rumel sehingga membuat Maru dan Cross menjadi yatim piatu. Sepeninggalan keluarga mereka, pasangan anak kembar ini sendiri sering membuat keributan dan mencuri demi bertahan hidup hingga pihak tetua desa kerepotan mengurusnya.
Mereka sendiri sampai dipenjara akibat tindakan kriminal tersebut sampai akhirnya salah satu orang tetua mengundang Dura untuk mengurus keduanya karena tak mau penjara sampai penuh oleh anak-anak nakal. Setelah dihajar pria tersebut, keduanya pun akhirnya mau mengikuti Dura.
2. Maru sendiri diasuh oleh Dura sampai beranjak remaja

Maru dan juga Cross sendiri disuruh bekerja membangun kanal bersama Dura untuk menghubungkan wilayah Deskunte ke Sharma.
Dari situlah, Maru mengetahui visi Dura dalam rencana pembangunan kanal tersebut. Rupanya pria itu berencana untuk menyatukan Deskunte dan suku Rumel dalam hubungan yang harmonis. Bukan cuma itu saja, ia juga berencana membuka akses air bersih dan juga lahan pertanian baru demi kemakmuran desanya.
Maru sendiri menghabiskan waktu bersama Dura dan Cross dalam menyelesaikan proyek kanal tersebut sampai akhirnya selesai saat kakak-beradik itus udah beranjak remaja.
Namun sayangnya, ia lagi-lagi harus kehilangan orang tersayangnya itu karena Dura kalah dalam duel melawan Dabla demi menyelesaikan masalah suku Rumel dan Deskunte akibat kematian putri kepala suku Deskunte..
3. Maru diketahui berjasa dalam perjalanan suku Rumel selama dua tahun hingga sampai di bumi

Sepeninggalan Dura, Maru dan lainnya dilanda duka mendalam. Selain itu, mereka juga harus angkat kaki secepatnya sebelum dibantai habis-habisan oleh suku Deskunte.
Namun harapan muncul saat Dabla berkunjung demi menyampaikan wasiat terakhir Dura yang ternyata masih sahabat lamanya. Yah, diketahui kalau ternyata mentar Maru dan Cross itu diam-diam menimbun mul, mineral energi kutukan dalam jumlah besar untuk sukunya tersebut.
Dengan mul tersebut, Maru dan Cross akhirnya membawa semua orang menaiki kapal luar angkasa mereka dan memulai perjalanan mencari tempat tinggal dan rekan baru di luar angkasa.
Mereka sendiri akhirnya sampai di bumi dua tahun semenjak momen keberangkatan tersebut.
4. Saat di bumi, Maru ditugaskan sebagai inspektur para penyihir bumi dan mulai berteman dengan Okkotsu bersaudara

Kedatangan Maru dan suku Rumel sendiri awalnya disambut dengan baik oleh pemerintah Jepang yang kebetulan sedang buntu dalam penelitian aplikasi energi kutukan ke peralatan sehari-hari.
Untuk menjalin hubungan diplomatik ke tingkat lebih lanjut, Maru akhirnya dipilih sebagai inspektur dalam misi para penyihir bumi. Hal inilah yang akhirnya mempertemukan maru dengan Yuka dan Tsurugi. Pada awalnya, Maru sendiri sebisa mungkin mencoba tak ikut campur namun sifat baiknya membuat alien itu tak bisa mengabaikan teman-teman barunya setiap mereka mendapat masalah.
Ia juga banyak belajar hal baru seperti perawatan penghalang jujutsu dan juga kebudayaan asli bumi seperti kuliner takoyaki.
Bukan cuma itu saja, ia bahkan sempat memperdalam pertemanannya dengan kakak beradik tersebut.
5. Namun sayangnya, Maru malah menjadi musuh semenjak perpecahan kubu Rumel dan penyihir Jepang

Akan tetapi, sebuah insiden akhirnya merusak persahabatan Maru dengan Okkotsu bersaudara.
Hal itu dimulai dari Osuki yang mengetahui para penyihir membantai kutukan yang ternyata dianggap merupakan Kaliyan versi bumi. Kejadian itu tentu membuat operasi pembasmian kutukan jadi terganggu karena tuntutan suku Rumel yang tak mau melihat entitas pujaan mereka dijadikan sasaran perburuan. Hubungan antar dua kubu bahkan sampai retak karena tak ada yang mau mengalah. Situasi itu sendiri makin diperparah setelah salah satu penyihir malah menembak Cross sampai alien itu sekarat.
Kejadian itu sendiri berbuntut di mana suku Rumel akhirnya mengambil sikap represif di mana mereka akan mendirikan negara baru di wilayah Tokyo demi melindungi para kutukan sedangkan para penyihir tak mau itu terjadi. Jadi mereka sepakat mengadakan duel antara Yuka dan Dabla dalam perebutan hak kekuasaan atas wilayah kutukan tersebut.
Tsurugi yang tahu adiknya sebentar lagi akan mati tentu tak mau Yuka gugur dalam duel tersebut. Oleh karena itu, ia mendatangi Maru dengan maksud untuk meminta kawan aliennya itu membawa sukunya pergi meninggalkan bumi. Namun seperti yang ditebak, Maru menalak itu karena tak mau kaumnya harus kembali menjadi pengembara tanpa tujuan.
Gara-gara itu, keduanya yang awalnya berteman akhirnya saling menghunuskan pedang satu sama lain.
Itulah pembahasan soal perkembangan karakter Maru dari Jujutsu Kaisen Modulo dari saat kecil sampai sekarang.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku


















