One Piece Episode Spesial Sabo Ternyata Tidak Sekeren Namanya!
Kalau ada hal yang spesial, mungkin itu adalah poster wanted terbaru kru SHP. Lagi-lagi Sanji kena sial, wajahnya ga keliatan haha
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Episode of Sabo: The Three Brothers’ Bond – The Miraculous Reunion and the Inherited Will baru saja ditayangkan beberapa hari yang lalu. Episode spesial ini akan berjalan dengan sabo sebagai fokusan cerita. Sabo memang bukan tokoh utama di serial One Piece, tapi keberadaannya cukup lama memunculkan perdebatan diantara para penggemar. Akhirnya saat Sabo benar-benar dinyatakan hidup, ia seketika menjadi tokoh yang populer. Apalagi pasca mendapatkan buah mera-mera milik Ace. Melihat hal ini tak heran jika TOEI akan menggunakan kesempatan ini untuk membuat episode spesialnya.
Untuk sebuah episode spesial Sabo, ternyata Sabo tidak mendominasi di episode ini. Mayoritas cerita berjalan pada latar tempat Dressrosa memunculkan pertarungan gladiator bahkan Law dengan Doflamingo. Episode spesial ini terasa seperti rangkuman episode-episode One Piece sebelumnya. Jika dihitung mungkin-mungkin saja hal-hal baru di episode spesial ini tak lebih dari 15 menit.
[read_more id="218772"]
Banyak yang berharap lewat episode spesial sabo ini, penggemar dapat mengetahui lebih banyak kondisi sabo di pasukan revolusi. Hanya saja, ternyata yang kita dapatkan adalah rangkuman episode yang membuat episode spesial sabo ini terasa berjalan begitu cepat. Bahkan beberapa hal yang kurang relevan seperti pertarungan Law, Fuji dan Doflamingo juga tetap dimasukan. Termasuk bagaimana Robin dan Ussop bertemu dengan pasukan Tontatta. Yang mengecewakan, alur cepat ini membuat suasana terasa datar. Pertemuan Sabo dan Luffy di anime series nya jauh lebih menyentuh dibandingkan episode spesial ini.
Secara mendasar, fokusan Episode ini dapat kita bagi menjadi dua hal. Yang pertama adalah situasi di Dressrosa hingga Sabo berhasil mendapatkan mera-mera no mi. Yang kedua adalah flashback kembali ke masa kecil Ace, Sabo dan Luffy. Jika anda menonton episode ini tanpa mengharapkan informasi baru apapun, mungkin anda akan menikmatinya. Apalagi episode ini memang sengaja memilih scene-scene yang cukup penting dari animenya.
Adapun informasi-informasi yang kita dapatkan tidaklah banyak. Hanya ada beberapa penambahan scene seperti saat Sabo mengunjungi makam Ace dan berjanji akan meneruskan tekadnya. Disana, anda kaan melihat poster wanted terbaru dari SHP crew yang diterbitkan oleh surat kabar. Sayangnya selain luffy, tidak dimunculkan nilai buronan SHP crew lainnya. Scene baru lain yang ditunjukan adalah percakapan antara Sabo dan Koala di dalam cafe yang membicarakan pergerakan pasukan revolusi. Dari sini kita akan paham, bahwa Sabo memang benar-benar tidak mengetahui bahwa Luffy juga sedang berada di dressrosa. Sabo baru menyadari keberadaan luffy saat melihatnya bertarung di grup C.
Sebagai informasi tambahan, jika anda cukup jeli, di bagian closing anda akan melihat scene dimana Sabo menyelamatkan Luffy yang loyo pasca menggunakan gear 4 dan sewaktu burgess akan menyerangnya. Scene dimana sabo menyelamatkan luffy ini harusnya ada pada episode yang belum tayang. Kalau ada bagian spesial dari episode ini, mungkin inilah bagian itu.