Pembahasan Dragon Ball Super 124: Son Gohan Mengorbankan Diri?!
Penggemar Gohan sudah deg-degan dengan Dragon Ball Super 124 sejak judulnya diumumkan. Akankah Son Gohan benar-benar tereliminasi di episode ini?
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penggemar Gohan sudah deg-degan dengan Dragon Ball Super 124 sejak judulnya diumumkan. Akankah Son Gohan benar-benar tereliminasi di episode ini?
Seperti biasa, pembahasan Dragon Ball Super 124 ini jelas mengandung spoiler. Kalau kamu masih mencari episodenya, sebenarnya kamu salah masuk artikel.
[duniaku_baca_juga]
Tapi kalau kamu memang sudah menonton dan ingin memastikan tidak ketinggalan detail menarik, tidak keberatan spoiler, atau datang dari masa depan untuk mengingat lagi kejadian di episode ini, silakan lanjut baca ulasan di bawah ini!
SPOILER ALERT!!!
[page_break no="1" title="Goku dan Vegeta Masih Belum Sanggup Melukai Jiren"]
Di episode sebelumnya, Vegeta berhasil mencapai wujud baru Super Saiyan Blue. Goku yang sudah tidak memiliki alasan untuk menahan diri pun mengerahkan Super Saiyan Blue Kaio-ken.
[read_more id="362624"]
Berdua, Goku dan Vegeta mendesak Jiren. Tapi apakah itu cukup? Dragon Ball Super 124 ini menunjukkan kalau belum, itu belum cukup.
Vegeta dan Goku sudah bekerja sama dengan baik. Jiren juga benar-benar dibuat terdesak hingga sulit untuk melawan balik... namun itu pun sepertinya lebih karena Jiren menahan diri. Semua serangan Vegeta dan Goku pada akhirnya tetap gagal untuk melukainya.
Singkatnya, Goku benar-benar harus mencapai Ultra Instinct lagi agar ia bisa mengatasi Jiren. Tapi sejauh ini ia hanya bisa mencapai level tersebut saat ia sudah kelelahan. Jadi, ya, mengerahkan Super Saiyan Blue Kaio-ken sampai ia bisa membaca serangan Jiren mungkin adalah keputusan yang tepat.
[page_break no="2" title="Tawaran Frieza ke Dyspo"]
[duniaku_adsense]
Di awal Dragon Ball Super 124, Frieza berhasil menghajar Dyspo. Alih-alih melanjutkan pertarungan dan menyelesaikan duel melawan petarung tercepat Universe 11 itu, Frieza malah memberi Dyspo penawaran menarik.
Bila Universe 11 sudi untuk menghidupkannya kembali dengan Super Dragon Ball, maka Frieza tak keberatan untuk membantu Dyspo melawan Universe 7.
Tapi setelah apa yang ia lakukan ke Frost, banyak yang curiga dengan tawaran Frieza ini. Termasuk para penonton. Bahkan para petarung Universe 7 saja mengira Frieza hanya ingin mengelabui Dyspo agar bisa lebih mudah menyingkirkannya.
Dyspo sendiri membuktikan kalau dirinya memang anggota sejati dari kelompok pembela kebenaran dengan menolak mentah-mentah tawaran Frieza.
Apakah Frieza benar-benar ingin mengkhianati Universe 7 di adegan ini? Penulis merasa sebenarnya tidak. Kalau Dyspo setuju, ia benar-benar akan membantu Universe 11. Namun ia juga akan membiarkan para petarung Universe 11 tereliminasi, hingga hanya dia dan Dyspo (yang paling lemah) yang tersisa.
Setelah itu, ia akan mengeliminasi Dyspo agar hanya dia yang bisa menggunakan Super Dragon Ball. Karena Dyspo menolak, Frieza harus memikirkan cara lain untuk memenuhi ambisinya.
Meski Dyspo menolak, petarung yang satu itu sudah bolak-balik kewalahan sebelum ini. Hit bisa menghajarnya, Maji Kayo bisa melumpuhkannya, dan Frieza pun sempat memukulnya. Apakah ini berarti Dyspo dapat diatasi dengan mudah? Ternyata tidak. Lanjut baca pembahasan Dragon Ball Super 124 di halaman kedua!
[page_break no="3" title="Kekuatan Penuh Dyspo"]
Ternyata Dyspo juga adalah tipe yang menahan kekuatan penuhnya. Mengingat dia sudah terdesak dan ini sudah menit-menit akhir Tournament of Power, dia pun menyadari ia bisa sekalian mengerahkan kekuatannya.
[duniaku_baca_juga]
Hasilnya? Ternyata luar biasa. Dyspo mampu mendesak Golden Frieza hingga hampir keluar ring.
Untung bagi Frieza, Gohan memutuskan untuk keluar dari pertarungannya melawan Toppo agar bisa membantu tiran yang satu itu. Android 17 pun harus menghadapi Toppo seorang diri.
[page_break no="4" title="Kerja Sama Gohan-Frieza"]
Gohan dan Frieza punya sejarah panjang. Kamu mungkin ingat kalau saat Gohan menghadapi Frieza pertama kali, dia masih anak-anak.
Tapi di Dragon Ball Super 124 keduanya bisa bekerja sama dengan sangat baik. Dyspo memang sempat merepotkan keduanya sekaligus, namun lalu Gohan dan Frieza berhasil menemukan taktik untuk menghambat pergerakan Dyspo. Taktik tersebut adalah BIRDCAGE.
[read_more id="363694"]
Bukan, bukan itu bukan nama resminya. Dengan teknik kerja sama ini, Frieza membuat kandang laser dengan energi Ki-nya. Siapa pun yang menyentuh kandang itu akan terbakar. Dyspo pun tidak bisa berbuat banyak. Walau ia cepat, karena gerakannya dibatasi Gohan dapat menghajarnya.
Masalahnya, stamina Frieza sudah terkuras banyak dalam wujud Golden. Jurus ini pun semakin menguras energinya. Mampukah Gohan membereskan Dyspo sebelum energi Frieza habis?
Ternyata tidak.
[page_break no="5" title="Pengorbanan Son Gohan"]
Pada akhirnya, Frieza benar-benar tidak sanggup untuk mempertahankan kandang energinya. Kandang yang sukses mengurung Dyspo itu pun sirna, memungkinkan Dyspo untuk kembali mengerahkan kecepatan maksimumnya.
Namun sebelum ia sempat melakukan apa-apa, Gohan sudah terlebih dahulu mengamankannya. Seperti yang terjadi saat Dyspo dijerat Maji Kayo, saat anggota Pride Troopers ini sudah dibekuk dia tidak bisa berbuat banyak.
Gohan pun melaksanakan strategi yang sempat dia dan 17 gunakan untuk mencoba menyingkirkan Toppo di episode sebelumnya: Gohan akan mengorbankan diri agar Dyspo tereliminasi bersamanya.
Mengingat kali ini eksekutornya adalah Frieza, dan Gohan dapat mengamankan Dyspo dengan baik, strategi ini pun berjalan dengan sempurna. Frieza mendapat tambahan dua eliminasi, sementara Dyspo dan Gohan sama-sama terlempar keluar dari arena.
Statistik eliminasi Tournament of Power hingga Dragon Ball Super 124 bisa kamu cek di halaman ketiga!
[page_break no="6" title="Statistik Sejauh Ini"]
[duniaku_baca_juga]
Tereliminasi
- Lilibeu (Universe 10), tereliminasi oleh Basil
- Nink (Universe 4), tereliminasi oleh Goku… dan dirinya sendiri
- Cheppil (Universe 9), tereliminasi oleh Goku bersamaan dengan Comfrey
- Comfrey (Universe 9), tereliminasi oleh Goku bersamaan dengan Cheppil
- Hop (Universe 9), tereliminasi oleh Vegeta
- Hyssop (Universe 9), tereliminasi oleh Vegeta, bersamaan dengan Oregano
- Oregano (Universe 9), tereliminasi oleh Vegeta, bersamaan dengan Hyssop
- Sorel (Universe 9), tereliminasi oleh Android 18 off screen, kira-kira di saat bersamaan dengan Oregano dan Hyssop
- Roselle (Universe 9), mengeliminasi diri sendiri karena takut dari Frieza
- Basil (Universe 9), terkena serangan gabungan Kamehameha Final Flash bersama Bergamo dan Lavender
- Bergamo (Universe 9), terkena serangan gabungan Kamehameha Final Flash bersama Basil dan Lavender
- Lavender (Universe 9), terkena serangan gabungan Kamehameha Final Flash bersama Basil dan Bergamo
- Jium (Universe 10), tereliminasi oleh Master Roshi setelah terkena serangan Krillin
- Shosha (Universe 4), tereliminasi oleh Android 18
- Majora (Universe 4), tereliminasi oleh Krillin
- Krillin (Universe 7), tereliminasi oleh Frost
- Murisamu (Universe 10), tereliminasi oleh Cabba
- Nigrisshi (Universe 3), tereliminasi oleh Cabba
- Narirama (Universe 3), tereliminasi oleh Hit
- Napapa (Universe 10), tereliminasi oleh Caulifla
- Mechiopu (Universe 10), tereliminasi oleh Kale
- Buon (Universe 11), tereliminasi oleh Kale
- The Preecho (Universe 3), tereliminasi oleh Tien setelah terkena serangan Master Roshi
- Murichim (Universe 10), tereliminasi oleh Frieza
- Tupper (Universe 11), tereliminasi oleh Android 18
- Kahseral (Universe 11), tereliminasi oleh Kale dan Caulifla
- Kettol (Universe 11), tereliminasi oleh Kale dan Caulifla
- Zoiray (Universe 11), tereliminasi oleh Kale dan Caulifla
- Cocotte (Universe 11), tereliminasi oleh Android 18
- Jirasen (Universe 10), tereliminasi oleh Brianne
- Vikal (Universe 2), tereliminasi oleh Android 17
- Sanka Ku (Universe 2), tereliminasi oleh Android 17
- Botamo (Universe 6), tereliminasi oleh Son Gohan
- Zircor (Universe 10), tereliminasi oleh Jimizu
- Rubalt (Universe 10), tereliminasi oleh Piccolo
- Obuni (Universe 10), tereliminasi oleh Son Gohan
- Kunshee (Universe 11), tereliminasi oleh Hit
- Cawey (Universe 4), tereliminasi oleh Master Roshi
- Darkori (Universe 4), tereliminasi oleh Master Roshi
- Gannos (Universe 4), tereliminasi oleh Master Roshi
- Tien (Universe 7), tereliminasi oleh Harmira
- Harmira (Universe 2), tereliminasi oleh Tien
- Prum (Universe 2), tereliminasi oleh Vegeta
- Dr. Rota (Universe 6), tereliminasi oleh Vegeta
- Maji Kayo (Universe 3), tereliminasi oleh Jiren
- Magetta (Universe 6), tereliminasi oleh Vegeta
- Master Roshi (Universe 7), eliminasi diri sendiri
- Jimizu (Universe 2), tereliminasi oleh Frieza
- Frost (Universe 6), tereliminasi oleh Frieza
- Hit (Universe 6 ), tereliminasi oleh Jiren
- Monna (Universe 4), tereliminasi oleh Cabba
- Cabba (Universe 6), tereliminasi oleh Frieza
- Kale (Universe 6), tereliminasi oleh Goku
- Caulifla (Universe 6), tereliminasi oleh Goku
- Su Roas/Rozie (Universe 2), tereliminasi oleh Android 17
- Brianne (Universe 2), tereliminasi oleh Android 18
- Saonel (Universe 6), tereliminasi oleh Gohan
- Pirina (Universe 6), tereliminasi oleh Gohan
- Zirloin (Universe 2), tereliminasi oleh Goku
- Zarbuto (Universe 2), tereliminasi oleh Goku
- Rabanra (Universe 2), tereliminasi oleh Goku
- Katopesla (Universe 3), tereliminasi oleh Damon
- Gamisaras (Universe 4), tereliminasi oleh Piccolo
- Shantza (Universe 4), tereliminasi oleh Piccolo
- Piccolo (Universe 7 ), tereliminasi oleh Damon
- Damon (Universe 4), tereliminasi oleh Android 17
- Viara (Universe 3), tereliminasi oleh Android 18
- Android 18 (Universe 7), tereliminasi karena ulahnya sendiri
- Koitsukai (Universe 3), tereliminasi sebagai Aniraza oleh Goku, Gohan, Frieza, Vegeta
- Panchia (Universe 3), tereliminasi sebagai Aniraza oleh Goku, Gohan, Frieza, Vegeta
- Bollarator (Universe 3), tereliminasi sebagai Aniraza oleh Goku, Gohan, Frieza, Vegeta
- Dr. Paparoni (Universe 3), tereliminasi sebagai Aniraza oleh Goku, Gohan, Frieza, Vegeta
- Dyspo (Universe 11), tereliminasi oleh Frieza
- Gohan (Universe 7), tereliminasi oleh Frieza
Eliminasi Terbanyak
- Goku (Universe 7): 10,5 (Nink, Cheppil, Comfrey, Basil (1/2), Bergamo(1/2), Lavender(1/2), Kale, Caulifla, Zirloin, Zarbuto, Rabanra, Aniraza)
- Vegeta (Universe 7): 8,5 (Hop, Hyssop, Oregano, Basil (1/2), Bergamo (1/2), Lavender (1/2), Prum, Dr. Rota, Magetta, Aniraza)
- Frieza (Universe 7): 8 (Roselle, Murichim, Jimizu, Frost,Cabba, Aniraza, Gohan, Dyspo)
- Android 18 (Universe 7): 6 (Sorel, Shosha, Cocotte, Tupper, Brianne, Viara)
- Android 17 (Universe 7): 4 (Vikal, Sanka Ku, Su Roas, Damon)
- Master Roshi (Universe 7): 4 (Jium, Cawey, Darkori, Gannos)
- Kale (Universe 6): 3.5 (Mechiopu, Buon, Kahseral (1/2), Kettol (1/2), Zoiray (1/2))
- Piccolo (Universe 7): 3 (Rubalt, Gamisaras, Shantza)
- Cabba (Universe 6): 3 (Murisamu, Nigrisshi, Mona)
- Caulifla (Universe 6): 2.5 (Napapa, Kahseral (1/2), Kettol (1/2), Zoiray (1/2))
- Son Gohan (Universe 7): 5 (Botamo, Obuni, Saonel, Pirina, Aniraza)
- Jiren (Universe 11): 2 (Maji Kayo, Hit)
- Damon (Universe 4): 2 (Katopesla, Piccolo)
- Hit (Universe 6): 2 (Narirama, Kunshee)
- Jimizu (Universe 2): 1 (Zircor)
- Frost (Universe 6): 1 (Krillin)
- Tien (Universe 7): 2 (The Preecho, Harmira)
- Brianne (Universe 2): 1(Jirasen)
- Basil (Universe 9): 1 (Lilibeu)
- Krillin (Universe 7): 1 (Majora)
- Harmira (Universe 2): 1 (Tien)
Kalau kamu belum tahu, mereka yang berwarna merah sudah tidak bisa menambah eliminasi karena tersingkir.
[read_more id="363964"]
Dengan dua eliminasi dari Frieza di Dragon Ball Super 124 ini, tinggal enam petarung yang tersisa. Empat dari Universe 7 (Frieza, 17, Goku, Vegeta) dan dua dari Universe 11 (Jiren, Toppo).
Yang mengejutkan adalah hingga momen-momen akhir ini baik Toppo maupun Jiren benar-benar tidak aktif mengeliminasi petarung lain. Universe 7 hampir memborong semua penyingkiran dan pemusnahan semesta. Jadi apakah sebenarnya Universe 11 yang baik dan Universe 7 yang jahat? Kalau dilihat dari statistiknya sih sebenarnya begitu.
Nah, bagaimanakah Toppo dan Jiren mampu membuat situasi lebih mendebarkan sementara mereka tertinggal 2 lawan 4? Mari kita nantikan di episode berikutnya!