8 Fakta Menarik Dragon Slayer Fairy Tail, Ahli Pemburu Naga!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Dragon Slayer adalah golongan penyihir langka di Fairy Tail karena hanya mereka yang sanggup melawan para naga. Ada beberapa fakta menarik yang dimiliki para pembunuh naga satu ini.

Apa saja fakta menarik Dragon Slayer? Berikut daftarnya!

Baca Juga: 5 Hal Seru di Fairy Tail: 100 Years Quest Episode 3, Duel Dua Guild!

1. Hanya sihir mereka yang memang bisa melukai naga

Natsu memukul Motherglare ( Dok. A-1 Pictures / Fairy Tail)

Sesuai namanya, sihir ini memang diperuntukan untuk melawan para naga.

Hal itu dikarenakan hanya naga yang bisa melawan naga lain dengan sihir mereka. Kekuatan di luar kategori itu benar-benar tak bisa menghadapi golongan monster satu ini.

Bahkan sihir langka seperti God Slayer saja pun tak akan bisa melukai mereka.

Oleh karena itu, selain sesama naga, hanya manusia yang menguasai sihir ini yang bisa menghajar reptil magis tersebut.

2. Bisa didapat dengan beragam cara

Igneel mengajari Natsu sihir Dragon Slayer ( Dok. A-1 Pictures / Fairy Tail)

Ada beberapa metode yang diketahui untuk bisa mendapat kekuatan Dragon Slayer.

Yang pertama adalah metode pembelajaran. Biasanya mereka belajar dari para naga atau mempelajari sihir tersebut secara otodidak seperti yang dilakukan Elefseria.

Kedua adalah implan Dragon Lacrima. Mereka bisa langsung menguasai sihir tersebut dengan menanam Lacrima berisi sihir Dragon Slayer ke tubuh.

Yang terakhir adalah memakan daging naga atau melakukan kanibalisme ke Dragon Slayer lain.

3. Tipenya dibedakan berdasarkan cara mendapatkan kekuatan

cbr.com

Masih berhubungan dengan poin di atas, ada beberapa tipe Dragon Slayer berdasarkan metode perolehan kekuatan mereka.

Yang murni belajar sihir disebut generasi pertama. Natsu, Wendy, Gajeel, Elefseria, Irene, dan Acnologia masuk kategori ini.

Jika memakai Lacrima, maka ia akan disebut generasi kedua. Namun kalau ada yang diajari plus memakai Lacrima juga, dia akan disebut generasi ketiga.

Generasi keempat sendiri diketahui hanya para robot yang diisi sihir Dragon Slayer.

Nah, generasi kelima bisa dibilang merupakan yang paling keji karena cara mereka adalah memakan daging naga.

4. Bisa mengisi sihir dengan memakan elemen yang sesuai

Natsu memakan api ( Dok. A-1 Pictures / Fairy Tail)

Salah satu keistimewaan para Dragon Slayer adalah mereka bisa mengisi sihir secara instan dengan mengkonsumsi elemen yang sesuai.

Contoh utamanya ya Natsu. Ia sering memakan elemen api untuk mengisi tenaganya.

Namun ada pengecualian, di mana ia tak bisa mengkonsumsi api yang diproduksi sendiri.

Elemen hitam sihir God Slayer juga tak bisa dimakan sembarangan kecuali jika Dragon Slayer tersebut bisa mengosongkan wadah sihirnya terlebih dahulu.

5. Berpotensi mengubah penggunanya jadi naga

Elefseria menunjukkan bentuk naganya di depan tim Natsu ( Dok. J.C.Staff / Fairy Tail: 100 Years Quest )

Di balik kekuatan yang besar, ada harga yang harus dibayar jika nekad memakai sihir Dragon Slayer untuk jangka panjang.

Penggunanya lamban laun akan berubah menjadi naga kalau memakainya secara terus-menerus. Kasus ini sendiri pernah terjadi pada Acnologia.

Oleh karena itu, butuh jiwa para naga untuk menangani proses transformasi tersebut melalui teknik Dragon Soul.

6. Memiliki mode Dragon Force

Sting dan Rogue mengaktifkan Dragon Force ( Dok. A-1 Pictures / Fairy Tail)

Para Dragon Slayer sendiri memiliki mode tempur yang disebut Dragon Force.

Dragon Force digadang-gadang sebagai puncak potensi seorang Dragon Slayer, di mana kekuatannya benar-benar mulai mendekati naga sungguhan. Penampilannya akan dipenuhi unsur naga seperti tambahan pola sisik dan perubahan gaya rambut dan aura sihir.

Generasi ketiga dikatakan paling unggul dalam aspek ini karena bisa memasuki mode ini sesuka hati. Sedangkan generasi kelima terlarang untuk melakukan transformasi tersebut karena berpotensi lepas kendali.

7. Gampang mabuk laut

Natsu mabuk saat naik perahu ( Dok. A-1 Pictures / Fairy Tail)

Di balik keperkasaan Dragon Slayer, mereka punya satu kelemahan fatal.

Mereka amat lemah jika berada di atas permukaan objek yang bergerak. Jika hal itu sampai terjadi, Dragon Slayer akan langsung mual-mual dan tak berdaya.

Hal itu terjadi karena kesenjangan sinkronisasi bagian kanalis semisirukularis sisi manusia Dragon Slayer dengan penglihatan naga mereka membuat mereka jadi begitu sensitif.

Sejauh ini, hanya generasi kelima yang kebal dari gejala tersebut karena para anggota Diabolos diperlihatkan baik-baik saja saat berada di atas kapal mereka.

8. Ada beberapa kasus, di mana seorang Dragon Slayer bisa menguasai beberapa elemen

Dok. Studio A-1 Pictures

Pada umumnya, Dragon Slayer hanya menguasai satu elemen sihir. Namun, ada beberapa kasus di mana mereka bisa menguasai lebih dari satu kekuatan.

Natsu memiliki kemampuan elemen api dan petir. Gajeel menguasai elemen baja dan bayangan. Sting sendiri juga pernah memakai mode cahaya dan bayangan.

God Serena bahkan diketahui sampai memiliki delapan elemen karena menanam banyak Lacrima di dalam tubuhnya.

Itulah daftar fakta menarik Dragon Slayer.

Bagaimana pendapat kalian?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku

Baca Juga: Kenapa Dragon Slayer Fairy Tail Gampang Mabuk Perjalanan?