7 Hal yang Berbeda di Upin dan Ipin Episode Nikmat Remake

Spesial bulan Ramadan 2025, studio animasi seri Upin & Ipin, yaitu Les' Copaque Production mempersembahkan proyek khusus berupa versi remake dari keseluruhan episode di musim pembukanya yang tayang perdana pada September 2007.
Diberi judul Upin & Ipin Ramadan Raya, kamu bisa menyaksikan versi terbaru dari keenam episode pembuka Upin & Ipin tersebut di saluran resmi YouTube Les' Copaque mulai awal Maret 2025 kemarin.
Secara keseluruhan, Upin & Ipin Ramadan Raya menghadirkan sejumlah peningkatan dari versi aslinya, terutama pada aspek kualitas animasi. Selain itu, dilakukan pula beberapa penyesuaian dan penambahan detail yang menjadikan versi remake ini wajib kamu tonton.
Pada episode ketiga bertajuk "Nikmat" misalnya. Kelanjutan dari episode "Dugaan" ini menampilkan momen ketika Upin dan Ipin dengan tak sabar menantikan azan magrib karena ingin segera berbuka puasa.
Grafis Majapahit vs Remake! Inilah beberapa hal yang berbeda dari Upin & Ipin episode "Nikmat"!
1. Posisi Upin dan Ipin saat tidur

Episode "Nikmat" diawali dengan adegan ketika Upin dan Ipin terbangun dari tidur mereka. Sebelumnya, seperti yang diperlihatkan di akhir episode "Dugaan", kedua bocah kembar ini tertidur di ruang tamu setelah lelah memperebutkan makanan yang ada pada buku bergambar baru pemberian Kak Ros.
Perbedaan pada scene ini dapat dilihat dari posisi Upin dan Ipin yang ditukar. Pada versi asli, Ipin tampak tertidur di sebelah kanan Upin. Berbeda dengan versi remake di mana Ipin berada di sisi kiri Upin.
2. Upin dan Ipin ke kamar mandi setelah Opah menyuruh mandi

Upin dan Ipin terbangun karena mencium aroma lezat yang berasal dari dapur. Alhasil, keduanya langsung bergegas menghampiri sumber aroma tersebut.
Upin dan Ipin begitu bersemangat karena mengira bahwa keduanya sudah diperbolehkan untuk makan. Ternyata, mereka masih harus menantikan azan magrib berkumandang. Opah pun menyuruh kedua cucunya untuk pergi mandi terlebih dahulu.
Meski kecewa, Upin dan Ipin tetap menuruti perintah Opah. Namun, pada versi Majapahit, tak diperlihatkan ke mana si kembar pergi. Berbeda dengan versi terbaru yang dengan jelas menunjukkan bahwa Upin dan Ipin berjalan ke kamar mandi.
Sebenarnya, bagian ini agak membingungkan. Pasalnya, tata letak rumah mereka pada kedua versi ini berbeda, terlihat dari posisi tangga menuju ke dapur. Namun, kalau mengacu pada episode sebelumnya yang memperlihatkan adegan ketika Kak Ros memasuki rumah dari pintu dapur, seharusnya posisi kamar mandi pada versi lama dan baru tidaklah berbeda.
3. Upin dan Ipin menonton kartun, bukan berita

Setelah mandi, Upin dan Ipin tak langsung menunggu di meja makan. Keduanya justru memilih untuk menyalakan televisi agar bisa segera mengetahui kalau azan magrib telah berkumandang.
Pada episode "Nikmat" versi tahun 2007 lalu, Upin dan Ipin diperlihatkan sedang fokus menonton berbeda. Berbeda halnya dengan versi Upin & Ipin Ramadan Raya di mana si kembar tampak menonton kartun.
Selain itu, karakter yang merespons kata-kata Kak Ros pun tak sama. Jika pada versi aslinya Ipin lah yang berdialog dengan Kak Ros, maka di versi remake justru Upin lah yang melakukannya.
4. Upin dan Ipin berebut ayam goreng, bukan nasi

Kak Ros memberi tahu kedua adiknya untuk bergegas ke dapur karena waktu berbuka sudah hampir tiba. Upin dan Ipin langsung duduk di meja makan dan buru-buru mengisi piring mereka.
Nah, di versi yang baru, Upin selaku abang terlihat dengan senang hati mengambilkan adik kembarnya sepotong ayam goreng. Lalu, sisa potongan ayam yang ada dia hidangkan tepat di hadapannya, seakan menunjukkan bahwa semua ayam goreng itu adalah bagiannya.
Hal ini berbeda dengan yang diperlihatkan di versi lawas. Bukannya ayam, Upin dan Ipin saat itu malah memperebutkan sebakul nasi.
5. Bacaan doa berbuka puasa

Saat menonton kedua versi episode "Nikmat" ini, kamu juga akan dibuat salah fokus dengan perbedaan bacaan doa berbuka puasa yang dibaca Upin dan Ipin.
Pada versi yang asli, Upin dan Ipin terdengar melafazkan, "Allahumma lakashumtu...", yaitu doa berbuka puasa yang dirasa lebih umum diperdengarkan atau diajarkan.
Akan tetapi, di versi remake kemarin, si kembar melafazkan doa yang sama dengan bacaan yang sedikit berbeda, yaitu, "Allahumma lakashumna..."
Tentu saja kedua bacaan tersebut benar. Namun, kalau tidak salah kaprah, perbedaan di antara kedua bacaan itu mungkin terletak pada penggunaannya. Jika versi pertama dibaca untuk diri sendiri, maka versi kedua dibaca oleh orang yang mewakili atau memimpin doa.
6. Opah menyuapi Ipin kurma

Saking laparnya, Upin dan Ipin jadi terburu-buru dan berkali-kali ditegur oleh Opah dan Kak Ros. Apalagi Ipin yang dengan tak sabaran hendak menyantap ayam goreng langsung tanpa minum air terlebih dulu.
Oleh Opah, Ipin pun ditegur dan langsung disuapi sebiji kurma.
Nah, adegannya agak berbeda dengan versi Majapahit, sebab Opah terlihat memberikan kurma kepada Upin terlebih dahulu. Adegan Opah menyuapi Ipin kurma pun sebenarnya tak ada di versi lawas tersebut.
7. Upin dan Ipin tertidur di kursi dalam keadaan rapi

Setelah puas menyantap menu berbuka puasa, Upin dan Ipin dengan semangat berkata bahwa keduanya ingin pergi ke masjid bersama Opah untuk menjalankan ibadah salat tarawih berjemaah. Opah pun menyuruh agar si kembar segera bersiap.
Lucunya, setelah Opah akan berangkat, Upin dan Ipin malah tertidur di ruang tamu.
Kalau di versi lama, Upin dan Ipin tertidur di lantai dengan pakaian yang sama seperti sebelumnya. Sementara itu, di versi Ramadan Raya ini, si kembar tertidur di kursi dengan kondisi siap untuk berangkat.
Nah, itulah beberapa hal yang berbeda di Upin & Ipin episode "Nikmat" versi remake. Kamu lebih suka Upin & Ipin grafis Majapahit atau versi remake-nya, nih?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku