Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
For
You

Pembahasan One Piece 1157: Shakuyaku Menjerat Hati Bajak Laut Rocks

Shakuyaku dan Rocks di One Piece 1157. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda/One Piece)
Shakuyaku dan Rocks di One Piece 1157. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda/One Piece)
Intinya sih...
  • Bajak Laut Rocks, kumpulan yang chaos
  • Harald tetap mencoba berbuat sesuai aturan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Shakuyaku, dikenal juga dengan nama Shakky, dikenal sebagai sosok cool beauty yang pernah membuat Gol D. Roger pun jatuh hati. Namun, bab 1157 One Piece justru membuka fakta mengejutkan: bukan hanya Roger yang tak bisa menolak pesonanya. Dari Bajak Laut Rocks hingga para bajak laut di Hachinosu, semua dibuat takluk olehnya.

Lalu, apa saja rahasia menarik yang terungkap di bab terbaru ini? Simak pembahasan One Piece 1157 berikut!

1. Bajak Laut Rocks, kumpulan yang chaos

Bajak Laut Rocks.jpg
Bajak Laut Rocks. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda/One Piece)

One Piece 1157 memberi gambaran gimana situasi kalau Bajak Laut Rocks menjarah.

Jadi di bab ini mereka menjarah tempat amal, meski Linlin menyorot betapa mencurigakannya kenapa uang yang harusnya digunakan untuk anak kelaparan itu menumpuk di ruang harta. Komentar dari pemilik tempat itu juga menegaskan bahwa usaha amal mereka memang hanya scam.

Nah, kamu bisa melihat bahwa kumpulan oportunis ini benar-benar tidak peduli satu sama lain. Kyo, Shirohige, dan Kaido masih di bawah ketika yang lain mencoba kabur? Shiki melempar bom ke mereka. Untung Shirohige bisa sekalian membuat gempa yang tampaknya membantu Kaido dan Kyo untuk lolos juga.

Sementara konflik itu terlihat lucu, ada juga petunjuk bahwa ada pengkhianat yang lebih besar. Angkatan Laut datang terlalu cepat ke lokasi penjarahan mereka. Edward newgate sang Shirohige curiga ada yang memberi mereka informasi.

Tapi Rocks tidak peduli. Dia hanya memerintahkan anak buahnya menenggelamkan semua kapal itu dan menjarah mereka.

Narasi lalu menjelaskan bahwa hanya dalam dua tahun saja, Bajak Laut Rocks telah melakukan 16 penjarahan, menenggelamkan 76 kapal, membakar 14 pelabuhan, menghancurkan 5 kota, dan meruntuhkan satu kerajaan.

Masa-masa ini dikenal sebagai eranya Rocks. Jadi Roger pun saat itu masih belum jadi sorotan utama meski sudah beraksi.

2. Harald tetap mencoba berbuat sesuai aturan

Rocks dan Harald.jpg
Rocks dan Harald. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda/One Piece)

Bab 1157 juga menyorot sisi tragis Harald, sang pahlawan Elbaf yang masih berusaha setia pada aturan meski berhadapan dengan kebusukan Pemerintah Dunia.

Negara Enishi pernah menolong Elbaf di masa kelaparan. Namun alih-alih dihargai, penduduk Enishi justru ditangkap oleh Pemerintah Dunia dengan alasan mereka bukan negara anggota resmi, sehingga “tidak punya hak.” Ketika Harald ingin menolong, seorang agen dingin memperingatkannya: jika ikut campur, Elbaf akan semakin sulit menjalin kerja sama dengan Pemerintah Dunia.

Puncaknya, sang agen menembak salah satu penduduk Enishi di depan mata Harald. Amarah Harald pun meledak dan ia menyerang kapal tersebut. Sayangnya, narasi menyebutkan bahwa koran Weekly Economic Journal malah membingkai insiden itu sebagai serangan brutal Harald terhadap kapal tak bersalah, menjadikannya seolah-olah penjahat.

Rocks, yang menganggap Harald sebagai sahabat, merasa muak melihatnya terus menunduk pada sistem korup itu. Ia kembali mengajak Harald bergabung dengannya untuk melawan Pemerintah Dunia. Namun Harald tetap menolak, berpegang teguh pada keyakinannya bahwa suatu hari Elbaf akan bergabung dengan Pemerintah Dunia secara sah. Bahkan, Harald sampai menolak ajakan Rocks untuk minum di kastelnya, menegaskan betapa kuatnya tekadnya untuk tetap berada di jalan yang “benar,” meski jalan itu jelas penuh jebakan.

3. Charlotte Katakuri sudah lahir ketika Big Mom masih di Rocks

Big Mom katakuri dan gloriosa.jpg
Big Mom, Katakuri, dan Gloriosa di One Piece 1157. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda/One Piece)

Ada kejutan menarik untuk fans Katakuri di bab 1157.

Cek halaman ketika Big Mom muda bicara dengan Gloriosa, yang kebingungan kenapa Shakuyaku mundur dari Bajak Laut Kuja.

Katakuri yang masih sangat kecil berdiri di atas lengan Big Mom. Dua saudara kembarnya, Oven dan Daifuku, juga terlihat di sekitar ibu mereka.

Jadi yep, Katakuri memang sudah lahir ketika Big Mom masih di Rocks. Cocok dengan gambaran usianya.

Mengenai siapa bapaknya, itu masih tanda tanya.

4. Harta Hachinosu

Shakuyaku dan Rocks di One Piece 1157. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda/One Piece)
Shakuyaku dan Rocks di One Piece 1157. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda/One Piece)

Ternyata sebelum Shakuyaku membuka bar di Sabaody, dia pernah membuka bar di Pulau Bajak Laut, Hachinosu.

Beda dari Gloriosa, yang saat itu sudah jadi bagian Rocks, Shakuyaku menegaskan dalam kedatangannya dia bukan hadir untuk gabung Rocks. Dia hanya ingin tinggal di sana.

Dia sepertinya hanya ingin cari tempat aman karena Angkatan Laut terus memburunya.

Para bajak laut Hachinosu yang terpikat kecantikannya dengan suka rela membantu dia membuka bar.

Dan ketika Bajak Laut Rocks datang? Ternyata mereka, bahkan Edward Newgate yang tak terpesona oleh kecantikan Stussy, juga terpikat oleh Shakuyaku.

Ini yang menarik: Shakuyaku disebut narasi sebagai harta tak tergantikan.

Namun dikatakan juga, "Dan apa itu harta, jika bukan sesuatu yang bisa dicuri?"

Ini mengingatkan pada kilas balik Kuma di bab 1096. Ketika itu Garp yang bersantai mengatakan dia sudah memperingatkan untuk jangan macam-macam dengan harta Hachinosu. Dia tidak heran Bajak Laut Rocks hendak mengambilnya kembali. Garp saat itu baru ke God Valley begitu dia tahu Gol D. Roger juga meluncur ke sana.

Apakah Shakuyaku akan diculik?

5. Ultimatum sadis dari Gorosei ke Harald

Marcus Mars.jpg
Marcus Mars. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda/One Piece)

Marcus Mars dari Gorosei di akhir bab meminta ada pesan dikirim ke Harald.

Jika Harald membunuh Rocks, maka kalian akan diizinkan gabung Pemerintah Dunia.

Apakah Harald akan patuh?

Ini belum jelas. Karena hingga era Luffy pun Elbaf belum gabung ke Pemerintah Dunia.

Tapi memang dari ucapan-ucapan God's Knight macam Shepherd Sommers, dan bahkan Imu di bab 1151, Harald sepertinya memang membuat kesepakatan dengan Pemerintah Dunia. Di bab 1151, Imu mengatakan bahwa Elbaf harusnya sudah diduduki bertahun-tahun lalu kalau bukan karena kegagalan menyedihkan Harald.

Kalau ultimatum ini dihubungkan dengan narasi soal Shakuyaku, bahwa harta adalah sesuatu yang bisa dicuri, dan ucapan Garp di bab 1096 memang mengindikasikan Bajak Laut Rocks datang ke God Valley untuk merebut kembali harta mereka yang diambil...

Apakah God Valley sebenarnya adalah jebakan untuk membunuh Rocks?

Apakah ada Harald menanti diam-diam di sana sebagai algojo?

Jika iya, ini akan sangat pahit karena Rocks benar-benar menganggap Harald sahabatnya. Ini adalah aspek yang membedakan dia dari anaknya sendiri, Marshall D. Teach, maupun anak buahnya seperti Kaido dan Big Mom. Mereka semua tampaknya tidak benar-benar punya sosok yang mereka anggap sahabat.

Bila Rocks mati karena dikhianati sahabatnya itu, bukan hanya oleh Garp dan Roger, maka tak heran jika anak buahnya dan anaknya akan lebih segan membangun persahabatan.

Nah itu pembahasan One Piece 1157.

Menurutmu bab ini gimana?

Sampaikan di kolom komentar!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fahrul Razi Uni Nurullah
EditorFahrul Razi Uni Nurullah
Follow Us

Latest in Anime & Mange

See More

10 Link Alternatif Anoboy, Samehadaku, dan Otakudesu, Legal!

05 Des 2025, 10:45 WIBAnime & Manga