Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
For
You

Ini Evolusi Penampilan Marco di Anime One Piece! Dari NPC Jadi Tampan

Marco one piece dulu dan sekarang.jpg
Marco one piece dulu dan sekarang. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda, Toei Animation/One Piece)
Intinya sih...
  • Versi 1: Marco berambut hitam di episode 151, tampil seperti NPC yang tidak menonjol.
  • Versi 2: Desain Marco mendekati manga saat muncul di episode 316 dan bab 434.
  • Versi 3: Di Marineford, Marco lebih detail dan terdefinisi dengan kemampuan Phoenixnya.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Marco sang Phoenix adalah salah satu anggota Bajak Laut Shirohige yang paling menonjol. Komandan Divisi yang dapat sorotan lebih dari dia sepertinya hanya Portgas D. Ace dan secara teknis Kozuki Oden.

Lucunya? Pernah ada momen dimana Toei Animation menyajikan Marco tampak seperti NPC yang tidak menonjol.

Hanya saja seiring semakin jelasnya di manga bahwa Marco itu penting, semakin detail juga penampilannya.

Mari kita kenang evolusi penampilan Marco di anime One Piece hingga dia jadi seperti sekarang!

1. Versi 1: Marco rambut hitam

Marco one piece rambut hitam.png
Marco One Piece versi awal banget. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda, Toei Animation/One Piece)

Marco versi 1 ini tampil di episode 151, momen Rockstar mencoba menyampaikan pesan Shanks ke Shirohige namun Shirohige merobeknya.

Rockstar penasaran bertanya ke kru Shirohige, yakin mereka sudah mendengar reputasinya sebelumnya. Marco mengatakan tidak.

Namun di sini pun animator Toei Animation tampak menggambar dia seperti NPC. Ciri menonjolnya belum terlihat jelas dan bahkan rambutnya hitam!

Uniknya? memang dia hanya diperlihatkan di panel kecil di bab 234 versi manga. Namun di panel itu kamu bisa melihat bahwa rambut Marco disajikan terang (jadi seharusnya bukan warna hitam) dan kemejanya di situ terbuka, memperlihatkan tato kru Shirohige.

Sayangnya, yang sampai ke layar malah versi "kreatif" dari animator yang membuat Marco kehilangan identitas visualnya. Tak ada rambut pirang, tak ada tato, bahkan tak ada aura penting, seolah dia hanya kru biasa yang tak akan muncul lagi.

Siapa sangka, karakter yang dulu digambar seadanya ini ternyata Komandan Divisi Satu Shirohige?

2. Versi 2: mulai berbentuk Marco

Marco One Piece versi 2.png
Marco One Piece versi Shanks ketemu Shirohige. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda, Toei Animation/One Piece)

Jeda ratusan episode kemudian, Marco versi 2 muncul.

Ini adalah bagian dari episode 316, ketika kelompok Bajak Laut Shirohige menyambut kedatangan Shanks.

Di bab 434 yang jadi inspirasinya, memang kali ini Marco dan Jozu sudah dengan jelas ditegaskan merupakan Komandan Divisi Pertama Shirohige. Jadi desainnya pun dibuat lebih mendekati manganya, bukan lagi NPC berambut hitam yang tak dikenali.

Walau belum se-glow-up versi selanjutnya, di sini Marco mulai terlihat seperti karakter dengan peran nyata. Sebuah langkah awal yang penting menuju statusnya sebagai Phoenix yang karismatik dan mematikan.

3. Versi 3: Lebih detail

Marco sang phoenix one piece.jpg
Marco One Piece. (Dok. Toei Animation/One Piece)

Di Marineford, sudah ditegaskan di manga kalau Marco adalah sosok penting yang bahkan mampu beradu kekuatan dengan Kizaru.

Desainnya sendiri masih punya fondasi dari versi kedua, tapi kini jauh lebih detail dan terdefinisi. Garis wajahnya lebih tegas, otot-otot tubuhnya lebih proporsional, dan ekspresinya lebih menunjukkan karisma seorang veteran perang. Marco akhirnya mulai terlihat seperti komandan kuat yang memang layak dihormati.

Meski begitu, elemen desain konyolnya masih tersisa, terutama model rambutnya yang membuat banyak fans menyebutnya "nanas terbang." Tapi kali ini, desain itu justru mulai jadi ciri khas, bukan kekurangan.

Apalagi, kemampuan Buah Iblis Zoan Mythical miliknya, Phoenix, akhirnya diperlihatkan dengan penuh efek visual yang keren. Api biru miliknya bukan hanya unik, tapi juga langsung mencuri perhatian.

Bahkan dengan gaya rambut nyentrik dan wajah yang dulu dianggap biasa saja, fans mulai sadar: “Oke, yang ini keren. Aneh... tapi keren.”

4. Versi 4: Setelah time skip

Marco One Piece 03.png
Marco One Piece versi Wano. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda, Toei Animation/One Piece)

Di versi manga, Oda mulai menampilkan Marco sebagai sosok yang benar-benar penting. Salah satu perubahan mencolok adalah kacamatanya, sebuah detail kecil yang langsung memberi kesan baru. Banyak pembaca, terutama penggemar perempuan, menyukai sentuhan ini karena memperkuat citra Marco sebagai dokter cerdas dan berkelas, namun tetap sosok petarung berbahaya di medan perang.

Saat Marco muncul kembali di anime, baik saat di Pulau Sphinx maupun di arc Wano, desainnya terasa semakin solid. Bahkan ketika kembali memakai pakaian tempur, bukan hanya kemeja santai, posturnya tetap terlihat tangguh dan ekspresinya lebih berkarakter.

Peningkatan ini juga tidak lepas dari dua faktor penting:

-Gaya gambar Oda sendiri yang semakin matang pasca time skip, dengan garis karakter yang lebih bersih dan ekspresi yang lebih kuat.

-Kualitas animasi di arc Wano yang menjadi salah satu arc awal peningkatan besar-besaran visual dalam One Piece, menjadikan Marco terlihat jauh lebih memukau dibanding era-era sebelumnya.

Dari awal yang digambar seperti NPC, Marco kini berevolusi jadi salah satu karakter dengan desain paling solid dan disukai di dunia One Piece!

Marco one piece di wano.png
Marco One Piece versi Wano. (Dok. Shueisha, Eiichiro Oda, Toei Animation/One Piece)

Itulah evolusi penampilan Marco di anime One Piece, dari kru figuran berambut hitam, hingga jadi Phoenix berkacamata yang bisa menyembuhkan dan membakar dalam satu napas.

Menurut kamu, versi mana yang paling keren?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fahrul Razi Uni Nurullah
EditorFahrul Razi Uni Nurullah
Follow Us

Latest in Anime & Mange

See More

Berapa Lama Shanks Jadi Pedang Dewa di One Piece?

05 Des 2025, 15:00 WIBAnime & Manga