Kishimoto Ditunjuk Nulis Boruto? Ini Sisi Positif dan Negatifnya!
Kishimoto kembali mengurus Boruto, bagus atau buruk nih?
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabar yang cukup mengejutkan datang dari dunia manga Boruto.
Masashi Kishimoto, pengarang dari Naruto yang mengambil alih tugas menulis cerita Boruto menggantikan Ukyo Kodachi.
Hal ini pun timbul perbedaan pendapat di kalangan penggemar. Ada yang memiliki harapan positif, tapi ada juga yang punya kekhawatiran negatif. Seperti apa saja?
1. Sisi positif: ini penulis cerita yang memang tahu dunia Naruto, dan sudah terbukti mampu menyajikan pertarungan keren dan dramatis
Siapa yang lebih tahu tentang dunia Naruto? Jelas Masashi Kishimoto, sang kreator sendiri.
Dengan begini diharapkannya jalannya cerita nanti akan memberikan rasa yang sama seperti saat kita membaca manga Naruto dahulu. Keseruannya, aksinya, dan lain-lain.
Semoganya sih agar tidak terlalu mirip dengan Naruto ya. Tapi jika sudah sejauh ini maka perkembangannya harusnya bagus sih.
2. Sisi positif: cerita gaiden yang ditulis oleh Kishimoto dulu kualitasnya mantap
Gimana jadinya kalau Kishimoto menulis cerita era Boruto?
Kita sudah melihat beberapa manga gaiden yang dikerjakan Kishimoto. Satu adalah cerita soal konflik Shin Uchiha, satunya lagi soal asal-usul Mitsuki.
Kedua kisah itu ceritanya kuat dan menarik. Bahkan menurut saya, adaptasi anime alur Sarada dan Shin Uchiha ini masih jadi salah satu alur anime terbaik di Boruto.
Jadi kalau Kishimoto mengerjakan kisah Boruto dengan kualitas seperti gaiden itu, kita akan melihat penyajian plot yang mantap dan emosional juga.
3. Sisi positif: kalau memang Naruto harus mati, jika yang menulis kematiannya adalah penulis aslinya, mungkin pembaca tidak terlalu murka
Sejak bab 1 Boruto, sudah ada indikasi kalau di masa depan Naruto mati, kalau dilihat dari dialog Kawaki.
Kalau misalnya Ukyo Kodachi yang menulis kematian Naruto, mungkin akan ada pembaca yang kesal. Kesannya dia penulis yang melanjutkan kisah orang, lalu membunuh karakter yang disukai.
Sekarang, mungkin kekesalan itu bisa berkurang. Kishimoto adalah sosok yang dulu menuliskan cerita Naruto dan Sasuke. Dia bisa memulai cerita mereka, dia juga harusnya bisa memberi kematian yang oke untuk mereka.
Pasti bakalan masih ada yang protes. Itu tak terelakkan, mengingat Sasuke dan Naruto itu ikonik sekali. Tapi kontroversinya mungkin tak akan separah bila Kodachi yang lanjut menyajikan kematian mereka.
4. Kekhawatiran: ilustrasi Boruto harusnya tidak akan berubah meski Kishimoto menulis naskahnya
Saya sebenarnya sudah terbiasa dengan kualitas gambar manga Boruto. Tapi saya lihat masih ada yang protes soal gambar manga tersebut.
Yang harus kamu perhatikan, gambar manga ini seharusnya tidak berubah meski Kishimoto menulis naskah.
Sejauh ini berita yang diketahui adalah Kishimoto mengambil alih dari sektor cerita, yang menggambar tetap Mikio Ikemoto. Bahkan Ukyo Kodachi selaku pengarang sebelumnya meminta fan untuk tetap mendukung Ikemoto dan Kishimoto, menegaskan hal tersebut.
Jadi kalau kamu termasuk yang tidak suka dengan manga Boruto dan berharap visualnya menjadi visual Kishimoto, seperti kisah sampingan Sarada dulu, ini bisa tak terwujud.
5. Kekhawatiran: melanjutkan menulis cerita di tengah-tengah itu sulit
Ini kekhawatiran yang besar memang. Ini bukan kasus di mana Kishimoto akan mengulang cerita Boruto dari awal.
Dia bakal melanjutkan kisah yang sebelumnya sudah ditulis orang lain.
Bisa jadi ada benturan paham soal apa yang tadinya ingin disampaikan oleh Kodachi dengan yang kini ingin disampaikan Kishimoto.
Situasi mangaka didatangkan untuk melanjutkan cerita orang ini soalnya langka. Jadi penasaran gimana Kishimoto akan menanganinya.
6. Kekhawatiran: unsur sains fiksi di Boruto bakal bertahan atau dikurangi?
Banyak sekali unsur sains fiksi di manga Boruto. Mulai dari senjata mirip lightsaber dan gatling gun, lalu Otsutsuki pun sekarang disebut sebagai alien dari alam lain, yang bisa hidup kembali dengan proses Otsutsukifikasi yang dijelaskan mirip ekstraksi data.
Tapi kalau kamu berharap kedatangan Kishimoto akan mengatasi masalah ini, saya sih ragu.
Memang, dulu Kishimoto mengambil pendekatan yang lebih mistis. Kaguya ketimbang alien lebih terasa sebagai dewa dari alam lain yang menjadi ancaman berbahaya.
Tapi Kishimoto baru saja menyelesaikan Samurai 8 yang merupakan manga samurai futuristis. Bisa jadi unsur-unsur sains fiksi ini masih sejalan dengan apa yang Kishimoto inginkan.
Lagi pula, unsur modern pun sebenarnya sudah ada sejak Naruto dulu, walau memang tidak sampai selevel Boruto ini.
Nah, itu sisi positif dan kekhawatiran soal Kishimoto mengerjakan manga Boruto. Kalau menurut kamu gimana? Sampaikan di kolom komentar!
Baca Juga: Seperti Apa Hubungan Momoshiki dan Isshiki di Boruto? Apakah Musuhan?