Kenapa Sung Jin-Woo Disebut Monarch Tak Sempurna di Solo Leveling?

- Para Monarch memakai tubuh manusia untuk turun ke dunia, memerlukan wadah fisik yang sesuai untuk berinkarnasi.
- Ashborn membiarkan Sung Jin-Woo menggunakan kekuatannya dan terus berkembang, menunjukkan kasus yang unik dibanding para Monarch lainnya.
- Sung Jin-Woo menjadi Monarch sempurna setelah bangkit dari kematian, melepaskan status manusianya dan terlahir kembali sebagai entitas baru yang sesungguhnya.
Seperti yang kita tahu, Sung Jin-Woo menjadi hunter yang mewarisi kekuatan salah satu Monarch terkuat di dunia, Ashborn alias Shadow Monarch. Namun di pertengahan cerita, ia diceritakan lebhi seperti Monarch yang tak sempurna jika dibandingkan dengan kasus Monarch lain.
Kenapa Sung Jin-Woo dianggap Monarch tak sempurna? Begini pembahasannya!
1. Para Monarch biasanya memakai tubuh manusia untuk turun ke dunia

Para Monarch adalah entitas kegelapan dengan kekuatan dahsyat yang terlahir dari Absolute Being.
Mengingat kekuatan mereka yang luar biasa, mereka memerlukan wadah fisik yang sesuai untuk berinkarnasi di dunia manusia.
Pemilihan tubuh inang ini krusial; jika sembarangan, para Monarch tidak akan mampu bertahan lama di Bumi. Individu yang terpilih menjadi inang Monarch dapat dikatakan sangat malang, karena mereka akan kehilangan segalanya: jiwa dan kendali atas tubuh mereka sepenuhnya direbut.
Prosesnya seolah-olah menulis ulang jiwa asli penghuni tubuh tersebut, menggantikannya dengan esensi sang Monarch itu sendiri.
2. Namun di kasus Ashborn, ia justru membiarkan Sung Jin-Woo tetap ada

Berbeda dengan para Monarch lainnya, Ashborn dan Sung Jin-Woo menunjukkan kasus yang unik.
Alih-alih merebut kendali tubuh inang yang baru, Shadow Monarch justru membiarkan sang hunter menggunakan kekuatannya dan terus berkembang. Bahkan, dalam ujian yang dirancang oleh The Architect, Ashborn secara mengejutkan berkhianat dengan mewariskan Black Heart kepada Jin-Woo.
Tindakan inilah yang menyebabkan Jin-Woo dianggap sebagai Monarch yang tidak sempurna, karena ia tetap mempertahankan sisi kemanusiaannya meskipun mewarisi kekuatan Raja Bayangan tersebut.
Keadaan ini bahkan membingungkan Rakan dan Sillad ketika mereka tiba di Pulau Jeju, karena mereka mengira Ashborn-lah yang membantu manusia, padahal kenyataannya Jin-Woo-lah yang menggunakan kekuatan Shadow Monarch tersebut untuk melindungi mereka.
3. Jin-Woo dikatakan jadi Monarch sempurna usai bangkit dari kematian

Nah, titik balik krusial dalam transformasi Sung Jin-Woo menjadi Monarch seutuhnya terjadi selama pertempuran dahsyat antar Monarch.
Setelah sempat menemui ajal akibat serangan cakar mematikan dari Rakan, Sung Jin-Woo yang telah memahami segalanya dari Ashborn memilih untuk bangkit kembali.
Kebangkitannya kali ini menandai momen pembebasan diri dari segala batasan sistem yang selama ini membelenggu kekuatannya. Lebih dari sekadar kebangkitan fisik, ia secara sadar melepaskan sepenuhnya status manusianya, terlahir kembali sebagai entitas baru yang sesungguhnya, seorang Monarch.
Begitu Sung Jin-Woo kembali hidup dengan aura kekuatan Monarch yang terpancar penuh, barulah para Monarch lain seperti Sillad dan Rakan, merasakan ketakutan yang mendalam karena mereka sendiri sedari awal hanya mau membunuh Shadow Monarch selama masih dalam cangkang tubuh manusianya.
Itulah penjelasan kenapa JIn-Woo sempat dianggap sebagai Monarch yang tak sempurna.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku