Inilah 6 Hal Menarik Charlotte Cracker, Satu dari Tiga Sweet Commander Big Mom!
Meski tidak sekuat Charlotte Katakuri, Cracker tetap membuktikan dirinya pantas jadi Sweet Commander dengan merepotkan Luffy berjam-jam!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat pertama muncul dulu, Charlotte Cracker sebenarnya cukup mencuri perhatian.
Sebagai salah satu anak buah Yonko, dengan bounty 860 juta Belly pula, ia terlihat sebagai orang tangguh. Prajurit biskuit dan kemampuan Busoshoku Haki-nya juga sepertinya bisa membantunya untuk menang melawan musuh seperti Doflamingo.
Namun seiring berjalannya anime dan manga-nya, eksistensi Sweet Commander yang satu ini tertutup oleh saudaranya yang jauh lebih populer: Charlotte Katakuri.
Padahal Cracker sendiri memiliki beberapa hal menarik. Ini enam di antaranya!
Telah dikonfirmasi kalau Charlotte Cracker sebenarnya adalah putra kesepuluh Big Mom.
Ini membuat Cracker usianya berada di pertengahan Sweet Commander aktif.
Sebagai perbandingan, Charlotte Katakuri adalah putra kedua Big Mom. Dia lahir kembar tiga bersama Oven dan Daifuku.
Sementara itu, Charlotte Smoothie lebih muda dari Cracker. Dia adalah putri ke-14 dari Big Mom.
Cara bertarung Cracker adalah defensif. Dia akan mengandalkan prajurit biskuitnya untuk menggempur musuh. Dia sendiri biasanya menggunakan armor biskuit untuk melindungi diri.
Padahal Busoshoku Haki Cracker sendiri tidak bisa dibilang lemah. Buktinya dia mampu untuk membuat Luffy kesakitan, meski Luffy sudah melapisi lengannya dengan Busoshoku haki juga.
Kalau dia bertarung langsung, dia tetap bisa jadi ancaman.
Alasan dari cara bertarung Cracker ini sendiri sudah disampaikan orangnya sendiri. Cracker mengakui dirinya tidak suka merasakan sakit. Ia bahkan tidak suka disuntik.
Karenanya, meski Nami sudah mempersulit pertarungan dengan melembekkan pasukannya pun Cracker masih mencoba main aman.
Sifat ini juga sepertinya yang membuat daya tahan Cracker di bawah kakaknya, Katakuri dan Oven. Oven yang bukan Sweet Commander saja masih mampu bertarung meski sempat ditabrak kapal milik Bege dan ditendang Sanji.
Begitu dilontarkan oleh Tank Man, Cracker langsung ambruk dan tidak kedengaran lagi kabarnya selama sisa Whole Cake Island.
Karena sifat Cracker yang suka main aman ini juga dia secara ajaib sampai tidak dikenal oleh Pemerintah Dunia.
Yep, wajah resmi Cracker yang terpampang di poster justru adalah "wajah" dari armor-nya.
Jadi Cracker bisa saja jalan-jalan di luar wilayah Big Mom, dan dirinya tidak akan diincar oleh Angkatan Laut maupun pemburu bayaran.
Mengingat betapa hebatnya fotografer untuk poster buruan, ini prestasi tersendiri. Tokoh seperti Zoro saja sepertinya difoto tanpa disadari oleh orangnya.
Lanjutan hal menarik Charlotte Cracker dapat kamu cek di halaman kedua!
Pada akhirnya Cracker memang dikalahkan oleh Luffy.
Namun sebelum itu, Cracker dianggap sebagai ancaman karena dia mampu menyingkirkan Generasi Terburuk lain, yakni Urouge.
Urouge sendiri sebelumnya sudah mengalahkan Sweet Commander keempat, Charlotte Snack, dan jadi Generasi Terburuk pertama yang bisa masuk dalam ke wilayah Whole Cake Island.
Kekuatan Urouge adalah memanfaatkan rasa sakit yang ia derita untuk menjadi lebih kuat. Kemampuan ini sepertinya tidak berguna saat ia harus menghadapi sepasukan prajurit biskuit, bukan hanya satu orang saja.
Nami jelas adalah salah satu faktor utama kenapa Charlotte Cracker bisa kalah.
Berkat hujan yang Nami ciptakan, biskuit-biskuit Cracker jadi melembek hingga cukup empuk untuk dimakan Luffy.
Namun sebenarnya, meski sudah kelelahan, Cracker masih bisa melanjutkan pertarungan lebih lama kalau saja dia tetap main defensif.
Di akhir, meski masih punya pasukan biskuit, Cracker seperti tergoda untuk menyerang langsung menyadari Luffy sudah kekenyangan.
Masalahnya, Luffy lalu memanfaatkan kenyangnya ini untuk mengaktifkan Gear 4 Tank Man.
Tambahan lapisan lemak di perut Luffy membuat Busoshoku Haki kuat Cracker tidak berguna. Dia dan pedangnya seperti dihisap oleh Luffy, lalu dilontarkan paksa.
Sudah begitu, Cracker pun dilontarkan Luffy ke pasukan biskuit ciptaannya sendiri. Sebelumnya Nami sudah diminta Luffy tidak melembekkan pasukan biskuit yang tersisa itu, hingga Cracker pasti merasa sakit harus menembus mereka.
Cracker tidak terlibat sama sekali saat pesta pernikahan Sanji.
Tidak ada indikasi kalau Cracker mati. Terutama karena Luffy memang tidak pernah membunuh musuhnya kalau di manga.
Jadi Cracker saat ini diasumsikan masih dalam perawatan selama pernikahan Sanji dan hingga proses Big Mom mengejar Thousand Sunny.
Setelah itu gimana nasibnya?
Yah, Charlotte Snack sang mantan Sweet Commander masih hidup. Jadi penulis merasa bisa saja Big Mom akan mengampuni kekalahan Cracker.
Namun bisa saja Cracker akan digantikan posisinya sebagai Sweet Commander, sama seperti Snack yang dipensiunkan setelah kalah, meski dia sudah pulih saat Luffy sampai ke Whole Cake Island.
Itulah enam hal menarik mengenai Charlotte Cracker yang penulis temukan.
Akankah Cracker muncul lagi? Mungkin saja. Ada indikasi Big Mom akan lanjut mengejar Luffy ke Wano.
Bila Cracker sudah sehat (dia sepertinya beristirahat lama), dia mungkin akan tetap ikut meski statusnya bukan Sweet Commander.
Gimana kesan kamu soal anak Big Mom yang satu ini? Sampaikan di kolom komentar!