Berbagai kompetisi balapan di dunia nyata mulai beralih ke esports saat ancaman virus corona membayangi. F1, NASCAR, dan IndyCar sudah menggunakan esports untuk mengisi slot balapan yang batal. Formula E, kompetisi balapan mobil listrik, masih belum menampilkan tanda-tanda akan mengganti jadwal balapan batal mereka.
Namun kini, Formula E punya jawaban untuk mengisi jadwal balapan yang dibatalkan. Mereka menggantinya dengan balapan... kelereng?
Marbula E merupakan kompetisi balap kelereng yang diadakan oleh Jelle's Marble Runs. Jelle's Marble Runs merupakan channel YouTube yang menampilkan video olahraga dan balapan yang diperagakan kelereng; seperti olimpiade dan balap mobil, namun pakai kelereng.
Marbula E diadakan bekerja sama dengan Envision Virgin Racing, salah satu tim Formula E. Marbula E menampilkan presentasi visual yang mendekati balapan Formula E betulan; dimulai dari sponsor partisipan, tim peserta, peraturan balapan, grafik visual, theme song, hingga penampilan komentator resmi Formula E Jack Nicholls.
Balapan pertama di sirkuit kota Paris dibuka dengan kualifikasi dimana kelereng tim Rokit Venturi Racing berhasil merebut pole position; dengan Mercedes-Benz EQ, Nio, DS Techeetah, dan TAG Heuer Porsche mengikuti di belakang. Balapan berlangsung sengit selama 5:30 menit plus satu lap terakhir.
Terdapat aksi salip-menyalip ketat dimana kelereng DS Techeetah dan Nissan merebut posisi terdepan. Menjelang akhir balapan, BMW i dan Mercedes bersaing ketat untuk memperebutkan posisi pertama, sampai akhirnya Mercedes menyalip di sisa dua menit. Pada lap terakhir, BMW i di posisi kedua disalip oleh Rokit Venturi dan posisi tak banyak berubah hingga finis.
Berikut adalah hasil dari balapan kelereng Marbula E seri Paris.
1. Mercedes-Benz EQ
2. Rokit Venturi
3. BMW i Andretti
4. Geox Dragon
5. Nio 333
6. DS Techeetah
7. Mahindra
8. Audi Sport Abt
9. Nissan E.Dams
10. TAG Heuer Porsche
11. Panasonic Jaguar
12. Envision Virgin
Jika balapan kelereng bukan selera kamu, Formula E juga menyiapkan kompetisi esports mereka sendiri bertajuk Formula E Race at Home Challenge dalam game rFactor 2. Balapan esports ini menghadirkan beberapa pembalap resmi Formula E serta gamer esports. Jack Nicholls kembali menjadi caster ditemani oleh rekannya Nicki Shields dan juara IndyCar Dario Franchitti.
Berbeda dengan balapan esports kebanyakan, Formula E Race at Home Challenge memiliki durasi fixed 15 lap dan menganut sistem knockout: pembalap di posisi terakhir akan tereliminasi setiap lap-nya. Maximilian Gunther dari tim BMW i start dari pole position di balapan pra-musim di sirkuit Monako dan menjaga posisinya hingga finis sehingga menjadi juara pertama. Stoffel Vandoorne dari tim Mercedes-Benz EQ berada di posisi kedua.
Formula E Race at Home Challenge akan terus diadakan selama 8 minggu ke depan, dengan seri selanjutnya akan menggunakan sistem poin klasemen. Kamu sendiri akan menonton balapan Marbula E, Formula E Race at Home Challenge, atau keduanya?