Dalam mitologi Nordik, ada sembilan dunia yang dipercayai terhubung dengan sebuah pohon yang menjadi pusat dari dunia-dunia tersebut yaitu Yggdrasil.
Kalau kamu mengikuti beberapa cerita berlatar mitologi Nordik seperti kisah Thor di jagat Marvel, mungkin kamu familiar dengan konsep sembilan dunia ini.
Lalu apa saja sembilan dunia di mitologi Nordik? Ini Penjelasannya!
Asgard bisa kita bilang adalah dunia utama di mitologi Nordik yang lokasinya ada di atas, di mana Asgard adalah rumah bagi para dewa-dewa Aesir di mitologi Nordik seperti Odin, Thor, dan banyak lainnya.
Di dunia ini, para dewa dan dewi tinggal di istana yang megah, seperti Valhalla, tempat para pejuang yang gugur dalam pertempuran disambut oleh Odin untuk dihormati dan diberi kehidupan setelah mati.
Asgard digambarkan sebagai dunia yang sangat kuat dan jauh lebih tinggi daripada dunia manusia.
Midgard adalah dunia manusia tempat kita tinggal, dunia yang tidak penuh sihir dan kekuatan, tapi memiliki keindahan sekaligus keburukan di dalamnya.
Dunia Midgard terhubung dengan Asgard melalui jembatan Bifrost, yang berupa jembatan pelangi yang hanya bisa dilalui oleh dewa-dewa.
Kata "Midgard" bisa berarti "tengah" menandakan bahwa dunia manusia terletak di tengah antara dunia dewa dan dunia lainnya.
Jotunheim, atau Jotunheimr, adalah dunia yang dihuni oleh para Jotun atau raksasa yang secara lokasi bersebrangan dengan Midgard.
Jotunheim adalah dunia yang penuh dengan kekerasan dan adu kekuatan. Para raksasa-raksasa ini sering bertentangan dengan para dewa Aesir dan punya hubungan yang kompleks.
Dunia ini digambarkan sebagai tempat yang banyak gunung, berbatu, dan tempat kelahiran Loki.
Vanaheim adalah dunia dan rumah bagi para dewa Vanir, dewa-dewi yang berhubungan dengan alam dan laut.
Menurut cerita, ras Vanir dan Asgard selalu berseteru sampai akhirnya mereka berdamai. Bahkan beberapa Vanir ada yang menjadi dewa Asgard seperti Njord, Freya dan Freyr.
Dunia ini lebih ditunjukan dengan alamnya yang indah.
Alfheim adalah dunia tempat tinggal para Peri Cahaya. Peri-peri ini adalah makhluk yang sangat indah dan memiliki hubungan erat dengan cahaya, keindahan, dan kebijaksanaan.
Mereka dikenal sebagai makhluk yang sangat cantik dan bercahaya tentu saja. Alfheim digambarkan sebagai dunia yang cerah dan penuh dengan keharmonisan alam.
Para Peri Cahaya ini dikisahkan sering membantu manusia dan menginspirasi manusia lewat seni.
Svartalfheim adalah dunia yang dihuni oleh para Dark Elves atau Peri Kegelapan. Dunia ini lebih gelap dibanding Alfheim, dengan suasana yang lebih suram dan mencekam.
Svartalfheim dikenal sebagai tempat tinggal para tukang sihir yang diasosiasikan dengan sihir gelap.
Dalam beberapa versi mitologi, Svartalfheim juga disebut sebagai Nidavellir, rumah bagi para kurcaci yang ahli kerajinan logam dan membuat senjata sihir yang sangat kuat, termasuk Mjolnir, palu milik Thor.
Niflheim adalah dunia es dan kabut yang dingin. Dalam mitologi Nordik, Niflheim adalah dunia yang penuh dengan embun beku dan suhu yang ekstrem.
Sebelum dunia ini tercipta, Niflheim diyakini berada di bagian utara Ginnungagap, kekosongan kosmik yang ada di awal segala sesuatu.
Di dunia ini terdapat Hvergelmir, sebuah sumur raksasa yang bergemuruh, yang konon menjadi sumber dari semua sungai dingin.
Helheim adalah dunia berisi orang mati dalam mitologi Nordik dan terletak di bawah Niflheim.
Helheim adalah tempat bagi jiwa-jiwa orang yang meninggal karena penyakit atau usia tua, bukan dalam pertempuran atau kehormatan yang diterima di Valhalla.
Hel, putri Loki, adalah penguasa dunia ini.
Muspelheim adalah dunia api yang sangat panas. Dunia ini digambarkan sebagai tempat yang sangat berbahaya, dengan lautan api dan lava yang membara.
Surtr adalah pemimpin di dunia ini, dia salah satu karakter penting di Muspelheim, yang nantinya akan memainkan peran besar dalam peristiwa Ragnarok, kehancuran dunia dalam mitologi Nordik.
Muspelheim berlawanan dengan Niflheim yang beku, menciptakan keseimbangan antara es dan api dalam mitologi Nordik.
Itu dia penjelasan sembilan dunia di mitologi Nordik! Bagaimana menurutmu?