Pasca viralnya cerita KKN di Desa Penari yang kini telah diangkat ke layar lebar, kini ada lagi satu cerita dari SimpleMan yang juga tak kalah seram dan bisa membuat bulu kuduk merinding, Sewu Dino.
Thread satu ini sendiri kembali diangkat lagi karena banyak yang mengharapkan cerita ini juga mendapat adaptasi film.
Seperti apa faktanya? Simak pembahasannya berikut ini!
Seperti yang kita tahu, SimpleMan adalah pengguna media sosial Twitter yang kerap membagikan kisah horornya kepada khayalak warganet.
Mulai dari pengalaman masa kecilnya sendiri sampai ke cerita orang yang tak sengaja ia dengar, hampir semua kisah horor dari SimpleMan bisa dipastikan selalu menyeramkan.
Hal itu dikarenakan elemen ancaman horor yang diceritakan bukan cuma sekedar menakuti saja tapi juga sampai tahap yang membahayakan nyawa para tokoh dalam kisahnya.
Nah, salah satu dari sekian banyaknya cerita horor dari SimpleMan yang paling banyak disukai para warganet adalah Sewu Dino, yang berarti seribu hari dalam bahasa Jawa.
Cerita Sewu Dino sendiri dirilis pada tanggal 5 Agustus 2019.
Hal itu berarti, cerita Sewu Dino dibuat berselang dua minggu dari unggahan Twitter SimpleMan tentang cerita KKN di Desa Penari: Nur Story yang ditulis pada tanggal 20 Juli 2019.
Saat artikel ini ditulis pada Selasa (17/05/2022), unggahan cerita Sewu Dino telah mendapat sekitar seratus ribu tanda suka dan 32.800 retweet.
Biasanya, SimpleMan lebih sering membagikan pengalaman horornya sendiri yang kerap terjadi di sekitarnya atau cerita dari orang lain.
Nah, seperti KKN di Desa Penari, cerita Sewu Dino sendiri didapat SimpleMan justru saat ia bertemu dengan seorang tukang pijat.
Dari situlah, SimpleMan lalu bertemu dengan tiga narasumber yang salah satunya adalah tokoh Sri sendiri. Dua orang lainnya adalah mereka yang mengaku tahu akan konflik antar dua keluarga tempat Sri bekerja.
Saking kelamnya cerita tersebut, SimpleMan bahkan harus menyamarkan semua tokoh dan lokasi yang muncul dalam kisah yang dialami Sri.
Kisah Sewu Dino bercerita tentang seorang asisten rumah tangga baru bernama Sri yang diterima bekerja di sebuah kediaman orang kaya.
Masalahnya, tugas Sri di rumah besar tersebut adalah merawat seorang perempuan bernama Dela yang diduga terkena santet Sewu Dino bersama kedua rekan lainnya yang bernama Dini dan Erna.
Santen Sewu Dino sendiri adalah ilmu hitam yang digunakan untuk menghabisi satu keluarga melaui jiwa keturunan terakhir dari keluarga target itu sendiri.
Namun seiring berjalannya cerita, santet itu ternyata bersifat menyambung satu sama lain sehingga semua yang terlibat bisa dipastikan nyawanya akan terancam.
Dari situlah, Sri pun mulai mengungkap satu persatu misteri apa saja yang melingkupi tempat kerjanya tersebut dan berusaha mengakhiri tragedi gelap antara keluarga Atmojo dan Kuncoro untuk selamanya.
Dari semua cerita dari SimpleMan, Sewu Dino adalah salah satu cerita yang terbilang alurnya kompleks dan memiliki banyak kejutan.
Mulai dari masalah persamaan weton ketiga ART yang awalnya dikira sama dengan Dela malah justru diceritakan sama dengan si pengirim santet, latar belakang konflik antar dua keluarga yang bermusuhan satu sama lain sampai adanya pengkhianatan dari tokoh yang dikira hanya figuran biasa.
Jadi bisa dikatakan, ekspetasi kita terhadap satu tokoh di awal cerita bisa saja akan terbalik menjelang akhir. Hal itu juga terjadi pada prinsip kerja santet dan item terlarang yang menjadi plot device cerita Sewu Dino tersebut.
Itulah kelima fakta menarik dari cerita Sewu Dino, kisah horor SimpleMan yang penuh akan intrik.
Bagaimana pendapat kalian? Jangan lupa tulis di kolom komentar!