Inilah Sejarah Hubungan Brook dan Laboon One Piece, Sahabat Sejati

- Laboon terpisah dari kelompoknya dan bertemu Bajak Laut Rumbar.
- Laboon diterima sebagai bagian kru Rumbar dan Brook paling dekat dengannya.
- Brook ingin bereuni dengan Laboon di Twin Peak setelah bergabung dengan Topi Jerami.
Seperti yang kita tahu, hubungan Laboon dengan Brook bisa dibilang cukup dalam. Kerinduan paus tersebut untuk bertemu dengan temannya itulah yang sempat membuatnya terus menghantamkan kepalanya ke Red Line demi bisa menuju lautan tempat Brook berada.
Penasaran sejarah persahabatan mereka? Berikut pembahasannya!
1. Laboon dulu sempat terpisah dari kelompoknya sampai ia bertemu Bajak Laut Rumbar

Seperti yang kita tahu, paus pulau adalah spesies hewan yang berkelompok. Jadi normalnya, Laboon sendiri harusnya memiliki kawanannya sendiri.
Namun entah mengapa, Laboon malah terpisah dari gerombolanya dan merasa kesepian. Sampai pada suatu waktu, ia kebetulan mendengar permainan musik Brook dan menuju ke posisi kapal Rumbar yang tengah berlayar.
Hal itu tentu saja mengejutkan para kru yang kala itu baru bangun. Awalnya, Yorki sempat mencoba mengusir namun paus itu tetap bersikeras berada di dekat mereka.
Menganggap Laboon terlihat imut, akhirnya kru Rumbar membiarkan paus itu berada di sisi mereka.
2. Seiring berjalannya waktu, Laboon akhirnya diterima sebagai bagian kru Rumbar

Biasanya, Laboon hanya berenang beriringan dengan kapal Rumbar dan sesekali menikmati permainan musik dari Brook.
Namun terkadang ia mengambil peran penting dalam situasi darurat seperti saat terjadi pertempuran di laut, dialah yang bertugas mengevakuasi para kru Rumbar yang tercebur ke laut.
Di sisi lain, saat Laboon hendak dimangsa monster laut, para kru Rumbar tanpa ragu langsung menembak musuh sampai paus itu selamat dari gangguan. Mereka bahkan sampai berkata bahwa siapapun yang mengganggu paus kecil itu tak akan pernah bisa dimaafkan dan terus dikejar oleh bajak laut tersebut.
Dari situlah, Laboon akhirnya diterima secara resmi sebagai bagian kru Rumbar.
3. Diketahui kalau Brook yang paling dekat dengan Laboon dari semua kru Rumbar

Dari semua kru Rumbar, Brook adalah yang paling dekat dengan paus tersebut.
Yah, hal itu tak mengherankan karena alasan Laboon bisa tertarik ke kelompok Rumbar sendiri karena ia dipandu pemainan musuk Brook. Terkadang ia bahkan sampai meminta pemusik itu menunjukkan keahliannya meski Brook enggan melakukannya di malam hari karena takut menganggu kru lain yang tengah tertidur.
Bahkan saat mendengar kabar dari Luffy dan lainnya, Brook sampai menangis karena tak menyangka paus kecil itu masih menunggunya setelah 50 tahun berlalu.
4. Mengetahui Laboon masih hidup dan sehat sampai sekarang, Brook memutuskan bahwa mimpinya adalah bereuni dengan temannya tersebut

Yah, sebagai satu-satunya kru Rumbar yang terhitung masih hidup, Brook punya mimpi simpel.
Ia hanya ingin menuntaskan janji kelompoknya puluhan tahun lalu, menjumpai Laboon di Twin Peak dan memutarkan rekaman terakhir nyanyian para kru Rumbar sebelum mereka tewas.
Harapan itu sendiri akhirnya mulai menemui titik terang setelah ia bertemu dengan Luffy dan bergabung dengan kelompok Topi Jerami.
5. Saking kuatnya ikatan batin Laboon dengan Brook, paus itu bisa merasakan kegembiraan saat Brook join dengan kru Topi Jerami

Kejadian ini terlihat pada saat hari bergabungnya Brook ke kelompok Bajak Laut Topi Jerami.
Tepat saat Brook akhirnya resmi menjadi musisi untuk Luffy, Laboon entah mengapa seperti mengeluarkan teriakan kegembiraan. Crocus yang tengah membaca koran bahkan sampai keheranan kenapa perasaan paus tersebut tiba-tiba menjadi begitu gembira hari ini.
Dari situ, kita tahu kalau Laboon seperti merasakan bahwa teman lamanya itu kini bergabung bersama teman barunya dan suatu saat akan benar-benar datang menjumpainya di masa depan.
Itulah pembahasan sejarah hubungan Laboon dan Brook sampai sekarang.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku


















