10 Karakter Jujutsu Kaisen Paling Emosional, Tak Tertebak!

Jogo adalah roh terkutuk yang cukup cerdas. Namun, pada dasarnya semua kutukan memang dikuasai oleh emosi negatif. Hal tersebut membawa Jogo pada pemikiran bahwa emosi positif yang ditunjukkan oleh manusia hanyalah suatu kebohongan. Dia beranggapan bahwa manusia sejati adalah para kutukan, sehingga kaum Jogolah yang berhak mewarisi bumi.

Emosi negatif yang menguasai Jogo meliputi kemarahan dan sifat angkuh. Sifat tempramennya sangat sesuai dengan kekuatan yang Jogo miliki, yaitu gunung berapi. Jogo terlihat sangat marah setelah dikalahkan oleh Gojo Satoru dan berhasil selamat karena diselamatkan salah satu rekannya.

Si laki-laki berotot yang satu ini adalah salah satu siswa sekolah penyihir di Kyoto. Todo terlihat sangat menggebu-gebu ketika bertarung. Di balik tampang premannya, Todo adalah penggemar seorang idol bernama Takada.

Tak hanya itu, Todo juga peduli dengan selera orang lain akan perempuan idaman. Ketika berhadapan dengan Yuuji, Todo sangat gembira mendengar jawaban Yuuji, menganggap selera mereka mirip. Dia bahkan menganggap Yuuji sebagai sahabatnya sejak awal dan berkhayal mengenai kehidupan persahabatan mereka.

Mai Zen'in sangat emosional jika berhubungan dengan saudara perempuannya, Maki Zen'in. Dia sangat marah dengan keputusan Maki untuk kabur dari rumah. Padahal, sejak kecil keduanya berjanji untuk tidak akan berpisah.

Mai menunjukkan emosinya ketika pertarungan tim antarsekolah Jujutsu, ketika dirinya dikalahkan oleh Maki. Dia menyalahkan Maki karena telah meninggalkan keluarga Zen'in dan secara taklangsung membuatnya harus bekerja keras menjadi penyihir. Mai menanyakan mengapa Maki enggan menjadi gagal bersamanya.

Lahir dan tumbuh di keluarga penyihir terkenal seperti Zen'in tentunya menjadi tanggung jawab berat bagi Maki Zen'in dan saudara kembarnya, Mai Zen'in. Setelah Maki memutuskan kabur karena tak dapat terus menanggung beban keluarga, terutama karena ketidakmampuan dirinya untuk melihat kutukan tanpa kacamata khususnya, dia masih dihantui emosi kuat berupa tekad menghancurkan keluarga Zen'in.

Ketika Mai mempertanyakan mengapa Maki kabur dari rumah dan tidak menjadi gagal bersama, Maki menjawab bahwa dia tak ingin membenci dirinya sendiri. Maki harus menjadi kuat agar dapat menyangkal pernyataan ketua klan Zen'in yang kurang menaruh kepercayaan pada anak perempuan.

Kehadiran Junpei Yoshino dapat terlihat pada Vs. Mahito Arc. Kemunculannya yang singkat dengan akhir yang tragis cukup menguras emosi, terutama bagi Yuuji. Perundungan yang Junpei alami di sekolah tanpa perlawanan yang dapat dia berikan membuat emosi Junpei dipenuhi dengan kebencian terpendam.

Kondisi tersebut dimanfaatkan oleh kutukan bernama Mahito. Junpei membantai penghuni sekolah dan secara tak sengaja juga melukai Yuuji. Hal tersebut membuatnya merasa bersalah karena Yuuji memang tidak berniat untuk menyerang Junpei.

Kemudian, Mahito muncul dan mengubah Junpei menjadi roh terkutuk seutuhnya. Junpei menangis dan memohon kepada Yuuji untuk menolongnya. Tapi sayangnya, semua telah terlanjur. Penderitaan Junpei benar-benar berakhir dengan cara yang tragis.

Roh terkutuk yang satu ini menyimpan rahasia di punggungnya. Saat berhadapan dengan Nobara, Eso memperingatkan agar tidak melihat ke punggungnya karena Eso merasa minder dengan apa yang tersembunyi di sana. Namun, saat dirinya melangkah mundur untuk melarikan diri dari Nobara, Yuuji malah muncul bersama kutukan bernama Kechizu (adik Eso) dari belakang dan melihat punggung Eso dengan tak disengaja.

Tentu saja, Eso langsung marah besar, bahkan kepada adiknya sendiri. Kutukan yang bersifat sombong ini langsung mengeluarkan Teknik Pembusukan miliknya, memunculkan sayap darah yang berasal dari sesuatu di punggung Eso.

Sekolah Penyihir Kyoto tampaknya diisi oleh murid-murid yang tampak keras. Namun, tidak dengan Kasumi Miwa. Emosi yang ditunjukkan Miwa sebagian besar adalah rasa bahagia dan ketenangan.

Tak hanya itu, Miwa ternyata sangat mengagumi Satoru Gojo. Dia akan menunjukkan perasaan senangnya ketika mendengar nama tersebut. Apalagi ketika Gojo benar-benar muncul di sekitarnya. Miwa akan mengejar Gojo dan meminta pengakuan darinya.

Mechamaru adalah salah satu siswa Sekolah Penyihir Kyoto. Dia muncul dengan wujud robot yang seperti kayu dengan mata berwarna hijau. Namun, itu bukanlah tubuh asli karakter bernama asli Kokichi Muta ini, melainkan hanya robot yang dikendalikan dari jarak jauh

Tubuh asli Kokichi Muta sangatlah lemah dan tak mungkin untuk bergerak kemana-mana. Dia bahkan tidak bisa terkena sinar bulan. Meskipun begitu, Kokichi Muta akan sangat marah jika ada orang yang mengasihani tubuh lemahnya tersebut.

Karakter yang terlihat menyimpan perasaan khusus terhadap Kusumi Miwa ini mengatakan, jika dirinya disuruh memilih antara tubuh normal atau kekuatan, dia akan memilih tubuh normal dan merelakan seluruh kekuatannya.

Pengagum rahasia Maki Zen'in, yaitu Nobara Kugisaki adalah karakter yang tangguh dan percaya diri. Namun, di sisi lain dia adalah gadis yang pemarah. Hal tersebut membuat Yuuji dan Megumi selalu berusaha untuk terus berada di sisi baik Nobara.

Nobara memiliki kepercayaan diri yang cukup tinggi. Dia sangat membanggakan dirinya yang tergolong petarung kuat dengan fisik menarik. Meskipun pada awal pertemuan Nobara menunjukkan sifat yang menyebalkan terhadap Yuuji dan Megumi, tapi pada akhirnya Nobara menunjukkan kepeduliannya sebagai teman.

Rasa kagumnya terhadap Maki pun bukan tanpa alasan. Dia mendukung sikap Maki yang memberontak dari anggapan klan Zen'in mengenai perempuan. Nobara percaya bahwa perempuan juga mampu berperan baik dalam kehidupan penyihir.

Sang karakter utama yang menjadi wadah bagi kutukan bernama Sukuna ini memang digambarkan sebagai sosok periang yang sangat baik hati. Dia sangat senang dengan hidupnya yang dikelilingi banyak teman, bahkan teman baru sekalipun.

Namun, sikap riang Yuuji Itadori akan berubah drastis ketika teman-temannya disakiti atau berada dalam bahaya. Penggemar dapat melihat kepedulian Yuuji terhadap temannya sejak awal. Situasi itulah yang membuatnya menjadi wadah Sukuna hingga sekarang.

Kita juga diperlihatkan bagaimana emosi Yuuji meledak ketika teman barunya, Junpei Yoshino, diubah menjadi kutukan oleh Mahito di depan matanya langsung. Yuuji yang putus asa setelah permintaan tolongnya ditolak oleh Sukuna langsung menyerang Mahito secara membabi buta.

Itulah daftar karakter Jujutsu Kaisen paling emosional. Kira-kira kamu punya pendapat berbeda gak nih? Tinggalkan tanggapanmu di kolom komentar, ya!