Begini Penampilan Scarlett Johansson di Film Ghost in the Shell!

Film Ghost in the Shell tahun 1995[/caption]

Penampilan pertama Scarlett Johansson di film Ghost in the Shell sudah dirilis! Apakah menurutmu dia terlihat cocok sebagai Motoko Kusanagi?

Sebelumnya, kamu mungkin sudah dengar soal upaya seorang pria Hong Kong untuk menciptakan pacar robot yang mirip sekali dengan Scarlett Johansson.

Sekarang, sambil menunggu kelanjutan perjuangan Black Widow di Avengers: Infinity War, rupanya Scarlett Johansson justru akan memerankan karakter yang di sumber asalnya adalah cyborg. Seperti sudah diberitakan sebelumnya, Scarlett Johansson akan menjadi tokoh utama di film Ghost in the Shell versi Hollywood. Bahkan foto pertama yang memperlihatkan penampilannya pun sudah dirilis!

Satu foto ini belum memperlihatkan banyak. Namun rambut biru ScarJo menunjukkan kalau tim visual di balik produksi film ini berusaha sebisa mungkin mewujudkan penampilan Motoko Kusanagi ke layar lebar.

[read_more id="247728"]

Tapi tunggu dulu, ternyata identitas karakter yang diperankan oleh ScarJo di sini belum tentu sama-sama bernama Motoko Kusanagi. Seperti diungkap oleh [outbound_link text="Inverse" link="https://www.inverse.com/article/14284-ghost-in-the-shell-stars-scarlett-johansson-changes-motoko-to-major"] nama karakter Scarlett Johansson berubah menjadi Major. Ya, hanya pangkat Motoko saja yang tersisa. Nama Motoko Kusanagi sepertinya antara dipotong sepenuhnya atau hanya akan jadi easter egg di filmnya nanti.

Ini tentunya dilakukan oleh tim produksi untuk menghindari implikasi tidak menyenangkan dari memilih karakter bule untuk memerankan karakter bernama Jepang. Sudah bisa diduga, sutradara dan penulis naskah pun mencoba mencptakan identitas baru untuk karakter ini. Walau nama berganti, semoga inti dari karakter Motoko juga tidak dihapus dan diutak-atik seenaknya.

Bersama dengan foto pertama di atas, diumumkan kalau film Ghost in the Shell sudah memulai fase produksi. Proses syuting akan dilakukan di Selandia Baru, negeri yang sebelumnya juga sudah menjadi latar untuk film-film seperti trilogi Lord of the Ring.

Sosok yang akan menjadi sutradara film ini adalah Rupert Sanders, yang sebelumnya menyutradarai film Snow White and the Huntsman. Jajaran produsernya akan diisi oleh Avi Arad (sebelumnya pernah terlibat dalam beberapa film Marvel seperti trilogi Spider-Man Sam Raimi dan Iron Man), Ari Arad, Michael Costigan, dan Jeffrey Silver.

Selain nama-nama itu, akan ada juga nama dari Jepang yang menduduki kursi produser: Mitsuhisa Ishikawa, perwakilan Production I.G. Production I.G. adalah studio yang bertanggung jawab atas film layar lebar Ghost in the Shell serta serial anime masterpiece-nya, Ghost in the Shell: Stand Alone Complex.

Rupert Sanders bukan pilihan yang paling oke, mengingat filmnya yang paling terkenal terasa biasa saja. Namun bila Ishikawa dan Production I.G. diberi kesempatan untuk lebih terlibat dalam proses penyusunan cerita, bukan sekedar sebagai pengawas tanpa kekuatan, mungkin film ini akan lebih bagus dari dugaan.

Film Ghost in the Shell direncanakan akan rilis Maret 2017. Kalau lancar, kamu bisa mulai melihat lebih banyak media promo menjelang November-Desember.