- 200 MP ZEISS Main Camera
- 50 MP ZEISS APO Telephoto Camera
- 50 MP ZEISS Ultra Wide-Angle Camera
- 50 MP ZEISS Wide-Angle Front Camera
- Adaptive Zoom Flash
- 200 MP High-Resolution Portrait
- AI Collage Reframe
- 4K Stage All-in-One Recording
- Dual-View Stage Video
- Ultra-Clear Stage Snapshot
- Multifocal HD Portrait
- Multifocal Portrait Snapshot
- AI Landscape Master
- 4K 120fps Dolby Vision Video
vivo X300 Series Resmi Diluncurkan di Indonesia, Berapa Harganya?

- Harga vivo X300 Pro Rp18.999.000, dengan kamera 200 MP ZEISS APO Telephoto Camera dan desain flagship.
- Harga vivo X300 Rp14.999.000 - Rp16.999.000, dengan 200 MP ZEISS Camera dan dua pilihan memori.
- Sistem Kamera 200 MP ZEISS terbaru di X300 Series, cocok untuk fotografi panggung dan olahraga profesional.
Jakarta, Duniaku.com - vivo secara resmi meluncurkan vivo X300 Series di Indonesia!
Namanya model flagship, X300 Series ini menyajikan kekuatan yang sudah jadi ciri khas vivo: kamera yang luar biasa, dilengkapi berbagai keunggulan lainnya.
Wah harganya berapa nih?
Simak ulasannya di bawah ini!
1. Harga vivo X300 Pro

vivo X300 Pro hadir sebagai paket paling lengkap untuk pengalaman fotografi dan videografi profesional.
Pilihan warnanya adalah Dune Brown, Cloud White, dan Phantom Black dengan konfigurasi 16GB + 512GB seharga Rp18.999.000!
vivo X300 Pro diklaim menyatukan kemampuan telephoto 200 MP ZEISS APO Telephoto Camera, baterai besar, dan desain flagship untuk pengguna yang ingin performa tertinggi tanpa kompromi.
2. Harga vivo X300

vivo X300 ini terasa baru.
Jadi dia ini compact flagship yang ramping, tapi masih punya 200 MP ZEISS Camera sama seperti versi Pro!
Tersedia dalam tiga pilihan warna elegan Aurora Pink, Mist Blue, dan Phantom Black, vivo X300 hadir dengan dua konfigurasi memori: 12GB + 256GB seharga Rp14.999.000 dan 16GB + 512GB seharga Rp16.999.000!
3. Terobosan “Camera King”: Sistem Kamera 200 MP ZEISS Terbaru yang ada di X300 Series

Uniknya memang, semua X300 Series punya sistem kamera 200 MP ZEISS terbaru.
vivo X300 Series masing-masing menghadirkan inovasi pencitraan terbaik di kelasnya, dirancang untuk menjawab kebutuhan pengguna yang ingin kualitas “Camera King” tanpa harus membawa kamera terpisah. Dari kursi tribun stadion, tengah keramaian konser, sampai perjalanan, sistem kamera vivo X300 dan X300 Pro memungkinkan kreator maupun profesional menangkap momen persis seperti yang mereka lihat, bahkan lebih kaya detailnya.
Pada vivo X300 Pro, pengalaman Pro-level Imaging benar-benar dihadirkan untuk skenario konser dan olahraga profesional. ZEISS Gimbal-Grade Main Camera dengan OIS±1,5° pertama di dunia, dipadukan dengan CIPA 5.5-Rated Image Stabilization dan teknologi VCS 3.0, menjaga gambar tetap stabil dan tajam meski direkam dari jarak jauh dengan tangan bebas tripod. 200 MP ZEISS APO Telephoto Camera bukan hanya unggul untuk foto jarak jauh, tetapi juga mendukung perekaman 4K 60fps Portrait Video dan 4K 120fps Pro Video dengan 10-bit Log, sehingga kreator bisa mendapatkan motion yang halus dan warna sinematik yang siap diolah di software editing profesional.
Untuk momen panggung yang dinamis, Stage Mode 2.0 & Telephoto Snapshot membantu pengguna menangkap dua cerita sekaligus: tampilan full stage dan close-up idola dalam satu rekaman Dual-View Video. Saat pertandingan olahraga, algoritma Telephoto khusus dan BlueImage Extreme Subject-Tracking Engine bekerja bersama untuk mengunci pergerakan atlet, menghasilkan 20x Motion Snapshot yang lebih tajam dan tidak mudah blur. Seluruh rangkaian teknologi ini membuat vivo X300 Pro layak menyandang predikat Camera King, terutama bagi mereka yang sering memotret konser, pertandingan malam hari, atau aktivitas sport dari tribun penonton.
Bagi kreator yang ingin workflow profesional, vivo X300 Pro juga menghadirkan 10-bit LOG Video Recording di semua focal length, memberikan keluwesan lebih saat color grading. Perangkat ini kompatibel dengan Pro Photography Kit, aksesoris yang menghadirkan feel menggenggam kamera DSLR lengkap dengan shutter button fisik, kontrol tambahan, dan telephoto extender opsional. Hasilnya, pengguna bisa melakukan zoom lebih jauh dengan tetap mempertahankan detail dan stabilitas, ideal untuk fotografi panggung, street performance, atau cityscape dari kejauhan.
Sementara itu, vivo X300 menjadi jawaban bagi pengguna yang menginginkan bodi lebih ringkas dengan kemampuan kamera yang tidak kalah flagship. 200 MP ZEISS Main Camera pada vivo X300 memungkinkan konsep “shoot first, crop later” lewat fitur AI Collage Reframe: satu jepretan beresolusi tinggi bisa dipecah menjadi beberapa framing berbeda, cocok untuk travel photography ketika hanya punya satu kesempatan memotret. Berkat resolusi ultra-tinggi dan dukungan hingga 112x zoom, pengguna dapat mengeksplorasi detail kota, arsitektur, atau landscape dari satu foto yang sama tanpa takut kualitas jatuh.
Untuk kebutuhan portrait, baik vivo X300 maupun X300 Pro dibekali sistem Multifocal HD Portrait yang mencakup berbagai panjang fokus klasik, dari 23/24mm hingga 135mm, sehingga pengguna bisa memilih sudut favoritnya, mulai dari environmental portrait yang menampilkan latar kota, hingga close-up yang fokus pada ekspresi. Di sini, fitur ZEISS Natural Portrait berperan penting menjaga tekstur kulit, freckle, dan detail wajah tetap natural tanpa efek beauty berlebihan, membuat hasil foto terasa lebih premium dan autentik.
Di bagian depan, 50MP ZEISS Wide-Angle Front Camera pada kedua varian memberikan kualitas selfie dan group selfie setara kamera belakang, bebas distorsi dan tetap tajam hingga ke ujung frame. Ini ideal untuk vlogger yang sering merekam POV saat berjalan di kota, membuat travel diary, atau sekadar video call penting dengan klien di tengah perjalanan.
Melengkapi pengalaman fotografi, AI Landscape Master memanfaatkan kemampuan AIGC untuk “menyelamatkan” pemandangan ketika cuaca tidak bersahabat. Saat langit mendung atau cahaya kurang ideal, pengguna bisa mengaktifkan berbagai Weather Filters untuk menghadirkan suasana sunrise hangat, golden hour dramatis, hingga nightscape yang lebih hidup, sangat relevan untuk pengguna yang suka mengabadikan liburan, road trip, atau weekend getaway tanpa harus menunggu cuaca sempurna.
Dengan kombinasi hardware ZEISS kelas profesional, algoritma AI generasi baru, dan fitur kreatif seperti Stage Mode 2.0, Multifocal HD Portrait, hingga AI Landscape Master, vivo X300 Series memberikan fondasi imaging yang kuat untuk berbagai life scenario, mulai dari konser besar, pertandingan olahraga, city break singkat, hingga momen keseharian yang spontan. Setiap pengguna, baik kreator serius maupun social sharer, bisa mendapatkan hasil foto dan video yang terasa sinematik langsung dari saku mereka.
Untuk pengguna vivo X300 Pro yang ingin melangkah lebih jauh lagi, vivo menghadirkan X300 Pro Photographer Kit, paket aksesoris yang mengubah smartphone menjadi setup kamera profesional mini. Di dalamnya terdapat vivo ZEISS 2.35x Telephoto Extender Kit yang terdiri dari 1 Lens Adaptor Ring, 1 Phone Case, 2 Metal Decorative Ring, dan Telephoto Lens. Serta vivo PGYTECH Imaging Grip Kit dengan Phone Strap + Quick-Release Buckle, Phone Case, Adaptor Ring, Grip, 2 Metal Decorative Ring. Dengan adanya Telephoto extender ini memperluas jangkauan lensa hingga sekitar 5400mm ekuivalen untuk foto dan lebih dari 1100mm ekuivalen untuk video, sehingga idola di panggung festival musik atau striker di sisi lain lapangan tetap terlihat tajam dari kursi penonton paling belakang.
Secara optik, Photographer Kit mengusung struktur telephoto ala Kepler dengan tiga elemen kaca ultra-low dispersion yang secara signifikan mengurangi chromatic aberration dan meningkatkan resolusi, serta lensa ber-aperture besar yang menjaga asupan cahaya tetap cukup meski di focal length ekstrem. Di sisi ergonomi, grip dilengkapi beberapa tombol khusus untuk mengatur zoom, mengubah fokus, hingga mengambil foto atau mulai merekam video hanya dengan satu jari, lengkap dengan baterai terintegrasi sekitar 2300mAh untuk menambah waktu pemotretan.
Dalam praktiknya, kombinasi vivo X300 Pro dan Photographer Kit membuat pengalaman memotret terasa sangat natural: pengguna bisa mengangkat perangkat layaknya kamera hybrid kecil saat menonton konser, mengunci wajah penyanyi favorit, lalu “mengikuti” setiap gerakan panggung tanpa takut gambar goyang. Pada akhir pekan, kit yang sama bisa dipakai untuk mengabadikan ekspresi atlet di kejuaraan tenis, atau menangkap siluet gunung dari viewpoint jauh saat road trip. Semua dilakukan dari satu perangkat di genggaman, dengan kualitas yang mendekati setup kamera telefoto profesional.
4. Perbedaan mendasar

Salah satu perbedaan paling mendasar antara vivo X300 dan vivo X300 Pro adalah pilihan ukuran bodinya. vivo X300 dirancang sebagai opsi compact flagship, mengusung layar 6.31 inci Compact Flat Screen Design yang terasa nyaman digunakan dengan satu tangan. Ukuran ini ideal untuk pengguna yang mengutamakan mobilitas, mudah diselipkan ke kantong, ringan digenggam, dan tidak melelahkan saat digunakan seharian.
Di sisi lain, vivo X300 Pro hadir dengan layar 6.78 inci Flat Screen Design yang lebih besar serta profil lebih tipis dibanding generasi sebelumnya, memberikan kesan elegan dan profesional. Layar yang lebih lapang ini memberikan ruang visual lebih luas untuk aktivitas seperti editing foto/video, menonton konten, hingga multitasking tingkat lanjut dengan tetap mempertahankan estetika flagship.
Meski berbeda ukuran, keduanya sama-sama tampil premium berkat penggunaan Coral Velvet Glass Technique yang menghadirkan tekstur halus, nyaman di tangan, serta tidak mudah meninggalkan bekas sidik jari. Desain Unibody 3D Glass yang lebih mulus dan minimalis juga membuat seri ini terlihat lebih mewah di segala sisi.
Baik vivo X300 maupun X300 Pro tetap membawa elemen desain unggulan yang sama: 1.05mm Ultra Slim Symmetric Bezel, yang merupakan salah satu bezel tertipis di industri saat ini. Bezel yang sangat tipis ini memberi kesan modern sekaligus meningkatkan pengalaman visual menjadi lebih imersif.
Ketahanannya pun setara flagship. Keduanya mengantongi sertifikasi IP68 & IP69 Dust and Water Resistance, dilengkapi Reinforced Glass pada X300 dan Armor Glass yang lebih tangguh pada X300 Pro. Dengan kombinasi ini, kedua model tetap aman digunakan dalam berbagai skenario ekstrem, entah digunakan harian di luar ruangan, travelling, maupun pemotretan di kondisi menantang.
Dengan kata lain, perbedaan utama kedua model bukan pada kemampuannya, karena keduanya sama-sama mengusung kamera ZEISS kelas flagship. melainkan pada pilihan ukuran dan preferensi ergonomi. Pengguna bebas memilih: compact dan praktis, atau lebih besar dan profesional, tanpa harus mengorbankan kualitas kamera yang menjadi kekuatan utama X300 Series.
5. Spesifikasi

-Spesifikasi vivo X300,
Kamera
Performa
- MediaTek Dimensity 9500
- 6040mAh BlueVolt Battery
- 90W FlashCharge + Wireless FlashCharge
- ZEISS Master Color Display
- Efficient Cooling System
- 3D Ultrasonic Fingerprint Scanning 2.0
- AI SuperLink
- IP68 & IP69 Water/Dust Resistance
Desain
- Unibody 3D Glass Design
- Coral Velvet Glass Technique
- Ultra Slim Symmetrical Bezels
-Spesifikasi vivo X300 Pro
Kamera
- 50 MP ZEISS Gimbal-Grade Main Camera (OIS ±1.5°, gimbal grade)
- 200 MP ZEISS APO Telephoto Camera (utama untuk telephoto)
- 50 MP ZEISS Ultra Wide-Angle Camera
- 50 MP ZEISS Wide-Angle Front Camera
- Adaptive Zoom Flash
- 4K Stage All-in-One Recording
- Dual-View Stage Video
- Ultra-Clear Stage Shots
- Telephoto Bird Shot
- 20x Motion Snapshot
- 4K 120fps 10-Bit Log Video
- 4K 120fps Dolby Vision Video
- AI Collage Reframe
- Multifocal Portrait Snapshot
- AI Landscape Master
Performa
- MediaTek Dimensity 9500 + VS1 Imaging Chip
- 6510mAh BlueVolt Battery
- 90W FlashCharge + Wireless FlashCharge
- ZEISS Master Color Display
- Efficient Cooling System
- 3D Ultrasonic Fingerprint Scanning 2.0
- AI SuperLink
- IP68 & IP69 Water/Dust Resistance
Desain
- Unibody 3D Glass Design
- Coral Velvet Glass Technique
- Ultra Slim Symmetrical Bezels
6. Secara keseluruhan? X300 series terasa strong!

Menariknya, apa pun pilihanmu (vivo X300 atau vivo X300 Pro) kamu tetap mendapatkan kualitas kamera yang benar-benar kuat. Keduanya membawa DNA imaging kelas flagship dari vivo, jadi kamu tidak perlu khawatir soal performa pemotretannya.
Perbedaan utamanya justru terletak pada pengalaman penggunaan: apakah kamu ingin perangkat yang lebih compact dan mudah dibawa ke mana-mana, atau layar besar dengan feel profesional ala perangkat Pro? Yang compact pun kualitas kameranya masih papan atas!
Kalau fokusmu pada fotografi, videografi, atau sekadar ingin smartphone dengan kemampuan kamera premium dan kamu punya budget untuk itu, vivo X300 Series jelas layak masuk daftar pertimbangan. Bisa dibilang, ini salah satu pilihan paling “seksi” untuk para pecinta mobile photography tahun ini.
Menurutmu bagaimana?
Coba tulis pendapatmu di kolom komentar!
Berapa Harganya vivo X300 Series?
| Berapa Harga vivo X300 Pro? | Dengan konfigurasi 16GB + 512GB harganya Rp18.999.000! |
| Berapa Harga vivo X300? | vivo X300 hadir dengan dua konfigurasi memori: 12GB + 256GB seharga Rp14.999.000 dan 16GB + 512GB seharga Rp16.999.000! |
| Apa perbedaan mendasar vivo X300 dengan Pro? | vivo X300 dirancang sebagai opsi compact flagship, mengusung layar 6.31 inci Compact Flat Screen Design yang terasa nyaman digunakan dengan satu tangan! |


















