Perantau Minang Masak 1 Ton Rendang untuk Korban Bencana Sumatera
- Rendang sebagai simbol "pelukan" dari jauh
- Gerakan “Marandang 1 Ton Daging Rendang dari Rantau untuk Saudara di Sumatera” lahir dari kerinduan dan kecemasan para perantau yang tidak dapat membantu secara langsung di lokasi bencana.
- Rendang dipilih karena kehangatan maknanya: makanan tahan lama, simbol keluarga, sekaligus ikon budaya Minang.
- Kolaborasi relawan, kampus, dan korporasi
- Gerakan ini mendapat dukungan luas dari berbagai pihak.
- Para perantau Minang bersama ratusan relawan bekerja sama dengan PAPMM
Di tengah bencana banjir besar yang melanda Sumatera Barat, Aceh, dan Sumatera Utara sejak akhir November 2025, para perantau Minang di Jabodetabek menggelar aksi kemanusiaan berskala besar.
Mengusung semangat “Cinta dari Rantau”, mereka memasak 1.000 kilogram rendang sebagai bentuk dukungan emosional dan solidaritas bagi saudara-saudara yang terdampak.
Seluruh proses memasak berlangsung di Gedung Agribusiness and Technology Park, IPB University, Dramaga, Bogor.
1. Rendang sebagai simbol "pelukan" dari jauh
Gerakan “Marandang 1 Ton Daging Rendang dari Rantau untuk Saudara di Sumatera” lahir dari kerinduan dan kecemasan para perantau yang tidak dapat membantu secara langsung di lokasi bencana.
Rendang dipilih karena kehangatan maknanya: makanan tahan lama, simbol keluarga, sekaligus ikon budaya Minang.
Aksi ini dipimpin oleh para inisiator termasuk Garlanda Bellamy Mazalio, yang menekankan bahwa rendang ini adalah “pelukan dari jauh” serta doa agar tanah leluhur segera bangkit.
2. Kolaborasi relawan, kampus, dan korporasi
Gerakan ini mendapat dukungan luas dari berbagai pihak. Para perantau Minang bersama ratusan relawan bekerja sama dengan PAPMM Bogor (Perkumpulan Alumni Pelajar dan Mahasiswa Minang IPB).
IPB University menyediakan fasilitas, ruang, dan bantuan relawan mahasiswa untuk memasak secara maraton. Dukungan finansial dan material datang dari korporasi seperti Paragon dan Wardah, serta masyarakat umum.
Artis Dewi Sandra juga hadir di lokasi, membaur bersama lebih dari 150 relawan, memperkuat pesan solidaritas dan kebersamaan.
3. Penggalangan Dana Logistik untuk 12.000 Paket Bantuan
Setelah 1 ton rendang berhasil dimasak dan dikemas, tahap paling mendesak kini adalah mendistribusikannya ke wilayah yang terdampak bencana. Tim relawan menyiapkan 1.000 kg rendang dan 12.000 paket nasi siap saji sebagai bantuan darurat.
Tantangan terbesar terletak pada biaya logistik pengiriman menuju Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.
Masyarakat dan perusahaan diajak membantu agar seluruh paket ini dapat segera sampai ke penerima manfaat.
Donasi dapat disalurkan melalui:
Bank Mandiri
No. Rekening: 1330031792120
A/n PT. Pusaka Bersama PAPMM
Konfirmasi: 0813-2902-8250 (Ghea Mirrela)
