Sinopsis Makmum dan Review Filmnya, Adaptasi Film Pendek!

Film pendek Makmum merupakan film yang mengisahkan seorang siswi asrama yang terjaga pada dini hari dan berdurasi 8 menit. Siswi tersebut wudhu, memakai mukenah lalu menggelar sejadah untuk mendirikan salat. 

Siswi tersebut melihat pintu yang bergerak-gerak dan ia berpikir bahwa sahabatnya ingin bergabung untuk menjadi makmum. Lantas pintu tersebut ia biarkan terbuka.

Di tengah salat, ia mendengar bisikan yang mengikuti doa yang dilafalkannya. Siswi tersebut kemudian merinding dan merasakan adanya kehadiran makmum, namun setelah selesai menjalankan salat ia tidak mendapati seorang makmun yang ada di belakangnya.

Karena merasa ketakutan, siswi ini mengetuk satu persatu kamar sahabatnya, tapi satupun tidak ada balasan. Kemudian ia menghubungi seorang sahabat yang mengaku meninggalkan asrama sejak siang. 

Semakin dihantui dengan rasa takut, ia menutup pintu kamar dan saat itulah tampak makmum di antara mukanya dan pintu yang hendak ditutup. Film pendek Makmum ini kemudian diangkat ke layar lebar yang masih menyisakan sensasi menegangkan.

1. Sinopsis Makmum

Makmum (MD Pictures/ Makmum)

Film Makmum versi layar lebar bercerita mengenai Rini yang diperankan oleh Titi Kamal, sebagai petugas kamar mayat yang diusir dari rumah kontrakan karena menunggak iuran selama beberapa bulan. Rini akhirnya balik ke asrama tempat tinggalnya dulu, karena tidak tahu harus ke mana.

Dulu asrama tempat tinggal Rini tersebut diurus oleh Kinanti yang diperankan oleh Jajang C Noer. Namun, kini Kinanti mengidap sebuah penyakit yang membuat pita suaranya tidak dapat berfungsi.

Kondisinya semakin lemah dan digantikan oleh Rossa yang diperankan oleh Reni Yuliana. Dan seluruh siswa asrama sedang pulang kampung, kecuali Nurul yang diperankan oleh Tissa Biani, Putri (Adila Fitri), dan Nisa (Bianca Hello). 

Sejak asrama tersebut sepi, Putri sering kesurupan. Rosa pun menduga ini hanyalah akal-akalan Putri agar bisa lolos dari hukuman dan tidak disuruh bekerja.

Dan pada akhirnya, Rini kembali ke asrama yang disambut dengan Kinanti serta sopir mobil asrama, Slamet. Rini memperingatkan Rosa bahwa ada yang tidak beres dengan asrama tersebut, tetapi Rosa tidak percaya, sampai suatu malam ia mendapati Kinanti dengan rambut tergerai, mata melotot dan wajah pucat. Padahal biasanya Kinanti tidak berdaya di kursi roda untuk berdiri dan melakukan tindakan yang tidak terduga.

Baca Juga: Sinopsis Sri Asih, Pevita Pearce Jadi Jagoan Indonesia!

2. Review film Makmum

Blue Water Films dan Dee Company

Film Makmum diadaptasi dari cerita pendek yang berdurasi 8 menit, sehingga menjadi tantangan besar dengan risiko yang tinggi karena harus merentangkan cerita dari durasi 8 menit menjadi 1,5 jam. Cerita satu malam yang sederhana menjadi kompleks lebih banyak konflik maupun karakter.

Akan tetapi, hal yang harus diperhatikan adalah jangan sampai ada adegan yang diulur sehingga terasa berlarut-larut demi memenuhi standar durasi. Makmum versi layar lebar tidak menempatkan siswa asrama sebagai tokoh utama, melainkan alumni.

Munculnya kedatangan Ganda selain dibutuhkan cerita juga menepis minornya tokoh laki-laki dalam film Makmum, karena Ganda menjelaskan secara gamblang apa itu makmum dan mengapa iblis menyamar menjadi malaikat, bisa salat, dan melantunkan ayat.

Ketakutan pada film ini dibagi menjadi beberapa sudut pandang, yaitu dari Rini dan 3 siswi yang gagal liburan. Sebesar 75% adegan yang ada di film tersebut diambil di asrama, sisanya seperti lokasi lain yaitu kamar mayat, rumah kontrakan dan jalan penghubung kontrakan asrama serta mushola.

Hal yang pantas dipuji dari film Makmum ini adalah cara Hadrah Daeng Ratu menyajikan teror. Dia membuat dua adegan besar yang bikin jantung terasa ingin copot, pertama berhubungan dengan lemari dan saat moment yang bikin merinding ketika Nisa ke kamar mandi.

Momen menyeramkan lainnya saat Nisa pergi ke kamar mandi. Detail gorden dan gerakan cipratan air serta kelembapan dinding membuat penonton merinding sendiri. 

Makmum berbeda berkat ide dan gaya asli Hadrah, sutradara yang menciptakan ketegangan. Selain itu, para pemeran karakter memiliki basis mereka sendiri, di mana Titi Kamal pun yang baru pertama kali bermain film horor terlihat santai. 

3. Daftar pemeran film Makmum

Makmum (MD Pictures/ Makmum)

Makmum merupakan suatu film hantu Indonesia yang adaptasi dari film pendek peraih bermacam penghargaan karya Riza Pahlevi serta dirilis pada 15 Agustus 2019. Disutradarai oleh Hadrah Daeng Ratu, diproduseri oleh Dheeraj Kalwani, serta dibuat oleh Blue Water Films serta Dee Company. 

Film Makmum menghadirkan sederatan aktris keren yang berperan. Mereka adalah Titi Kamal yang berperan sebagai Rini, Tissa Biani sebagai Nurul, Jajang C. Noer sebagai  Bu Kinanti, Bianca Hello sebagai Nisa, Adila Fitri sebagai Putri, serta Reny Yuliana sebagai Rosa.

Demikianlah, sinopsis film Makmum yang diangkat dari film pendek berdurasi 8 menit, lengkap dengan review film Makmum dan deretan artis yang berperan. Nikmati keseruan dan ketegangannya, langsung dari platform Netflix!

Baca Juga: Sinopsis Malignant, Bukan Film Horor Biasa!