Pembahasan Boruto Episode 154: Himawari Memang Punya Bakat Genius!
Gak usah pakai Byakugan juga dia jago banget!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Boruto episode 154 akan menyorot Himawari Uzumaki.
Kalau dari preview, Himawari akan mencoba tes satu hari menjadi murid Akademi.
Akankah dia memutuskan jadi ninja?
1. Himawari awalnya belum tahu mau jadi apa
Di awal Boruto episode 154, Himawari belum memutuskan menjadi ninja.
Dia bahkan menunjukkan minat pada profesi lain. Dia mengamati Ino yang bekerja di toko bunga, Tenten yang tokonya sepi, Kotaro dan kepolisian ninja, dan bahkan pelukis jalanan.
Padahal, klan Hyuga tampaknya berharap Himawari jadi ninja, kalau mendengar kata-kata Hanabi. Hanya saja, Hinata membebaskan Himawari memilih jalan hidupnya.
Himawari pun kemudian diikutkan ke satu hari uji coba di Akademi, untuk membantu Himawari memutuskan apa dia cocok jadi ninja atau tidak.
Baca Juga: Karena Boruto dan Himawari, Apa Klan Uzumaki Berikutnya Punya Dojutsu?
2. Geniusnya Himawari
Dalam uji coba seperti ini, mungkin ada orang yang memutuskan tidak mau jadi ninja kalau dia ternyata tidak sanggup melalui rintangan-rintangan yang disajikan.
Masalahnya? Himawari memang genius.
Dia bisa mengungguli Ehou Norimaki dengan mudah di tes melewati halang rintang. Padahal Ehou sudah latihan untuk menjadi ninja.
Himawari juga adalah yang pertama bisa mengalirkan chakra ke kaki untuk mencoba menapak ke dinding. Belum sempurna, tapi ia yang paling menunjukkan potensi.
Himawari juga bisa shurikenjutsu karena dia sering latihan bersama Boruto.
Ini menegaskan kalau Himawari bukan hanya kuat karena Byakugan. Tanpa Byakugan pun dia sudah punya fundamental ilmu ninja yang baik.
3. Konflik Himawari dengan Ehou Norimaki
Dengan bakat seperti itu, konflik Himawari bahkan bukan dengan bakatnya sendiri.
Ia secara tak sengaja membuat Ehou Norimaki, salah satu rekannya, kesal. Ehou tampaknya diam-diam iri karena Himawari bisa mengunggulinya, padahal Himawari bahkan belum memutuskan menjadi ninja.
Sementara itu, Ehou datang ke ujian dengan niat sepenuh hati akan jadi ninja suatu hari nanti. Dia bahkan sudah dilatih oleh keluarganya, namun Himawari malah melampauinya.
Konflik ini bahkan sempat memburuk hingga Ehou meninggalkan Himawari, setelah Himawari nyaris menyalakan suar untuk membatalkan misi.
4. Dialog dengan Iruka yang menentukan jalan Himawari untuk saat ini
Apakah setelah itu, Himawari harus memutuskan dia menjadi ninja?
Himawari sebenarnya hampir memutuskan jadi ninja setelah sedih karena konflik dengan Ehou.
Namun Iruka yang melihat konflik itu justru menenangkannya, dan mengatakan keraguan soal jalan hidup itu alami.
Bahkan, uji coba Akademi diadakan memang untuk membantu para calon murid memikirkan pilihan hidup mereka. Bila setelah mereka merasakan gimana rasanya jadi ninja, lalu mereka tak mau jadi ninja, itu hak si calon murid.
Himawari pun kemudian bisa menolong Ehou dan Yuina Itomaki, dua teman tesnya, melalui ujian. Ehou dan Yuna sempat masuk sumur bersama kucing yang harusnya mereka selamatkan. Lalu Himawari bisa membuat keduanya kerja sama dan keluar.
Tentu saja, kemudian Himawari pun menyampaikan kepada Boruto dan Hinata dia belum memutuskan untuk jadi ninja. Dia ingin melihat pilihan lain dulu.
Memang, bila Himawari memutuskan jadi ninja hanya karena ego anak lain (Ehou) dia jadi terpaksa mengikuti jalan orang lain.
Himawari pun tampaknya ingin melihat pekerjaan lain ya karena saran dari Iruka.
Jadi, akankah suatu hari nanti Himawari akan jadi ninja? Mungkin saja. Tapi alasannya harus lebih kuat dari yang dia hadapi di Boruto episode 154 ini.
Itulah hal-hal menarik di Boruto episode 154. Gimana pendapat kamu?
Baca Juga: [Teori Boruto] Sangat Akrab, Akankah Himawari Jadi Jinchuriki Shukaku?