Kurama Ceritakan Kisah Naruto dari Perspektifnya di Boruto Episode 201

Salah satu dari beberapa karakter yang melahirkan konsep "tokoh utama yang masa lalunya menderita" adalah Naruto Uzumaki.

Kita tahu memang Naruto di masa kecilnya cukup menderita karena hidup sendirian, selain itu dia juga dibenci dan ditakuti warga desa lainnya.

Nah di Boruto episode 201, kita kembali dibawa ke kisah lama Naruto nih.

1. Kurama ceritakan kisah Naruto dari sudut pandangnya

Studio Pierrot/Boruto

Bukan orang tua Naruto, bukan Jiraiya, bukan Iruka, maupun tim 7, tapi partner Naruto yang sudah bersamanya sejak lahir adalah Kurama.

Kurama tentunya sadar diri kalau Naruto sama sekali tidak ingin terlahir dengan Kurama dan dia juga sadar kalau dia adalah "beban" bagi Naruto di awal hidupnya, hal ini ia ceritakan ke Kawaki.

Kawaki sempat mengatakan kalau Naruto sangat kuat karena Kurama, selain itu dia juga disukai warga desa juga karena Kurama, padahal Kawaki salah paham dan Kawaki harusnya sangat paham apa yang dilalui Naruto.

Kurama juga mendetailkan kalau karena dirinya, Naruto sejak kecil selalu sendirian dan ini adalah momentum untuk Kurama yang lama.

2. Kurama merasa bersalah dengan perbuatannya ke Naruto dulu, termasuk memanipulasi kebenciannya

Studio Pierrot/Boruto

Ketika awal muncul, Kurama memang dianggap sebagai gumpalan chakra kebencian yang terkumpul di dalam tubuh Naruto, Kurama sendiri yang bilang kalau di dalam dirinya hanya ada kebencian, saat itu.

Dia juga mencoba memberikan "kebencian" tersebut ke Naruto dengan memanipulasi hatinya agar dia bisa keluar dari segel kuat yang menahan Kurama di dalam tubuh Naruto.

Naruto beberapa kali terjebak dalam kondisi ini yang mana Kurama bisa mengambil alih kesadaran Naruto (dengan mode Bijuu yang tak terkendali), namun dampaknya Naruto melukai teman-temannya sendiri.

Namun ini yang menurut Kurama menjadikan Naruto sangat kuat, yaitu teman-temannya.

Baca Juga: Naruto Gunakan Lava Rasenshuriken Lagi di Anime Boruto!

3. Kurama sadar betul kalau yang membuat Naruto kuat bukan dirinya, namun teman-temannya yang ingin ia lindungi

Pierrot/Naruto

Kata Kawaki, Naruto bisa jadi kuat karena ada Kurama di dalam tubuhnya, tak sepenuhnya salah, namun bukan itu motivasi utamanya.

Naruto yang tidak punya kerabat dari lahir itu sangat menghargai orang-orang di sekitarnya, karena itu dia sangat ngotot untuk membawa pulang Sasuke ke desa, alasannya karena Naruto akan selalu menolong teman-temannya yang sangat ia hargai.

Karena motivasi ini Naruto menjadi tumbuh lebih kuat dan bahkan juga menganggap Kurama sebagai temannya, yang padahal dia adalah pembunuh orang tua Naruto dan juga orang yang membuat masa kecil Naruto menderita.

4. Hal ini memotivasi Kawaki, kini (di anime) Kawaki sudah sepenuhnya mengidolai Naruto

Studio Pierrot/Boruto

Sebelumnya Kawaki salah paham, dia mengira kalau Naruto selalu hidup dengan nyaman sehingga dia tak pantas mengomentari soal nasib Kawaki.

Kini dia sudah disadarkan oleh Kurama langsung kalau Naruto sudah melalui hidup yang berat, bahkan Kawaki saat ini menjalani kehidupan yang mirip, bedanya ada Naruto yang tidak akan membiarkannya menderita.

Sejak saat ini Kawaki ingin menjadi seperti Naruto, bisa berdamai dengan masa lalunya dan memulai hidup yang baru dengan lebih baik. Dengan air mata yang mengalir, Kawaki kini mengidolai Naruto dan akan mulai mengubah karakternya dengan memiliki partner, yaitu keluarga Uzumaki dan tim 7 Boruto.

Menarik juga melihat kisah Naruto dari perspektif karakter yang selalu menempel dengan Naruto sedari lahir yaitu Kurama, nah bagaimana menurutmu dengan episode ini?

Baca Juga: Sarada Mulai Belajar Chidori di Boruto Episode 200!