12 Fakta Doma Kimetsu no Yaiba, sang Iblis Bulan Atas Dua

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Doma adalah Iblis Bulan Atas peringkat 2 yang sempat menghebohkan para penggemar perempuan khususnya setelah penampilan perdananya dalam Kimetsu no Yaiba Entertainment District Arc episode 11.

Dalam Kimetsu no Yaiba Swordsmith Village Arc episode 1 penggemar kembali diperlihatkan sosok Upper Moon yang satu ini. Meski Doma tak akan muncul sebagai antagonis utama pada musim ini, tetapi ada sejumlah hal penting yang perlu kamu ketahui tentangnya.

Apa saja? Simak fakta Doma Kimetsu no Yaiba berikut, ya!

1. Bentuk iblis Doma

dok. Ufotable/ Kimetsu no Yaiba Swordsmith Village Arc

Sebagai iblis, tak ada hal menonjol dari penampilan Doma yang membedakannya dengan manusia biasa. Ia digambarkan sebagai laki-laki bertubuh tinggi 187 cm dengan berat 86 kg.

Bola matanya warna-warni, berubah-ubah mengikuti pencahayaan. Di mata itu pula terukir tulisan kanji yang menandakan bahwa ia adalah Iblis Bulan Atas.

2. Kepribadian Doma

dok. Ufotable/ Kimetsu no Yaiba Swordsmith Village Arc

Seseorang yang melihat Doma pertama kali cenderung akan menilainya sebagai sosok berkarisma. Namun, jauh di dalam dirinya Doma adalah seorang psikopat.

Di hadapannya, manusia tak lebih dari sekadar makhluk rendahan. Ia menganggap manusia begitu menyedihkan dan bodoh, sehingga merasa kasihan kepada manusia.

Selain itu, Doma juga pribadi yang sosiopat dan tak memiliki emosi. Ia tak mengerti konsep emosi bahkan menganggapnya sebagai hal asing. Saat melihat ibunya bunuh diri setelah membunuh ayahnya pun, Doma tak tahu harus bersikap seperti apa.

3. Sosok yang mengubah Gyutaro dan Daki menjadi iblis

dok. Ufotable/ Kimetsu no Yaiba

Pada Kimetsu no Yaiba: Entertainment District Arc episode terakhir, penggemar disajikan kisah masa lalu Iblis Bulan Atas 6, yaitu Gyutaro dan Daki. Penonton melihat bagaimana kakak beradik ini harus hidup sengsara sejak kecil.

Di puncak penderitaan keduanya, muncul Doma yang tengah menyantap daging manusia. Melihat kondisi Gyutaro dan Daki, dengan memanfaatkan dendam yang Gyutaro simpan, Doma mengubah keduanya menjadi iblis menggunakan darahnya.

Baca Juga: 10 Plothole Manga Kimetsu no Yaiba yang Mungkin Terlewatkan

4. Seorang ateis yang memimpin sekte

dok. Ufotable/ Kimetsu no Yaiba Swordsmith Village Arc

Hal berbahaya dari Upper Moon 2, Doma, yaitu hidupnya yang berbaur dengan manusia dan terbilang sangat dekat. Doma sejak kecil dianggap spesial oleh orang-orang karena warna matanya.

Doma adalah pemimpin kultus Surga Abadi. Namun, ia sendiri sebenarnya tak mempercayai keberadaan surga dan neraka. Bahkan, Doma menganggap para pengikutnya sebagai orang-orang bodoh yang hanya bisa meminta belas kasihnya.

5. Lebih menyukai perempuan muda untuk dimakan

dok. Ufotable/ Kimetsu no Yaiba

Saat berusia 20 tahun, Doma diubah menjadi iblis oleh Muzan Kibutsuji. Sejak saat itu, Doma pun mulai memakan manusia atas nama pengampunan. Namun, ia lebih menyukai daging perempuan.

Doma percaya, orang-orang yang ia makan akan hidup abadi bersamanya. Untuk menyembunyikan kebusukannya, Doma mempertahankan jumlah anggota sektenya tak lebih dari 250 anggota.

6. Punya hubungan dengan ibu Inosuke

dok. Ufotable/ Kimetsu no Yaiba

Pada episode 18 Kimetsu no Yaiba Season 1, penggemar diperlihatkan sedikit masa lalu Inosuke Hashibira saat masih bayi. Dalam kilas balik tersebut, Inosuke dihanyutkan ke sungai oleh seorang perempuan yang ternyata merupakan ibunya, yaitu Kotoha Hashibira.

Ternyata, Kotoha saat itu adalah salah satu pengikut sekte Surga Abadi yang dipimpin Doma. Doma tak berniat untuk memakan Kotoha karena ibu Inosuke tersebut punya wajah menawan serta suara yang merdu.

Namun, Doma harus membunuh Kotoha yang secara tak sengaja mengetahui bahwa Doma memangsa pengikut sektenya sendiri.

7. Seni Darah Iblis: Cryokinesis

dok. Shueisha/ Kimetsu no Yaiba

Seni darah iblis milik Doma membuatnya dapat menghasilkan serta memanipulasi es dan embun beku yang sangat dingin dari daging dan darahnya, lalu menyebarkannya di manapun Doma mau.

Es ciptaan Doma tentunya sangat mematikan, dapat merusak paru-paru orang yang menghirupnya. Menggunakan kipas perang sebagai senjatanya, Doma dapat melancarkan berbagai teknik serangan.

Frozen Lotus, menebas kipas ke arah depan lalu menciptakan pecahan es setajam silet bersamaan dengan beberapa teratai es.

Barren Hanging Garden, melancarkan 8-10 serangan kipas berturut-turut yang menghasilkan pecahan es untuk mengiris musuhnya.

Freezing Clouds, menciptakan gelombang angin dingin yang besar dan menggunakan kipas untuk menyebarkannya.

Lotus Vines, sama halnya dengan Frozen Lotus, Doma menghasilkan beberapa teratai dan tanaman merambat es yang panjang untuk menangkap target.

Cold White Princesses, Doma menciptakan tubuh bagian atas dua sosok humanpid perempuan di ujung teratai dengan esnya yang mampu meniupkan angin dingin ke target.

Wintry Icicles, menghasilkan banyak es untuk menusuk target.

Scattering Lotuses, Doma mengayun pedang dan menciptakan badai salju.

Crystalline Divine Child, menciptakan replika dirinya menggunakan es.

Rime-Water Lily Bodhisattva, membuat patung es Bodhisattva besar yang dikelilingi teratai.

Baca Juga: Kenapa Tanjiro Tidak Menjadi Hashira di Kimetsu no Yaiba?

8. Dapat menyerap targetnya

dok. Shueisha/ Kimetsu no Yaiba

Doma adalah Iblis Bulan Atas yang sangat mengerikan. Ia bahkan punya kemampuan untuk menyerap tubuh manusia melalui kontak fisik. Ini merupakan alternatif yang Doma ambil agar bisa lebih cepat ketika memakan manusia.

9. Muzan sebenarnya tak begitu menyukai Doma

dok. Ufotable/ Kimetsu no Yaiba

Doma digambarkan sebagai iblis yang punya obsesi aneh terhadap Muzan. Ia adalah masokhis yang rela disiksa oleh Muzan.

Meski Doma sangat fanatik terhadap Raja Iblis tersebut bahkan menjadikan Muzan sebagai sosok pemujaan di sektenya, diketahui bahwa sebenarnya Muzan tak begitu menyukai Doma.

10. Doma membunuh Kanae Kocho dan memakan Shinobu Kocho

dok. Shueisha/ Kimetsu no Yaiba

Doma adalah sosok yang bertanggung jawab atas kematian Kocho Bersaudara. Jauh sebelum Shinobu menjadi Pilar Serangga, kakak kandung, yaitu Kanae Kocho gugur setelah mati-matian berhadapan dengan Doma.

Sayangnya, Doma berhasil kabur ketika matahari akan terbit.

Kini, Shinobu berhasil membalas dendam kakaknya tersebut, meski bayarannya adalah nyawanya sendiri. Shinobu harus rela dilahap oleh Doma.

Namun sebelumnya, Shinobu telah mempersiapkan tubuhnya dengan 37 kg racun bunga Wisteria yang cukup mematikan bahkan untuk iblis sekuat Doma sekalipun.

11. Berhasil dipenggal oleh Inosuke dan Kanao

dok. Shueisha/ Kimetsu no Yaiba

Pengorbanan Shinobu tak disia-siakan begitu saja oleh Inosuke dan Kanao. Dua Pembasmi Iblis tersebut bekerja sama untuk menyerang Doma, sambil menunggu racun Wisteria yang telah diserap Doma bersamaan dengan tubuh Shinobu bekerja.

Racun tersebut mulai melelehkan tubuh Doma. Selanjutnya, Inosuke dan Kanao mengambil langkah cepat untuk memenggal kepada Iblis Bulan Atas 2 tersebut.

12. Pengisi suaranya adalah Mamoru Miyano

dok. Ufotable/ Kimetsu no Yaiba Swordsmith Village Arc

Sosok di balik karakter Doma adalah seorang seiyuu, aktor, sekaligus penyanyi bernama Mamoru Miyano. Pengisi suara kelahiran 1983 ini memulai kariernya sejak berusia 7 tahun. Dia dikenal telah menjadi seiyuu untuk beberapa karakter anime terkenal, seperti Pandora's Actor dalam Overlord, Osamu Dazai dalam Bungou Stray Dogs, Rintaro Okabe dalam Steins;Gate, serta anime-anime terkenal lainnya.

Itulah beberapa fakta Doma Kimetsu no Yaiba, Iblis Bulan Atas Peringkat 2 yang ternyata punya kaitan khusus dengan Inosuka Hashibira. Apa tanggapanmu terkait karakter masokhis yang satu ini?

Artikel pertama terbit pada 17 April 2023 dan dipublikasi ulang pada 31 Agustus 2024 dengan sejumlah pembaruan.

Baca Juga: Apa yang Mitsuri Bisikkan ke Tanjiro di Kimetsu no Yaiba?