Ninja Iwagakure di Pulau Neraka! Rekomendasi Manga: Jigokuraku

Gabimaru si Hampa adalah ninja daeri Iwagakure. (Bukan Iwagakure yang

Naruto

).

Setelah dia dikhianati oleh klannya sendiri, Gabimaru terancam akan dieksekusi. Gabimaru mengatakan kalau dirinya bersedia mati, namun ketahanan fisiknya membuat ia tidak bisa dibakar, ditarik, maupun dihancurkan.

Pada akhirnya, terungkap kalau Gabimaru masih mau hidup. Namun ia tidak bisa semudah itu pergi.

Gabimaru dan sekumpulan kriminal berbahaya dikirim ke sebuah pulau misterius.

Misi mereka satu: menemukan elixir kehidupan, yang katanya bisa memberi keabadian. Elixir itu akan diserahkan kepada shogun.

Berhubung mereka ini kriminal, jelas mereka tidak dipercaya. Para kriminal pun diawasi oleh para Yamada Asaemon, eksekusioner yang bakal membunuh para kriminal kalau orang-orang itu bertindak yang tidak-tidak.

Tentu saja, misi ini tidak mudah. Yang menanti para kriminal dan Asaemon di pulau tujuan adalah neraka yang indah, dipenuhi oleh flora dan fauna yang tidak awam dan petarung-petarung abadi yang luar biasa kuat.

Kalau kamu mau baca manga dengan tokoh utama ninja yang bisa

jutsu-jutsu

super, tapi sebal dengan

Boruto,

Jigokuraku

adalah pilihan yang menarik.

Yang membuat

Jigokuraku

mendebarkan adalah nuansa

survival

-nya. Di bab 2, kita diperkenalkan banyak tokoh dengan desain unik yang berangkat ke pulau.

Nyatanya? Sampai di sana, sebagian tokoh ini (baik Asaemon maupun kriminal yang mereka) berguguran dengan cepat.

Kamu jadi tidak yakin apakah tokoh-tokoh ini bisa selamat sampai manga tamat, terutama karena pembukaannya saja sudah memberi kesan kalau

nobody is safe

.

Kalau kamu bikin manga

survival

, kamu harus membuat pembaca peduli terhadap karakter-karakternya.

Yuuki Kaku, pengarang manga ini, sukses menyajikan itu.

Sejauh ini,

Jigokuraku

menampilkan sejumlah karakter yang terasa hidup, dengan latar belakang, motivasi, dan kekuatan mereka sendiri-sendiri.

Bahkan mereka yang hanya muncul sebentar lalu mati pun minimal bisa kita pahami karakterisasinya.

Dengan tokoh yang merupakan

shinobi

dengan banyak

skill

, sudah pasti kalau

Jigokuraku

menyajikan adegan pertempuran.

Adega pertempuran di manga ini pun disajikan dengan oke.

Saat para protagonis harus melawan makhluk-makhluk ajaib yang menghuni pulau, kamu pun bakal dibuat berdebar ingin melihat gimana mereka bisa menang.

Untuk target pembaca, saya rasa

Jigokuraku

cocok buat 18 tahun ke atas.

Ada unsur dewasa di cerita ini, juga tingkat kekerasan yang tergolong berdarah-darah.

Unsur-unsur ini bisa bikin kaget kalau kamu masih belum cukup umur, atau memang tidak suka dengan yang seperti itu.

Demikian rekomendasi saya soal

Jigokuraku

.

Gimana pendapat kamu?

Sampaikan di kolom komentar!