Setelah sekian lama akhirnya wajah Toru Hagakure terungkap di My hero Academia 337! Di sisi lain, Deku menangkap Aoyama dan keluarganya! Apa yang bakal terjadi pada mereka ya?
Yuk simak ulasan lengkapnya dalam pembahasan My Hero Academia 337 berikut ini!
All For One mengungkap kalau ia tak peduli apa yang terjadi pada "teman" mereka, seandainya ketahuan.
Selain menunjukkan kalau nasib keluarga Aoyama tidak akan mempengaruhi posisi All For One, hal ini juga mengindikasikan bahwa "teman" yang berada di pihak All For One bukan cuma satu orang!
Apakah maksudnya, All For One punya banyak "teman" yang tersebar di berbagai penjuru Jepang? Tapi bagaimana jika ternyata penyusup dari pihak All For One bukan cuma Aoyama seorang?
Selain dari perkataan All For One yang kami sampaikan di poin sebelumnya, kisah Aoyama juga mengindikasikan kalau All For One menyebarkan koneksinya ke berbagai penjuru.
Di era Deku tentu masih ada beberapa anak yang tidak memiliki quirk, seperti Deku sendiri dan juga Aoyama. Tapi, sadarkah kalian kalau sebenarnya jumlah mereka yang tanpa quirk sebenarnya cukup banyak?
Horikoshi sempat mengungkap di awal cerita My Hero Academia kalau mereka yang tak memiliki quirk berjumlah 20% di generasi Deku.
Angka 20% ini sebenarnya tidak bisa dibilang sedikit. Jumlah 20% ini berarti ada 1 dari 5 orang yang tidak memiliki quirk.
Bayangkan kalau tiap 1 dari 5 orang ini didatangi oleh All For One untuk dijadikan "teman"?
Kalau sampai ada rumor tersebar tentang orang yang bisa memberikan quirk, berarti All For One sudah melakukan ini sejak lama, bukan?
Ingat, generasi All Might sempat disebutkan lebih banyak terdapat orang tanpa quirk daripada generasi Deku. Bagaimana kalau di generasi All Might juga ada "teman" All For One?
Setelah sekian lama tersembunyi di balik quirk tak terlihat, akhirnya Horikoshi mengungkap sekilas wajah Toru Hagakure di My Hero Academia 337!
Hagakure juga sempat menjelaskan kalau quirk miliknya mampu membelokkan cahaya. Dengan kata lain, Hagakure sebenarnya bisa memperlihatkan diri kalau dia menginginkannya.
Tapi, kemungkinan kulit Hagakure memiliki struktur unik yang membuatnya mampu menghindari cahaya. Jadi mungkin saja, Hagakure dalam kondisi normal memang tidak terlihat.
Dengan kata lain, kemungkinan Hagakure perlu berkonsentrasi untuk mengarahkan cahaya hingga memperlihatkan tubuhnya secara utuh.
Kalau Hagakure perlu mengaktifkan quirk miliknya setiap saat, hampir pasti Hagakure akan kelelahan, bukan?
Setelah perseteruan mereka di hutan, akhirnya Aoyama dan keluarganya tertangkap. Bisa dilihat, anak-anak kelas 1-A hampir semuanya tampak tidak percaya.
Menariknya, Bakugou malah terdiam. Mungkin ini karena Bakugou tahu bahwa kejadian ini disebabkan oleh orang-orang yang suka menghina mereka yang tidak memiliki quirk, seperti Bakugou sendiri.
Selain itu, kekhawatiran kami bahwa mereka ditanamkan peledak di dalam tubuhnya seperti Lady Nagant ternyata tidak terbukti. All For One malah tidak peduli pada nasib mereka.
Meski begitu, All For One tetap memperlihatkan kalau ia bakal bunuh mereka yang membelot!
Yuga Aoyama tampak sangat menyesali perbuatannya dan menangisi fakta bahwa apa yang dilakukannya adalah hal busuk dan layak membuatnya disebut penjahat.
Menariknya, Deku menyebutkan berbagai poin yang juga sempat membuat beberapa dari kita ragu bahwa Aoyama adalah pengkhianat, seperti insiden keju dan ketika Aoyama berusaha selamatkan Bakugou dan Tokoyami.
Hal-hal yang disebutkan Deku ini memperlihatkan kalau pada dasarnya Aoyama juga tak ingin berbuat jahat!
Perkataan Deku kemudian membuat Bakugou tampak menyadari rencananya saat menyerbu markas musuh.
Menurut Deku, berbuat jahat tidak membuatmu jadi penjahat selamanya. Ini mengindikasikan bahwa Deku yakin orang masih bisa berubah. Jadi, besar kemungkinan di pertempuran besar nanti dia tak akan membunuh Shigaraki!
Deku di akhir My Hero Academia 337 mengulurkan tangannya pada Aoyama dan mengatakan bahwa ia masih bisa menjadi hero.
Kalau kalian sadar, perkataan ini adalah kata-kata yang ingin didengar Deku saat ia menangis di pelukan ibunya waktu kecil dan saat ia bertemu langsung dengan All Might pertama kali.
Memahami Aoyama yang juga terlahir tanpa quirk, Deku mengulurkan tangannya dan menyampaikan kata-kata yang paling ingin didengar oleh orang seperti mereka.
"Kamu (masih) bisa menjadi hero!"
Bagaimana pendapat kalian tentang My Hero Academia 337 ini? Kalau kalian punya tanggapan, coba sampaikan di kolom komentar di bawah ini ya!