Tidak Becus! Ini Para Figur Pemimpin dalam Anime yang Paling Payah!
Ada sejumlah pemimpin dalam anime yang lebih sering membuat masalah ketimbang mengatasinya. Inilah beberapa di antaranya!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada sejumlah pemimpin dalam anime yang lebih sering membuat masalah ketimbang mengatasinya. Inilah beberapa di antaranya!
Banyak figur pemimpin dalam anime yang sebenarnya mengagumkan. Contohnya ada Sengoku, sang mantan laksamana armada di One Piece. Pria yang satu ini mungkin terkesan dingin dan kejam dalam bertugas, tapi dia masih memikirkan prinsip keadilan.
[duniaku_baca_juga]
Dengan kemampuan taktisnya, dia bisa menggunakan Angkatan Laut dan Shichibukai untuk membalikkan keadaan menghadapi kelompok Whitebeard.
Tapi ada juga sosok-sosok seperti di bawah ini. Para pemimpin dalam anime ini antara terlalu brutal tanpa alasan yang jelas atau malah lebih sering membuat masalah ketimbang menyelesaikannya. Siapa saja? Ini dia pembahasannya!
[page_break no="1" title="Gorosei"]
Di era bajak laut, Angkatan Laut harus benar-benar banting tulang untuk menangani persoalan yang tercipta. Dunia One Piece begitu luas dan personil mereka begitu sedikit.
Itu pun kadang ada yang kelewat korup seperti Kapten Nezumi, gila kuasa seperti Morgan, atau benar-benar brutal seperti Akainu. Pada akhirnya para perwira jujur seperti Smoker lebih sering pusing.
Yang membuat Smoker dan para pahlawan Angkatan Laut semakin pusing ya Gorosei. Para pria tua paranoid ini adalah penguasa dari seluruh dunia One Piece saat ini. Mungkin Tenryuubito memiliki posisi yang lebih tinggi dari mereka, tapi para bangsawan itu tampaknya menyerahkan masalah dunia sepenuhnya ke Gorosei.
[read_more id="358574"]
Beberapa tindakan Gorosei yang menonjol sejauh ini adalah menghancurkan Ohara karena mempelajari sejarah dari Abad Kekosongan, tidak melakukan apa-apa menanggapi Tenryuubito membiarkan Doflamingo berpura-pura turun dari Shichibukai (membuat marah Akainu), dan tidak mengumumkan pembobolan Impel Down (membuat marah Sengoku).
Semua tindakan itu mengakibatkan kehancuran pada orang tak bersalah dan bahkan merugikan Angkatan Laut. Bahkan Akainu dan Sengoku yang sebenarnya setia kepada Pemerintah Dunia pun naik pitam terhadap keputusan mereka.
Mungkin ada alasan baik kenapa Gorosei berusaha mati-matian untuk menutupi apa yang terjadi di Abad Kekosongan. Tapi untuk sekarang, para orang tua ini lebih terlihat seperti sekumpulan birokrat paranoid yang sepenuhnya menari dalam kendali Tenryuubito yang lalim
[page_break no="2" title="Moose"]
Moose hanya punya satu strategi dalam berperang: serbu maju dalam garis lurus.
Pasukan Moose terdiri dari banyak Friends yang sebenarnya memiliki skill menarik. Seperti White Rhinoceros yang memiliki pertahanan bagus karena zirahnya dan Chameleon yang bisa menjadi tak kasat mata. Tapi ia tak terpikir untuk menggunakan mereka dengan benar hingga Kaban datang untuk membantunya.
[read_more id="358297"]
Setidaknya, pertarungan antara geng Moose dan Lion sifatnya benar-benar hanya seperti permainan – yang dilakukan dengan terlalu serius. Jadi konsekuensi dari kekalahan beruntun geng Moose ya tidak seserius nama-nama lain di daftar ini.
Kalau kamu memimpin pasukan di Lords Mobile seperti Moose ya kamu akan kalah. Pertempuran di game Lords Mobile berjalan secara real-time, jadi kemampuan strategi dan berpikir cepatmu terkadang akan dituntut. Kalau kamu termakan perangkap, terutama dalam PvP, pasukanmu mungkin akan dibabat habis dengan mudah.
Selain taktis dalam berpikir, kamu juga harus memperkuat pasukan dan Hero-mu. Dalam Lords Mobile, ada fitur Castle Build and Defense, sehingga kamu bisa menyerang kerajaan milik pemain lain, begitu pula sebaliknya.
Tapi bukan hanya beperang saja lho. Kamu bisa menangkap dan memelihara berbagai macam monster di dalam game. Tidak hanya sebagai peliharaan, namun monster ini juga akan membantumu dalam berperang melawan kerajaan lain, maupun membantu melindungi kerajaanmu!
Tertarik? Langsung saja download Lords Mobile melalui link di bawah ini.
Lanjutan pembahasan figur pemimpin dalam anime ini bisa kamu baca di halaman kedua!
[page_break no="3" title="Kapten Kuro"]
Kembali ke One Piece, ada satu lagi figur pemimpin yang sebenarnya payah. Dia adalah Kapten Kuro.
Dengan teknik, kecepatan, dan kecerdasannya, Kapten Kuro adalah salah satu ancaman terbesar Angkatan Laut di East Blue. Kalau untuk urusan taktik, dia mungkin adalah salah satu pemikir terbaik di dunia One Piece.
[duniaku_baca_juga]
Tapi seperti yang dia perlihatkan dalam pertempuran di Desa Syrup, Kuro adalah jenis pemimpin yang menganggap anak buahnya sebagai pion yang bisa dibuang kapan saja untuk merampungkan rencananya. Bahkan meski sebenarnya ia tidak perlu melakukan itu.
Melihat dia berniat untuk membunuh Jango dan semua krunya sendiri untuk menutupi jejak, bisa dibayangkan Kuro adalah tipe yang akan memerintahkan anak buahnya mati hanya agar dirinya sendiri bisa selamat.
[page_break no="4" title="Raja Fritz"]
Attack on Titan punya banyak figur pemimpin keren. Dot Pixis misalnya, lalu Erwin Smith, bahkan Willy Tybur dan Historia Reiss.
Raja Fritz tidak termasuk dalam golongan tersebut. Bahkan bisa dibilang dia adalah salah satu contoh utama figur pemimpin dalam anime yang paling payah.
[read_more id="353821"]
Pria tua ini benar-benar raja boneka, yang ada hanya untuk dikendalikan oleh para politikus dan Rod Reiss (yang kemungkinan besar merupakan pemimpin sejati dari penduduk Pulau Paradis).
Era kekuasaannya dikenang sebagai masa di mana perkembangan teknologi dihambat dan kenyataan soal Titan disembunyikan, meski itu berujung kepada kematian rutin para anggota Recon Corps dan wilayah manusia menyempit karena Tembok Maria lama jebol dan tak kunjung ditangani.
Figur pemimpin dalam anime yang payah dalam memimpin bisa kamu cek lanjutannya di halaman ketiga!
[page_break no="5" title="Yagura Karatachi"]
Yagura Karatachi bukan pemimpin lemah seperti Raja Fritz. Bahkan Yagura sama sekali tak bisa dibilang lemah, mengingat kekuatannya bahkan mampu merepotkan Itachi dan Jugo.
Tapi sebagai pemimpin, Yagura dikenal sebagai tiran yang kadang bertindak ekstrem. Dia menjadi salah satu alasan Kirigakure dikenal sebagai Desa Kabut Darah. Bahkan tak sedikit penduduk Kirigakure menginginkan pemimpin desa mereka ini mati.
[duniaku_baca_juga]
Tak hanya itu, masalahnya Yagura juga tak bisa dikatakan independen. Dalam satu momen, keputusan-keputusan yang ia buat dimanipulasi oleh Tobi.
Pemimpin boneka yang terlalu brutal. Itu sama sekali bukan sejarah yang bagus untuk dikenang. Karenanya Kagura masih berusaha membuktikan kalau darah Yagura tidak menguasainya, bahkan di era Boruto.
[page_break no="6" title="DIO"]
DIO adalah orang yang sangat karismatik. Dia tidak perlu berupaya keras untuk membuat dirinya dikelilingi oleh orang-orang yang sangat loyal kepadanya, sampai seperti sekte fanatik. Bayangkan saja, sebagian pengikutnya ini ada yang terus lanjut mengincar keluarga Joestar bahkan setelah DIO sudah lama mati!
Tapi... mungkin karena dia memang tidak berniat memimpin, ia bahkan tidak pernah memberi pengarahan yang bisa membantu anak buahnya untuk lebih efektif menghadapi ancaman para Stardust Crusaders.
[read_more id="335354"]
Dengan karisma dan kehendaknya, DIO bisa saja menyuruh semua anak buah yang dikumpulkan Enya untuk bergerak sebagai tim dan menyerang Stardust Crusaders sekaligus. Saat J. Geil dan Hol Horse melakukan itu, mereka sukses membuat Avdol hampir mati.
Tapi ia tidak melakukannya, jadi sebagian besar pengikutnya lebih memilih untuk menyerang Jotaro dan kawan-kawan satu demi satu hingga mereka semua dihabisi.
Parahnya lagi, DIO juga tak ragu untuk mengirim pembunuh untuk menghabisi anak buah yang sebenarnya sangat loyal kepadanya. Ia melakukan ini untuk menangani Enya, yang telah sangat membantunya, setelah wanita tua itu ditangkap.
Itulah enam figur pemimpin dalam anime yang payah. Mereka mungkin kuat dan berpengaruh, namun sebagai pemimpin mereka benar-benar bermasalah.
Adakah nama lain yang pantas masuk ke daftar ini? Sebutkan di kolom komentar!