Mengenal 5 Ninja Nyata yang Menginspirasi Tokoh Anime dan Game
Ninja bukan sekedar tokoh fiktif belaka. Inilah 5 ninja nyata yang begitu melegenda, sampai menginspirasi banyak tokoh anime, game, hingga film!
Ninja bukan sekedar tokoh fiktif belaka. Inilah 5 ninja nyata yang begitu melegenda, sampai menginspirasi banyak tokoh anime, game, hingga film!
[page_break no="1" title="Hattori Hanzo"]
[duniaku_baca_juga]
Ninja nyata pertama yang akan kita bahas adalah Hattori Hanzo. Siapa yang belum pernah dengar nama ini? Bahkan mereka yang bukan fan anime garis keras saja seharusnya minimal pernah mendengar namanya. Tokoh ini menginspirasi nama Kanzo Hattori si tokoh utama Ninja Hattori, tampil di Nioh, dan juga di sejumlah game lain.
Dan ya, Hattori Hanzo adalah tokoh nyata. Hattori Hanzo sebenarnya adalah gelar yang diturunkan dari satu orang ke orang lain. Total ada lima orang dalam sejarah yang pernah menyandang gelar ini. Yang akan dibahas di sini adalah yang paling terkenal.
Image credit: Wikipedia[/caption]
[duniaku_adsense]
Dikenal juga sebagai Hattori Masanari, ia dijuluki sebagai "Hanzo si Iblis" atau "Hanzo si Hantu." Hanzo Hattori memiliki beberapa pencapaian populer yang tercatat dalam sejarah. Yang pertama adalah saat kampung halamannya, provinsi Iga, diincar oleh Oda Nobunaga.
Walau kalah jumlah, taktik-taktik brilian Hattori membuatnya dapat menanggulangi serangan-serangan pasukan Nobunaga dari tahun 1579. Pada akhirnya Oda Nobunaga harus menyerang sendiri Iga, didukung oleh pasukan yang jumlahnya sangat besar, demi menangani kampung halaman Hattori itu.
Hattori sendiri selamat dari pembantaian yang Nobunaga lakukan. Ia kemudian mengabdi di bawah Ieyasu Tokugawa. Prestasi-prestasinya berikutnya berhubungan dengan calon Shogun pemersatu Jepang itu. Ia beberapa kali menyelamatkan keluarga Ieyasu, termasuk mengamankan Ieyasu dengan memandunya melintasi wilayah Iga.
[read_more id="299641"]
Walau di masa sekarang Hanzo Hattori dikenal sebagai ninja sejati, sebetulnya Hanzo lebih sering bertarung dengan tombak ketimbang menggunakan shuriken dan peralatan ninja lainnya. Dia bahkan dikenal sebagai ahli dari pertarungan tombak. Jadi ketimbang kostum-kostum seperti yang dikenakan di Samurai Showdown serta Nioh, Hattori asli lebih sering mengenakan baju besi ala samurai.
Menurut legenda, Hanzo juga memiliki jutsu-jutsu gaib ala Naruto. Dikatakan kalau dia bisa berpindah tempat dalam sekejap, memprediksi masa depan, serta mempengaruhi pikiran orang. Benar-tidaknya kabar tentang kesaktian ini, tentunya, tidak diketahui.
Ada kisah kalau Hattori pada akhirnya meninggal di tangan rivalnya, Fuma Kotaro. Namun kebenaran tentang kejadian itu juga dipertanyakan.
Sumber: Wikipedia, Badass of the Week
[page_break no="2" title="Fuma Kotaro"]
Ninja nyata selanjutnya yang akan dibahas adalah Fuma Kotaro dari klan Fuma. Orang yang menurut legenda membunuh Hanzo Hattori.
Kotaro adalah pemimpin kelima dari klan Fuma. Dia mengabdi di bawah klan Hojo. Prestasi terbesar Kotaro adalah saat dia sukses mengeksekusi misi khas ninja. Dia dan para ninja klan Fuma menyelinap ke perkemahan pasukan Takeda Katsuyori. Mereka lalu menjalankan sabotase, yang berujung kepada kekacauan hebat. Pasukan Katsuyori sampai membunuh satu sama lain di tengah kericuhan itu.
Setelah klan Hojo tumbang, klan ninja Fuma berubah menjadi bandit yang beroperasi di sekitar area Edo. Tidak diketahui apakah benar dia membunuh Hattori Hanzo. Yang jelas, ia akhirnya ditangkap oleh pasukan penegak hukum lalu dijatuhi hukuman mati oleh Ieyasu Tokugawa, majikan Hattori Hanzo.
Sebagai rival dari Hattori Hanzo, Kotaro kini juga diabadikan menjadi tokoh dari berbagai media game. Dia tampil di Fate/Grand Order, Sengoku Basara, Samurai Warriors, dan banyak game lain. Mungkin karena reputasinya sebagai bandit, Kotaro sering diperlihatkan berpenampilan seram. Tidak seperti Hanzo yang penggambarannya lebih menyerupai wujud ninja konvensional.
Sumber: Wikipedia
Siapa lagi ninja nyata yang kisah-kisahnya menginspirasi tokoh game dan anime? Baca lanjutannya di halaman kedua!
[page_break no="3" title="Ishikawa Goemon"]
Sumber: alchetron.com[/caption]
[duniaku_baca_juga]
Di Inggris ada Robin Hood, bandit berhati mulia yang merampok dari orang kaya dan membagi-bagi hasilnya ke orang miskin. Di Jepang juga ada karakter serupa, yakni Ishikawa Goemon.
Goemon terlahir sebagai putra samurai. Tapi saat ia remaja, Goemon kehilangan orang tuanya. Dia lalu menjual tanahnya dan mengembara.
Pada akhirnya dia sampai ke provinsi Iga. Ya, kampung halaman dari Hattori Hanzo yang tersohor itu. Di sanalah dia belajar ninjutsu. Di sana dia belajar dari guru ninja bernama Momochi Tanba.
Goemon adalah ninja yang berbakat, namun jiwa pemberontaknya membuat kelakuannya dinilai buruk. Lalu dia nekat mencuri koin dari gurunya dan kabur dari Iga.
Image credit: gamespot[/caption]
[duniaku_adsense]
Goemon lalu menjadi bandit. Ia disukai oleh sebagian penduduk dan dibenci oleh yang lain.
Pada akhirnya, Goemon ditangkap. Ada yang bercerita dia dijebak dan akhirnya berhasil dibekuk. Ada juga yang bercerita kalau dia mendapat permintaan untuk membunuh Hideyoshi Toyotomi dan gagal melakukannya. Yang jelas, akhirnya Toyotomi mati tragis dengan direbus hidup-hidup di tungku oli.
Sumber: Ninja Encyclopedia
[page_break no="4" title="Mochizuki Chiyome"]
[read_more id="298543"]
Mungkin kamu mengira ninja perempuan itu murni karya fiktif, agar para mangaka atau pembuat anime bisa membuat karakter perempuan imut berpakaian ketat. Tapi kamu salah. Ninja perempuan itu benar-benar ada, dan Chiyome ini adalah salah satu penggagasnya.
Chiyome adalah keturunan dari Mochizuki Izumo-no Kami dari Koga. Darah Koga ini yang membuat Takeda Shingen menganggap dia pantas untuk menciptakan jaringan ninja perempuan untuk memata-matai musuhnya. Chiyome setuju.
Untuk menjalankan tugas ini, Chiyome merekrut korban perang, anak yatim piatu, dan banyak perempuan bermasalah lain. Berkat pelatihan Chiyome, wanita-wanita ini lalu bisa menyamar menjadi aktris, geisha, miko, dan profesi-profesi umum lain yang memungkinkan mereka masuk tanpa halangan ke kastel-kastel musuh.
Mungkin karena jaringan ninja perempuan inilah Takeda Shingen menjadi panglima perang yang begitu kuat. Tak tanggung-tanggung, Oda Nobunaga yang luar biasa itu saja mewaspadai Shingen. Shingen dianggap sebagai halangan terkuat Nobunaga demi memenuhi ambisinya menguasai Jepang.
Tapi lalu Takeda meninggal secara misterius, kemungkinan dibunuh oleh ninja di bawah Tokugawa atau Nobunaga. Setelah Takeda meninggal, Chiyome pun seakan menghilang, tak diketahui jejaknya.
Sumber: Wikipedia
[page_break no="5" title="Yagyu Munetoshi"]
Yagyu Sekisusahi Taira-no-Munetoshi mungkin lebih dikenal sebagai salah satu ahli pedang terhebat di sejarah Jepang. Saat dia muncul di novel Musashi, misalnya, ia bisa membuat Musashi terancam dan melarikan diri tanpa perlu bertarung. Dia komik Vagabond, dia juga dapat membuat Musashi mundur tanpa perlu terjaga.
Menurut Yagyu Mitsuyoshi (mungkin kamu lebih mengenal dia dengan nama Jubei Yagyu), kakeknya pernah bertugas sebagai ninja. Mengingat pria yang satu ini adalah jenderal yang hebat dan juga ahli berpedang yang luar biasa, karirnya mungkin diam-diam setingkat dengan Fuma Kotaro dan Hattori Hanzo. Sayangnya, informasi tentang karir Munetoshi sebagai ninja tidak tersedia banyak.
Yang diketahui tentang Munetoshi adalah dia ini ahli perang serba bisa. Kemampuan pedang? Dia menguasai ilmu Shinkage-ryu dengan begitu brilian, hingga Kamiizumi Hidetsuna memberinya izin untuk mengajarkannya. Munetoshi juga pernah memimpin pasukan sebagai jenderal, walau situasi yang ia hadapi di medan perang membuatnya mundur dan menyepi.
Sumber: Wikipedia
Itulah lima ninja nyata yang karirnya legendaris. Tokoh-tokoh seperti Hattori Hanzo dan Fuma Kotaro masih sering muncul di game dan anime hingga sekarang. Baik dalam wujud asli mereka, sebagai keturunan, atau bahkan dalam wujud perempuan. Sedangkah tokoh seperti Mochizuki Chiyome rasanya harus lebih dikenal, mengingat pencapaiannya yang luar biasa.
Apakah kamu tahu tokoh ninja nyata lain yang pantas disebut di daftar ini? Kamu bisa menyampaikannya di kolom komentar!