Nintendo dan SONY Menghentikan Dukungan Terhadap SOPA
"To promote prosperity, creativity, entrepreneurship, and innovation by combating the theft of U.S. property, and for other purposes." — H.R. 3261
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
"To promote prosperity, creativity, entrepreneurship, and innovation by combating the theft of U.S. property, and for other purposes." —H.R. 3261
Begitulah hal yang mendasari hukum SOPA dan PIPA sedang diperdebatkan untuk diberlakukan atau tidak. Digagas oleh Lamar Lessigson Smith atau yang lebih dikenal dengan nama Lamar L. Smith ini menuai sangat banyak protes tidak hanya dari negara sendiri, bahkan dari seluruh dunia.
SOPA sendiri adalah singkatan dari Stop Online Piracy Act yang ditujukan untuk melindungi copyright dan karya-karya orisinil agar tidak dibajak oleh para orang-orang tidak bertanggung jawab. Kelihatannya sederhana saja, namun ternyata hal ini lebih kompleks dari itu. SOPA akan sangat berpengaruh pada web-web seperti Youtube dan website download lainnya. Mengapa? Karena bila SOPA diberlakukan, setiap pihak yang melakukan aksi penggunaan dari suatu karya tanpa seijin yang bersangkutan akan diberi sanksi. Contoh gampangnya saja, kamu sedang bermain WoW lalu kamu menemukan cara untuk leveling dengan lebih cepat, kamu merekamnya, lalu meng-uploadnya di Youtube, maka kamu bisa saja tertangkap atas tindak pelanggaran copyright atas WoW.
Sedangkan PIPA adalah singkatan dari PROTECT IP Act (Preventing Real Online Threats to Economic Creativity and Theft of Intellectual Property Act), hukum yang menjadi “teman” dari SOPA ini adalah hukum yang mengatur tentang pajak dari berbagai macam penggunaan copyright di internet. Jadi, kamu tidak akan lagi dapat semerta-merta gratis mendapatkan gambar-gambar atau video ekslusif dari internet.
Tentu, kedua isu ini sebenarnya menguntungkan untuk pihak yang banyak sekali dirugikan atas tidak pembajakan seperti, Adidas, Nike, EA, dan lain-lain. Awalnya, bahkan SONY dan Nintendo mendukung gerakan ini, namun berdasarkan laporan dari beberapa sumber seperti Geek dan Gaming Bolt, Nintendo tidak lagi mendukung gerakan SOPA seperti yang ia lakukan sebelumnya. Bersamaan dengan mundurnya Nintendo, SONY juga memberikan respon yang sama. Hal ini dilakukan SONY atas ancaman yang diberikan oleh hacking group yang muncul setelah isu SOPA muncul, Anonymous, terhadap jaringan PSN mereka. Berikut adalah kutipan statement dari Anonymous yang dibeberkan oleh Gaming Bolt:
Hello, SONY.
We are Anonymous.
It has come to the attention of the Anonymous activist community that you have chosen to stand by the Stop Online Piracy Act. This act will halt online businesses and restrict access to many sites for many users. Supporting SOPA is like trying to throw an entire company from off a bridge. Your support to the act is a signed death warrant to SONY Company and Associates. Therefore, yet again, we have decided to destroy your network. We will dismantle your phantom from the internet. Prepare to be extinguished. Justice will be swift, and it will be for the people, whether some like it or not. Sony, you have been warned.
To those doubting our powers. We’ve infiltrated the servers of Bank of America, The United States Department of Defense, The United Nations, and Lockheed Martin. In one day.
For their approval to SOPA, we have also declared that our fury be brought upon the following persons. Justin Bieber. Lady Gaga. Kim Kardashian. and Taylor Swift. Operation Blackout, engaged.
Operation Mayhem, engaged.
Operation LulzXmas, engaged.
We are Anonymous.
We are Legion.
We do not forgive.
We do not forget.
Supporters of SOPA, you should’ve expected us.”
Sebelumnya, mungkin masih diingat bahwa PSN juga pernah menjadi target para hacker awal tahun ini, kondisi ini juga yang memungkinkan SONY untuk mundur dari aksi dukungannya kepada SOPA. Kondisi ini berbeda dengan kondisi Nintendo yang tidak memberikan alasan mengapa mereka tidak lagi mendukung SOPA. Lain lagi dengan kondisi EA yang masih bersikukuh atas dukungannya terhadap SOPA.
SOPA dan PIPA memang menjadi hal yang sangat meresahkan akhir-akhir ini, terutama sejak penutupan situs seperti megaupload dan tindakan Wikipedia yang melaksanakan aksi blackout selama 24 jam. Selain itu, situs seperti 9gag.com juga telah membentuk “pasukan” mereka sendiri untuk memerangi tindakan yang dianggap mengeksploitasi kebebasan di internet, oleh negara yang dikenal paling bebas, Amerika. Meskipun Presiden Barack Obama sendiri menyatakan tidak setuju dengan aksi SOPA dan PIPA yang digagas oleh Lamar, namun hal ini tidak menutup kemungkinan bahwa SOPA dan PIPA akan disahkan dan kebebasan berinternet akan terenggut selamanya.