7 Fakta Wuthering Waves, Game Terbaru dari Kuro Games!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Pada tahun ini, perusahaan game Kuro Games kembali akan merilis karya terbaru mereka, Wuthering Waves untuk genre action role-playing open world. Sejauh ini mereka sudah mengadakan beberapa kali closed test beta untuk pengembangan lebih jauh.

Apa saja fakta yang diketahui dari game satu ini?

1. Karya ketiga dari Kuro Games

Momen salah satu karakter menemukan bola anak kecil yang tergeletak ( Dok. Kurogames / Wuthering Waves )

Wuthering Waves merupakan karya ketiga perusahaan Kuro Games yang direncanakan akan rilis pada tanggal 22 Mei 2024.

Sebelum game satu ini, Kuro Games sendiri baru memproduksi dua game. Yang pertama adalah Twin Tail Battleground, game bergenre action role-playing gacha yang rilis pada tahun 2016 silam.

Sedangkan yang kedua adalah Punishing: Gray Raven yang mengambil genre hack and slash, rilis pada tahun 2019.

2. Sinopsis cerita

Para karakter Wuthering Waves ( Dok. Kurogames / Wuthering Waves )

Wuthering Waves bercerita tentang dunia yang disebut Solaris-3 yang mengalami kehancuran akibat fenomena bencana Lament.

Meskipun demikian, umat manusia masih mencoba bertahan dan terus membangun sisa-sisa peradaban di era baru usai bencana apokaliptik tersebut sambil membasmi para monster yang disebut Tacet Discord.

Di sini, sang tokoh utama akan terbangun dari tidur panjangnya dan bergabung dengan grup Resonator, sekelompok individu yang mampu beresonansi dengan objek tertentu dan mengendalikan frekuensi mereka.

Ia sendiri harus melakukan perjalanan panjangnya tersebut demi mendapatkan kembali memori yang hilang.

3. Bisa dimainkan di platform mobile dan PC

Para karakter perempuan di game-nya ( Dok. Kurogames / Wuthering Waves )

Game satu ini sendiri sudah dikonfirmasi akan rilis di platform mobile dan PC.

Untuk spesifikasi di PC, dibutuhkan perangkat dengan sistem operasi Windows 10 64bit atau Windows 11 64bit. Prosesor minimal intel i5 (9th Gen) / Ryzen 2700 atau untuk versi rekomendasinya adalah intel i7 (9th Gen) / Ryzen 3700.

Memori RAM yang dibutuhkan sendiri disarankan minimal 16 GB atau lebih. Untuk VGA, spesifikasi minimalnya adalah GTX 1060 / RX 570 dan versi rekomendasinya GTX 2060 / RX 5700XT.

Nah, sebelum bermain disarankan untuk menyiapkan penyimpanan sekitar 30 GB atau lebih.

Sedangkan untuk versi mobile Android, spesifkasi minimal yang dibutuhkan adalah penyimpanan sekitar 12 GB dengan sistem Version 7.0 ke atas. Prosesor yang dibutuhkan adalah antara Snapdragon 835, MediaTek G71/72 atau prosesor laen dengan kinerja setara.

Sedangkan untuk spesifikasi optimal pada mobile, cukup berfokus pada prosesor Snapdragon Gen1, Gen2, atau Gen3 atau prosesor MediaTekdengan kinerja yang sama.

Begitu juga untuk mobile iOS. Untuk versi minimal, butuh sistem iPhone 11 dengan sistem operasi iOS 13 dengan penyimpanan 12 GB lebih. Sedangkan versi rekomendasi, yang dibutuhkan adalah iPhone 13 dengan iOS 15.

4. Mengambil tema post-apokaliptik dengan sentuhan fantasi

Momen pertarungan melawan monster ( Dok. Kurogames / Wuthering Waves )

Untuk tema latar, Wuthering Waves tak terlalu berbeda dengan seniornya, Punishing: Gray Raven, di mana temanya sama-sama mengambil kejadian post-apokaliptik.

Namun bedanya, Wuthering Waves masih memasukkan unsur keindahan pemandangan khas dunia fantasi.

Salah satunya adalah region Huanglong yang penampakannya sudah dirilis secara resmi di situs game-nya yang bisa kalian kunjungi sekarang juga. Kalian bisa melihat kalau latar awal gameplay Wuthering Waves bisa terbilang sangat cantik dan asyik untuk dijelajahi.

5. Tokoh utama dalam game ini dipanggil dengan sebutan Rover

Rover, protagonis utama yang bisa dipilih berdasarkan gender ( Dok. Kurogames / Wuthering Waves )

Buat kalian yang bermain game seperti Genshin Impact atau Honkai: Star Rail, kalian pasti tahu kalau tokoh utamanya memiliki gelar sendiri seperti Traveler dan Trailblazer.

Nah, Wuthering Waves juga memiliki panggilan tersendiri untuk si protagonis utama, yaitu Rover. Kalian sendiri bisa memilih berdasarkan gender sebelum memasuki game-nya.

Latar belakang Rover sendiri sempat diperlihatkan sekilas pada trailer pembuka sinematiknya yang rilis di kanal Youtuber resmi Wuthering Waves.

6. Sistem gameplay

Karakter bisa mengakses bagian atap bangunan ( Dok. Kurogames / Wuthering Waves )

Untuk sistem gameplaynya, pemain Wuthering Waves akan mengontrol protagonis utama, Rover dan unit rekrutan yang disebut Resonator. Nah, Resonantor di sini dibagi menjadi dua berdasarkan tingkat kelangkaannya, yaitu bintang 4 dan bintang 5.

SIstem gacha banner karakter dan senjatanya sendiri dikenal dengan nama Convenes. Ada tiga tipe Convenes, yaitu novice, event dan standar.

Sistem pity-nya sendiri kurang lebih mirip dengan Honkai: Star Rail, di mana ada jaminan mendapat item atau karakter bintang 5 dalam beberapa kali gacha.

7. Jumlah orang yang telah melakukan pre-registrasi telah mencapai angka 27 juta lebih pengguna

Jumlah pendaftar pra-registrasi hari ini ( Dok. Kurogames / Wuthering Waves )

Meski belum rilis resmi, jumlah pendaftarnya sendiri sudah terbilang cukup banyak, yaitu 27 juta pengguna.

Angka itu sendiri masih bisa bertambah seiring berjalannya waktu dan bisa dipantau secara langsung melalui situs resmi Wuthering Waves.

Kuro Games sendiri diketahui sudah menetapkan angka 30 juta sebagai target maksimal.

Itulah daftar fakta Wuthering Waves, game baru besutan Kuro Games.

Bagaimana pendapat kalian?

Diterbitkan pertama 07 Mei 2024, diterbitkan kembali 14 November 2024.

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku

Baca Juga: 5 Kelebihan Game Wuthering Waves, Bisa Dapat Karakter Gratis?

Baca Juga: 5 Kekurangan Game Wuthering Waves yang Terlihat Sejauh Ini

Baca Juga: Mirip Stellar Blade, Ini 10 Game Dengan Tokoh Utama Perempuan Kuat!